Fungsi tulang jari kaki sangat signifikan untuk kemampuan Anda berjalan dengan baik. Karena fungsinya yang menopang berat badan tubuh, maka tidak mengherankan cedera tulang jari kaki bisa terjadi. Apa penyebabnya?
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
31 Okt 2019
Tulang jari kaki memiliki fungsi menjaga mobilitas tubuh
Table of Content
Tidak seperti jari tangan, fungsi tulang jari kaki kerap disepelekan. Padahal, tulang jari kaki juga memainkan peranan yang signifikan dalam kehidupan.
Advertisement
Menjadi bagian dalam anatomi tulang, tulang jari kaki mempunyai peran terutama dalam membuat Anda lebih nyaman dan aktif bergerak.
Struktur tulang pada kaki sebetulnya mirip dengan tangan. Hanya saja, kaki merupakan tumpuan dari berat badan Anda sehingga sifat tulangnya lebih kuat dan lebih sulit digerakkan.
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai anatomi, fungsi, dan juga cedera tulang jari kaki.
Dalam anatomi tubuh manusia, tulang jari kaki disebut sebagai falang yang berjumlah 14 ruas.
Mengutip dari Medical News Today, jari-jari kaki mengandung tiga falang, yaitu proximal (bagian belakang), tengah, dan distal (depan). Sedangkan jempol (hallux) hanya terdiri dari dua falang (proximal dan distal).
Pada falang proksimal yang dekat dengan metatarsal (penghubung tulang tarsal dan falang), terdapat sendi dari setiap jari kaki yang membentuk bola kaki.
Sendi falang metatarsal ini lokasinya sejajar dengan jempol kaki. Perlu Anda ketahui bahwa ini adalah area umum terjadinya nyeri kaki dan masalah lainnya.
Baca Juga
Sebagai sistem gerak, tulang-tulang ini mempunyai fungsi untuk bekerja secara bersamaan saat Anda berjalan.
Namun, seperti tulang pada umumnya, tulang jari kaki juga bisa patah dan menimbulkan rasa nyeri, serta mengganggu fungsi kaki itu sendiri.
Anda mungkin tidak merasakan betul manfaat tulang jari kaki ketika berdiri, apalagi jika Anda tidak mempunyai kelainan pada tulang kaki.
Sebaliknya, Anda akan merasakan fungsi tulang jari kaki ketika harus berdiri dalam posisi statis dengan satu kaki. Begitu juga untuk melakukan pergerakan, misalnya berjalan atau berlari.
Berikut adalah beberapa fungsi tulang jari kaki secara keseluruhan, antara lain:
Ketika Anda berjalan, tulang jari kaki fungsinya adalah menjadi tumpuan berat badan Anda. Kelima jari kaki memainkan peran yang sama.
Hanya saja, tugas paling besar untuk menopang berat badan (75%) ada pada jempol kaki. Inilah sebabnya Anda akan kesulitan berjalan jika terdapat gangguan pada ibu jari kaki.
Fungsi tulang jari kaki yang satu ini berhubungan dengan kemampuan ibu jari sebagai tumpuan, terutama ketika Anda melangkah ke depan atau ke belakang.
Saat jari kaki mulai menekuk sebagai tanda persiapan Anda melangkah, bagian kaki lainnya akan menegang, sehingga Anda lebih mudah menggerakkan kaki.
Proses inilah yang disebut sebagai mekanisme mesin kerek. Jika mekanisme ini terganggu, keseimbangan saat berjalan juga terganggu.
Tak menutup kemungkinan Anda merasa nyeri atau tidak nyaman saat melangkah. Inilah sebabnya Anda harus belajar berjalan jika mengalami amputasi tulang jari kaki. Terutama pada bagian ibu jari.
Salah satu alasan tulang jari kaki terdiri dari banyak ruas adalah untuk memberikan fleksibilitas saat Anda berjalan atau melakukan gerakan melompat.
Fleksibilitas adalah kemampuan anggota tubuh untuk melakukan gerakan melalui ruang gerak sendi secara maksimal.
Tulang jari kaki yang fleksibel fungsinya akan mudah beradaptasi dengan permukaan tanah yang tidak rata sehingga Anda tidak rentan mengalami cedera.
Baca Juga
Berikut adalah beberapa kondisi atau gangguan fungsi yang bisa terjadi pada tulang jari kaki, seperti:
Salah satu penyebab sakit pada tulang jari kaki adalah terjadinya patah tulang (fraktur). Ini tergolong cedera yang menyakitkan dan signifikan.
Umumnya, sebagian besar penyebabnya adalah cedera seperti kejatuhan benda atau karena olahraga tertentu.
Apalagi, ini bisa berlanjut dengan kondisi fraktur stres, yaitu ketika retak atau patah tulang jari kaki terjadi secara berulang. Sebaiknya, Anda mengetahui tanda atau gejala retak atau patah tulang jari kaki seperti di bawah ini.
Penyakit atau gangguan fungsi pada tulang jari kaki lainnya adalah sesamiditis. Yaitu, peradangan pada salah satu atau kedua tulang sesamoid di pangkal jempol.
Biasanya, penyebab utamanya adalah berat badan berlebih, aktivitas berat secara berulang, hingga perubahan alas kaki yang digunakan.
Berikut adalah beberapa gejala yang bisa terjadi pada sesamoiditis, di antaranya adalah:
Baca Juga
Jika gejala patah tulang jari kaki tidak terlalu parah, Anda dapat meredakannya sendiri di rumah. Beberapa cara yang dapat Anda lakukan sebagai pertolongan pertama adalah:
Sebaiknya, jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter jika gejala sudah tidak tertahankan lagi. Patah tulang jari kaki atau kondisi lainnya yang parah dan tidak segera mendapatkan penanganan dapat mengakibatkan komplikasi.
Sebagai contoh, cedera kuku, patah tulang kaki, infeksi, kelainan bentuk kaki, hingga arthritis.
Maka dari itu, jangan lupa untuk tetap menjaga kesehatan tulang agar tetap kuat dan mencegah terjadinya penyakit tertentu.
Untuk mengetahui lebih banyak mengenai fungsi dan gangguan tulang jari kaki, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Perut berbunyi pasti membuat malu, apalagi jika terdengar keras di tempat umum. Begitu perut Anda berbunyi, cara mengatasi krucuk-krucuk itu adalah dengan jalan kaki setelah makan.
13 Nov 2019
Kombu adalah semacam rumput laut besar yang digunakan sebagai bahan dasar rebusan atau kaldu. Kaldu ini memiliki rasa yang sangat gurih sehingga menjadi salah satu bahan dasar masakan sup di Jepang. Kandungan iodine dalam kombu sangat tinggi dan baik untuk sistem metabolisme tubuh manusia. Ketahui manfaat kombu di artikel ini.
7 Mei 2020
Manfaat susu almond untuk ibu menyusui adalah melancarkan ASI, meningkatkan sistem imun, memperkuat tulang, mengatasi peradangan, hingga menyehatkan mata.
29 Mar 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved