Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
15 Apr 2021
Gigitan serangga triatoma yang membawa parasit bisa sebabkan penyakit Chagas
Table of Content
Pernahkah Anda mendengar serangga bernama triatoma atau triatoma sp? Jika Anda belum tahu, triatoma adalah serangga yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau penyakit Chagas.
Advertisement
Gigitan serangga ini biasanya hanya menyebabkan ruam dan gatal pada kulit. Akan tetapi, jika triatoma mengeluarkan parasit Trypanosoma cruzi atau Trypanosoma conorhini, Anda bisa mengalami gangguan kesehatan yang lebih serius.
Sebetulnya, infeksi triatoma sp di Indonesia belum banyak dilaporkan. Namun, Anda perlu waspada karena serangga triatoma bisa masuk ke dalam rumah, menghinggapi tempat tidur, hingga bersembunyi di tumpukan daun atau kayu.
Seperti halnya nyamuk, serangga triatoma membutuhkan darah untuk bertahan hidup. Hewan ini biasanya mengisap darah dari hewan atau manusia. Triatoma dapat menggigit bagian tubuh mana saja, seperti wajah, kepala, lengan, dan kaki, yang mungkin tidak terasa menyakitkan.
Anda juga mungkin tidak menyadari jika serangga ini menggigit saat sedang tidur. Namun, bekas gigitan serangga triatoma dapat menimbulkan ruam dan bengkak. Pada kasus yang lebih parah, gigitan triatoma bahkan bisa memicu bahaya berikut.
Sebagian orang memiliki alergi terhadap air liur triatoma. Jika ini kasusnya, kulit di sekitar gigitan serangga ini bisa menjadi merah, bengkak, dan gatal. Selain itu, reaksi alergi yang paling serius, yaitu syok anafilaksis, juga mungkin terjadi.
Syok anafilaksis dapat menyebabkan tekanan darah turun drastis, denyut nadi lebih cepat, kram atau nyeri perut, mual, muntah, diare, hingga kesulitan bernapas. Jika tidak segera mendapatkan penanganan, kondisi ini dapat berujung pada kematian.
Triatoma dapat membawa parasit yang menjadi penyebab penyakit Chagas dalam kotorannya. Ketika menggigit, serangga triatoma bisa menyebarkan parasit tersebut ke dalam aliran darah sehingga menyebabkan infeksi.
Beberapa minggu setelah terinfeksi, Anda mungkin tidak merasakan gejala atau hanya mengalami gejala ringan yang mirip flu, seperti demam dan nyeri pada tubuh.
Jika parasit tersebut telah berkembang biak di jantung, Anda bisa mengalami irama jantung yang tidak teratur atau pembengkakan jantung.
Penyakit Chagas juga dapat memicu pelebaran kerongkongan dan usus besar. Akan tetapi, butuh waktu yang cukup lama untuk mengembangkan masalah ini, mungkin dalam hitungan bulan atau tahun. Infeksi ini lebih sering terjadi di Amerika Utara.
Tidak semua triatoma membawa parasit Trypanosoma cruzi atau Trypanosoma conorhini. Namun, Anda tetap harus waspada terhadap serangga ini. Jika Anda merasa khawatir setelah digigit serangga triatoma, segera periksakan diri ke dokter untuk memastikannya.
Baca Juga
Berikut adalah beberapa tindakan pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan setelah digigit serangga triatoma.
Cucilah bekas gigitan triatoma menggunakan air yang mengalir. Setelah itu Anda bisa menggunakan povidone iodine. Tindakan ini bisa membantu membersihkan luka bekas gigitan serangga tersebut dan mengurangi risiko masuknya parasit ke dalam tubuh.
Jika luka bekas gigitan serangga triatoma terasa gatal atau tidak nyaman, Anda bisa mengompresnya dengan es yang dilapisi handuk bersih. Kompres es dapat membantu menenangkan kulit, menghilangkan gatal, dan mengurangi pembengkakan yang tidak nyaman.
Untuk menenangkan bekas gigitan triatoma, Anda juga bisa mengoleskan krim antihistamin atau steroid. Jika obat oles atau topikal tidak tersedia, Anda dapat minum obat antihistamin oral.
Apabila Anda merasakan reaksi alergi yang parah, segera hubungi layanan gawat darurat medis atau langsung berkunjung ke rumah sakit.
Jika dokter mendiagnosis Anda menderita penyakit Chagas, ia dapat meresepkan obat antiparasit, seperti benznidazole dan nifurtimox. Kondisi ini harus diobati sejak dini karena jika sudah kronis tidak bisa disembuhkan.
Bagi Anda yang ingin bertanya lebih lanjut seputar penyakit Chagas, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Dina Rahmawati
Referensi
Artikel Terkait
Kabar baik bagi Anda para pecinta tanaman! Tidak hanya menyejukkan dan indah dipandang, memelihara tanaman dalam ruangan ternyata memiliki sederet manfaat untuk kesehatan. Lantas, tanaman apa saja yang dipercaya bagus untuk kesehatan?
20 Agt 2019
Gigitan serangga memang hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, sebut saja gigitan nyamuk atau semut. Namun beberapa jenis gigitan serangga bisa bersifat beracun, terutama jika orang yang tergigit memiliki alergi tertentu.
24 Jul 2020
Cara mengatasi alergi debu pada kulit perlu rajin melakukan bersih-bersih. Jemur dan ganti karpet yang sudah berdebu untuk menghilangkan pemicu alergi.
25 Nov 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved