Gejala batu empedu biasanya dirasakan pasien apabila batu berpindah dari kantung empedu ke saluran empedu. Gejala batu empedu di kondisi ini dapat berupa nyeri di perut bagian kanan atas, nyeri di punggung, hingga nyeri di bahu kanan.
19 Sep 2020
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Nyeri yang tiba-tiba dan cepat di bagian tengah perut merupakan salah satu gejala batu empedu
Table of Content
Kantung empedu merupakan organ kecil berbentuk buah pir yang terletak di sisi kanan perut, tepatnya di bawah hati. Organ ini berfungsi untuk menyimpan cairan pencernaan dari hati yang disebut empedu. Terkadang, cairan empedu dapat mengeras dan membentuk batu yang disebut batu empedu. Ketahui gejala batu empedu yang terkadang bisa berukuran hingga seperti bola golf.
Advertisement
Pada beberapa kasus, pasien bisa saja tidak merasakan gejala batu empedu apa pun. Kondisi tanpa gejala batu empedu ini disebut dengan silent gallstones. Namun, pada beberapa kasus lain, batu empedu dapat berpindah dari kantung empedu menuju saluran empedu.
Apabila batu empedu tersangkut dan menyumbat saluran empedu, pasien akan merasakan gejala serangan kantung empedu atau yang disebut dengan kolik bilier. Gejala tersebut dapat berupa:
Gejala batu empedu pada tahap ini biasanya datang dengan tiba-tiba dan dapat berlangsung beberapa jam. Gejala tersebut cenderung terjadi setelah pasien makan berat.
Selain itu, gejala batu empedu tersebut biasanya menyerang di sore menjelang malam atau di malam hari. Rasa sakit dapat berhenti apabila batu empedu berpindah dan tidak lagi menyumbat saluran empedu
Penyumbatan di saluran empedu, baik penyumbatan sempurna maupun sebagian, dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada kantung empedu. Jika peradangan ini terjadi, pasien akan merasakan gejala seperti:
Anda bisa mengunjungi fasilitas kesehatan apabila merasakan gejala dan ciri-ciri pada bagian perut yang membuat Anda cemas. Namun, apabila Anda merasakan gejala batu empedu dan komplikasinya berikut ini, mencari bantuan dokter dengan segera sangat disarankan:
Biasanya, pasien yang tidak mengalami gejala batu empedu tidak membutuhkan penanganan apa pun. Terkadang, batu empedu bisa turun sendiri tanpa disadari oleh penderitanya.
Apabila dokter menemukan batu empedu saat melakukan pemeriksaan tertentu, dokter akan meminta Anda waspada dengan gejalanya di masa mendatang. Dokter juga meminta Anda peka dengan gejala komplikasi batu empedu, seperti rasa sakit di bagian kanan atas perut.
Apabila merasakan gejala batu empedu di atas, penanganan akan dapat berupa operasi pengangkatan kantung empedu dan obat-obatan untuk melarutkan batu empedu.
Operasi untuk mengangkat kantung empedu disebut dengan kolesistektomi. Setelah kantong empedu diangkat, cairan empedu dapat mengalir langsung dari hati ke usus halus, bukan disimpan di kantung empedu seperti biasanya.
Pasien akan tetap bisa hidup tanpa kantung empedu. Tindakan kolesistektomi juga tidak akan memengaruhi tubuh dalam mencerna makanan. Hanya saja, pasien dapat merasakan efek samping seperti diare yang sifatnya sementara.
Selain operasi, pasien sebenarnya juga bisa mengonsumsi obat-obatan untuk melarutkan batu empedu. Namun, proses pelarutan tersebut membutuhkan waktu hingga berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Batu empedu juga berisiko muncul kembali apabila konsumsi obat dihentikan.
Obat-obatan untuk melarutkan batu empedu juga tidak selalu bekerja pada pasien. Obat ini hanya diberikan jika batu empedu berukuran kecil dan tidak mengandung kalsium, biasanya dokter akan meresepkan obat asam ursodeoksikolat. Pemberian obat-obatan cenderung tidak umum dilakukan dan hanya diberikan pada pasien yang kondisinya tidak memungkinkan untuk menjalani kolesistektomi.
BACA JUGA: 12 Obat Batu Empedu Alami dan Medis yang Bisa Anda Coba
Ciri-ciri dan gejala batu empedu seringkali tidak dirasakan pada beberapa pasien. Pada kasus batu empedu tanpa gejala ini, pasien tidak membutuhkan penanganan apa pun. Namun, jika gejala batu empedu menyiksa pasien, dokter akan menawarkan operasi pengangkatan kantung empedu atau obat-obatan untuk melarutkan batu empedu.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Rekomendasi makanan yang mudah dicerna untuk menyehatkan pencernaan meliputi nasi putih, ubi jalar, daging ayam rendah lemak, yogurt, semangka, telur, hingga roti panggang.
Hesperidin adalah senyawa bioflavonoid yang terkandung dalam buah sitrus seperti jeruk. Hesperidin menawarkan beberapa manfaat untuk kesehatan, seperti menjaga kesehatan jantung dan meredakan ambeien.
Karagenan adalah zat aditif pengental yang diekstraksi dari rumput laut merah. Karagenan merupakan pengental yang kontroversial dan dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved