logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Sex & Relationship

7 Gejala Herpes Kelamin Awal yang Sering Tak Disadari

open-summary

Muncul ruam kemerahan seperti luka lepuh di organ genital adalah salah satu gejala herpes kelamin di awal infeksi. Kondisi ini juga dapat diikuti dengan nyeri otot, sakit kepala, dan punggung.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

17 Jun 2021

Ruam merah di area kemaluan adalah gejala herpes kelamin di awal infeksi.

Rasa gatal pada area kelamin adalah gejala awal herpes kelamin.

Table of Content

  • Gejala herpes kelamin di awal infeksi pada pria maupun wanita
  • Apakah ada perbedaan gejala awal herpes kelamin pada pria dan wanita?

Sebagai salah satu penyakit menular seksual yang umum terjadi, herpes kelamin sering kali muncul tanpa kita sadari. Pasalnya, gejala herpes kelamin di awal infeksi yang terjadi umumnya hanya kondisi ringan dan sering disalahartikan sebagai kondisi lain.

Advertisement

Bahkan, pada beberapa orang, gejala kondisi yang sering juga disebut sebagai herpes genital ini sama sekali tidak muncul. Maka dari itu, Anda perlu mengenali lebih rinci mengenai gejala infeksi virus yang satu ini. Baik pada pria maupun wanita, berikut ini kondisi yang bisa dilihat sebagai gejala herpes kelamin.

Gejala herpes kelamin di awal infeksi pada pria maupun wanita

Pria dan wanita bisa mengalami gejala herpes kelamin yang berbeda. Namun secara umum, ada kondisi yang akan muncul pada orang yang terinfeksi penyakit ini. Berikut beberapa gejalanya:

  • Muncul ruam kemerahan yang kadang kering dan kadang terlihat seperti luka yang basah atau luka lepuh di area genital.
  • Ruam muncul tanpa disertai rasa gatal maupun rasa nyeri.
  • Rasa gatal bisa juga muncul di area kelamin ataupun area anus.
  • Muncul bisul kecil di sekitar area kelamin, area anus, maupun paha yang akan terasa nyeri, dan menimbulkan luka saat pecah.
  • Rasa sakit saat buang air kecil, karena luka di kelamin yang tersiram urine.
  • Sakit kepala.
  • Sakit punggung atau nyeri otot
  • Gejala yang menyerupai flu seperti demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan tubuh terasa lelah.

Gejala herpes kelamin bisa muncul mulai dari 2-30 hari setelah Anda terinfeksi virus. Namun, gejala bisa saja baru muncul dalam hitungan tahun, setelah Anda terinfeksi.

Gejala umumnya akan terasa lebih parah, jika muncul segera setelah infeksi terjadi. Kondisi ini juga berada pada fase paling menularnya, yaitu saat terdapat luka di alat kelamin akibat bisul-bisul di kelamin yang pecah.

Meski begitu, seseorang masih tetap dapat menularkan virus ini walau belum memasuki fase tersebut.

Baca Juga

  • Makanan Penyebab Keputihan Abnormal yang Harus Dibatasi
  • Begini Cara Membedakan Radang Vagina dengan Kanker Serviks
  • Gejala Gangguan Prostat yang Tidak Boleh Disepelekan

Apakah ada perbedaan gejala awal herpes kelamin pada pria dan wanita?

Beberapa gejala herpes kelamin yang lebih cederung terjadi pada pria atau wanita adalah sebagai berikut.

1. Gejala herpes kelamin pada pria

Pada pria, kemungkinan terjadinya kekambuhan gejala, lebih besar. Kondisi ini dapat ditAndai dengan munculnya benjolan-benjolan kecil berisi cairan di penis, skrotum, atau anus. Gejala lain yang dapat muncul yaitu luka pada area benjolan yang pecah, dan keluarnya nanah atau cairan lain dari penis.

2. Gejala herpes kelamin pada wanita

Pada wanita yang sudah terinfeksi, menstruasi dapat memicu timbulnya gejala herpes kelamin. Gejala yang muncul juga sering disalahartikan sebagai infeksi jamur atau infeksi saluran kemih.

Luka yang muncul akibat herpes kelamin, dapat muncul di area vagina, kelamin bagian luar, dan leher rahim. Wanita yang sedang hamil juga bisa menularkan herpes ke bayi yang dikandungnya, melalui proses persalinan.

Pada bayi yang baru lahir, ulkus atau luka dapat terjadi tidak hanya di kelamin, tapi juga di seluruh tubuh. Herpes pada bayi juga dapat menimbulkan komplikasi berbahaya seperti kebutaan, kerusakan otak, hingga kematian.

Diagnosis herpes genital perlu dilakukan sedini mungkin. Setelah mengenali berbagai gejala herpes kelamin di atas, Anda diharapkan untuk segera menghubungi dokter, apabila mengalami kondisi serupa. Terutama bagi Anda yang sedang hamil, pemeriksaan sedini mungkin, bisa membantu melindungi bayi dari virus berbahaya ini.

Untuk mengurangi keluhan yang timbul dari gejala herpes kelamin, ada beberapa hal yang akan dilakukan dokter, salah satunya meresepkan obat antivirus. Sedangkan untuk mencegah penularan penyakit ini Anda sebaiknya tidak melakukan hubungan seksual untuk beberapa waktu. Agar infeksi tidak berulang, pastikan Anda dan pasangan menggunakan kondom, termasuk saat melakukan seks oral, dikemudian hari.

Advertisement

penyakit wanitaherpespenyakit priaherpes genital

Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved