logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Parenting

Penyebab Gondongan pada Anak dan Cara Mengobatinya

open-summary

Gondongan pada anak disebabkan infeksi paramyxovirus. Kondisi ini menyebabkan kelenjar liur anak membengkak dan terasa sakit akibat infeksi. Cara menangani gondongan dapat berupa perawatan rumahan dan obat-obatan dari dokter.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

14 Apr 2023

Gondongan pada anak dapat menyebabkan sejumlah gejala

Gondongan dapat menyebabkan nyeri yang menyiksa anak

Table of Content

  • Penyebab gondongan pada anak
  • Gejala gondongan pada anak 
  • Komplikasi gondongan pada anak
  • Obat gondongan pada anak
  • Kapan harus membawa anak ke dokter?
  • Cara mencegah gondongan pada anak

Penyakit gondongan pada anak umumnya terjadi pada usia 5-14 tahun. Penyakit yang juga dikenal sebagai mumps ini menyebabkan kelenjar air liur (parotis) anak membengkak. 

Advertisement

Gondongan umumnya menimbulkan rasa nyeri yang mengganggu kenyamanan si kecil. Untuk mengantisipasinya, simak penyebab, gejala, dan pengobatan gondongan berikut ini.

Penyebab gondongan pada anak

Penyebab gondongan pada anak adalah paramyxovirus. Virus ini dapat menginfeksi kelenjar air liur yang berada di bawah telinga dan dekat rahang.

Gondongan juga mudah menular melalui kontak langsung dengan air liur atau terkena percikan yang keluar saat bersin, bicara, ataupun batuk pada orang yang terinfeksi. 

Virus gondongan dapat hidup di permukaan benda yang terpapar percikan tersebut, seperti gagang pintu, peralatan makan, dan gelas minum.

Saat anak menyentuh atau menggunakan benda-benda tersebut, kemudian memegang hidung atau mulutnya, paramyxovirus tanda disadari menjangkiti dan menyebabkan gondongan. 

Si kecil juga lebih berisiko terkena penyakit ini jika belum menerima vaksin MMR atau berada di sekitar orang yang menderita gondongan.

Gejala gondongan pada anak 

Gejala gondongan pada anak dapat muncul sekitar 2-3 minggu setelah terpapar virus. Sebagian anak mungkin saja tidak mengalami gejala atau gejalanya sangat ringan. 

Gejala awal gondongan sekilas mirip dengan flu. Berikut adalah beberapa di antaranya.

  • Demam
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Tidak nafsu makan
  • Kelelahan

Dalam beberapa hari, pembengkakan kelenjar air liur biasanya mulai terjadi dengan gejala berikut ini.

  • Pembengkakan pada salah satu atau kedua kelenjar di sisi wajah.
  • Nyeri atau nyeri sentuh di sekitar pembengkakan.
  • Pembengkakan kelenjar di bawah dasar mulut, tetapi gejala ini lebih jarang terjadi.

Gejala-gejala gondongan yang ringan umumnya berlangsung selama 2-3 minggu. 

Karena kondisi ini menular, si kecil perlu menghindari kontak dengan orang lain sebisa mungkin. Hindari pergi ke sekolah atau mengikuti kegiatan bersama teman-temannya.

Komplikasi gondongan pada anak

Penyakit gondongan sebenarnya jarang menyebabkan masalah serius. 

Namun, jika virusnya berpindah ke lapisan luar otak, penyakit ini dapat menyebabkan meningitis alias peradangan lapisan yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang.

Selain itu, berikut adalah beberapa komplikasi gondongan pada anak yang mungkin terjadi.

  • Arthritis atau radang sendi
  • Ensefalitis atau radang otak
  • Tiroiditis atau radang kelenjar tiroid
  • Orkitis atau radang testis (efek gondongan pada anak laki-laki yang sudah puber)
  • Ooforitis atau radang ovarium (efek gondongan pada anak perempuan yang sudah puber)
  • Pankreatitis atau radang pankreas
  • Gangguan pendengaran.

Oleh sebab itu, pengobatan gondongan yang tepat diperlukan agar kondisi anak tidak semakin parah.

Gondongan juga dapat terjadi selama kehamilan, tetapi biasanya tidak berbahaya. Namun, dalam kasus yang langka, terdapat risiko komplikasi berupa keguguran, kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, cacat lahir, atau kematian janin.

Obat gondongan pada anak

Air putih dapat membantu meredakan gondongan
Air putih dapat mencegah dehidrasi saat gondongan

Perawatan gondongan pada anak tergantung pada gejala, usia, dan kondisi kesehatannya. Terdapat dua pilihan obat gondongan pada anak, yaitu medis maupun alami.

Karena penyakit ini disebabkan virus, maka pengobatan yang dilakukan hanya untuk mengurangi gejala sampai kekebalan tubuh kembali kuat.

Mengenai berapa lama gondongan pada anak sembuh, kebanyakan kasus gondongan biasanya pulih dalam waktu 2 minggu.

Berikut adalah sejumlah obat gondongan yang dapat membantu meringankan gejalanya.

1. Pengobatan alami

Berikut adalah beberapa cara alami yang dapat membantu mengobati gondongan pada anak.

  • Beristirahat yang cukup supaya cepat pulih
  • Mengonsumsi banyak cairan supaya tidak dehidrasi
  • Menggunakan kompres es atau hangat untuk mengurangi atau mengecilkan benjolan
  • Mengonsumsi makanan yang lembut, seperti sup dan yogurt.

2. Pengobatan medis

Berikut adalah sejumlah pilihan obat gondongan pada anak secara medis.

1. ibuprofen

Pemberian ibuprofen pada anak bertujuan untuk meringankan demam dan rasa sakitnya. Akan tetapi, jangan memberi ibuprofen pada anak berusia di bawah 6 bulan.

2. Acetaminophen

Sama halnya dengan ibuprofen, acetaminophen juga dapat mengurangi demam dan meredakan nyeri mumps. Pastikan Anda memberikannya sesuai dengan resep dokter atau petunjuk penggunaan.

Sebelum memberikan obat-obatan, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter mengenai manfaat, efek samping, dan risikonya.

Kapan harus membawa anak ke dokter?

Anda harus telaten dalam merawat anak yang terkena gondongan di rumah. Jika tidak kunjung membaik setelah 2 minggu, segera bawa si kecil ke dokter untuk mendapat pemeriksaan lebih lanjut.

Selain itu, anak juga perlu dibawa anak ke dokter jika menunjukkan gejala-gejala berikut.

  • Sakit kepala parah
  • Leher terasa kaku
  • Kejang
  • Kelelahan ekstrem
  • Nyeri perut
  • Penurunan kesadaran atau pingsan.

Infeksi virus lainnya, seperti influenza atau coxsackievirus, dapat menyebabkan kelenjar parotis meradang layaknya gondongan. 

Sebagian infeksi bakteri juga bisa menyebabkan masalah yang sama sehingga harus diwaspadai.

BACA JUGA: Benarkah Blau Bisa Jadi Obat Gondongan pada Anak? Ini Fakta Sebenarnya

Cara mencegah gondongan pada anak

Ilustrasi vaksin MMR
Ilustrasi vaksin MMR untuk anak

Pemberian vaksin gondongan pada anak adalah cara terbaik untuk mencegahnya. Vaksin gondongan biasanya diberikan dalam kombinasi dengan vaksin campak dan rubella yang disebut MMR.

Vaksin MMR diberikan dalam dua dosis, yaitu dosis pertama pada usia 12-15 bulan dan dosis kedua di antara usia 4-6 tahun.

Dengan dua dosis tersebut, efektivitas pencegahan gondongan mencapai 88 persen. Jika hanya satu dosis yang diberikan, efektivitasnya hanya 78 persen.

Apabila sistem kekebalan tubuh anak terganggu atau alergi terhadap gelatin atau neomisin, vaksin MMR tidak boleh diberikan.

Sebagian besar anak yang diberikan vaksin MMR tidak mengalami efek samping. Vaksin tersebut juga tidak dapat menularkan penyakit itu sendiri. 

Namun, pada sebagian kecil kasus, vaksin MMR dapat menyebabkan ruam, demam, atau nyeri sendi.

Jadi, konsultasikan dengan dokter mengenai jadwal imunisasi anak. Selain itu, jangan biarkan si kecil melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi gondongan. 

Sebisa mungkin, jauhkan anak dari orang yang terinfeksi dan ajarkan untuk rajin mencuci tangan, terutama sebelum makan dan setelah dari kamar mandi.

Ajarkan untuk mencuci tangan selama 20 detik menggunakan sabun dan air mengalir. Kuku dan sela-sela jari tangannya juga harus dibersihkan.

Anda juga dapat melakukan disinfeksi pada mainan, gagang pintu, dan permukaan apa pun yang sering disentuh. Dengan demikian, kesehatan anak dan seluruh anggota keluarga lainnya dapat terjaga.

Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar gondongan pada anak, konsultasikan dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ saja. 

Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!

Advertisement

penyakit anakvaksin bayi dan anakkesehatan anakinfeksi virusgondongan

Ditulis oleh Dina Rahmawati

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved