Saluran eustachius biasanya tetap tertutup karena fungsinya adalah melindungi telinga. Namun, saluran akan terbuka saat Anda menguap atau menelan. Kenali fungsi serta gangguan yang mungkin terjadi.
26 Nov 2022
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Tekanan dalam telinga dikontrol oleh saluran eustachius
Table of Content
Fungsi utama saluran eustachius dalam anatomi telinga adalah mengontrol tekanan dalam telinga agar tetap sama seperti tekanan udara di luar tubuh. Namun, hati-hati karena bagian telinga ini juga bisa mengalami gangguan serta infeksi. Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.
Advertisement
Saluran eustachius adalah saluran yang menghubungkan area telinga tengah dengan nasofaring (tenggorokan bagian atas dan rongga hidung bagian belakang).
Mengutip Cleveland Clinic, saluran ini terletak di kedua sisi wajah Anda. Pada sebagian besar waktu, saluran ini tertutup dan akan terbuka saat Anda menguap, mengunyah, atau menelan.
Berikut adalah tiga fungsi utama saluran eustachius yang perlu Anda pahami:
Fungsi tuba eustachius yang utama adalah menyeimbangkan tekanan udara di dalam telinga bagian tengah dengan lingkungan di luar tubuh.
Ketika tekanan di telinga dan di luar tubuh tidak seimbang, gendang telinga akan berubah bentuk dan tidak mampu menangkap suara dengan baik.
Anda juga bisa merasa pusing, tidak nyaman, dan mengalami telinga yang berdenging.
Pada kasus yang parah, tekanan dari luar tubuh yang berlebih dapat menyebabkan rasa sakit bahkan bisa menyebabkan pecahnya gendang telinga.
Untuk menjaga keseimbangan tekanan, saluran eustachius akan terbuka untuk menyamakan tekanan di dalam dengan di luar telinga.
Saat saluran eustachius terbuka, Anda akan mendengarkan suara letupan seperti ‘pop’ di telinga.
Umumnya, ketidakseimbangan tekanan terjadi saat Anda naik pesawat atau perubahan cuaca.
Menutupnya saluran eustachius ini berfungsi untuk melindungi telinga, khususnya:
Fungsi saluran eustachius lainnya adalah untuk membersihkan telinga dari kotoran ataupun cairan yang dapat menghambat kinerja dari telinga bagian tengah.
Tuba eustachius bisa menjaga kebersihan telinga karena memiliki silia dan lendir.
Silia adalah rambut halus yang aktif mengeluarkan pengganggu dari telinga ke bagian ujung saluran ini.
Silia bekerja sama dengan lendir di saluran eustachius untuk mendorong cairan atau kotoran, dalam pola ombak ke arah ujung yang berada di belakang tenggorokan.
Baca Juga
Apabila saluran eustachius tidak berfungsi dengan baik, hal ini dapat menyebabkan penumpukan cairan, tekanan pada telinga, atau sakit telinga. Berikut adalah gangguan yang umum terjadi:
Disfungsi tuba eustachius (ETD) adalah kondisi ketika saluran tidak membuka atau menutup dengan benar. Hal ini membuat suara meredam, telinga terasa penuh (bindeng), serta sakit telinga.
Penyebab paling umum ETD adalah saluran yang meradang, bengkak, penuh lendir, dan cairan. Biasanya, ini terjadi akibat flu,infeksi sinus, atau alergi.
Itu sebabnya, Anda kadang mengalami telinga tersumbat saat flu.
Sebagian orang mungkin tidak bermasalah saat saluran tuba eustachius terbuka dalam kondisi tekanan udara berubah. Misalnya, di dalam pesawat atau menyelam di dalam air.
Namun, ada juga yang merasakan salurannya sulit beradaptasi dengan tekanan. Hal ini membuat telinga sakit dan terasa seperti berada di ruangan kedap suara.
Gangguan fungsi ini disebut sebagai patulous eustachian tube, yaitu kondisi ketika saluran tuba terbuka lebih lama dari biasanya. Akibatnya, Anda reflkes berbicara dengan suara keras serta napas lebih terdengar dari biasanya.
Penyebab utamanya tidak diketahui, akan tetapi bisa terjadi karena berbagai faktor, seperti:
Gangguan fungsi saluran eustachius ini penyebabnya adalah ketika saluran tidak terbuka dengan benar karena adanya sumbatan. Akibatnya, cairan menumpuk, menyumbat, dan membuat Anda mengalami rasa sakit.
Sebagian besar orang dengan kondisi ini juga mungkin mengalami gangguan pendengaran.
Penyebabnya seperti alergi, sinusitis, GERD, atau pertumbuhan jaringan abnormal (tumor).
Penyumbatan saluran eustachius jangka panjang bisa menyebabkan terjadinya peningkatan cairan pada bagian tengah telinga. Hal ini membuat terjadinya otitis media serosa.
Anda perlu berhati-hati, karena apabila bakteri masuk ke dalam cairan bisa menjadi penyebab infeksi telinga tengah atau otitis media akut.
Baca Juga
Kebanyakan gejala disfungsi saluran eustachius tergolong ringan dan bisa sembuh sendiri dalam beberapa hari. Cara mudahnya, Anda hanya perlu minum air, mengunyah permen karet, atau menguap agar tekanan menghilang.
Apabila gejala terus berlanjut dan merasa tidak nyaman, segera konsultasikan ke dokter. Berikut adalah beberapa rekomendasi dokter untuk pengobatan gangguan saluran eustachius:
Untuk gejala disfungsi saluran eustachius parah dan tidak kunjung hilang, dokter mungkin akan merekomendasikan prosedur operasi, seperti:
Baca Juga
Penting untuk tetap menjaga pola hidup sehat agar saluran eustachius berfungsi dengan baik. Ini adalah bentuk pencegahan terjadinya infeksi virus atau bakteri.
Ingatlah kalau alergi, pilek, dan infeksi bisa menyebabkan gangguan pada saluran eustachius. Anda bisa merasakan nyeri, pusing, atau gangguan pendengaran lainnya.
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai peran serta fungsi saluran eustachius? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.
Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat sosialisasi bagi kesehatan, antara lain : memberi dampak positif pada fungsi otak, bangun pola hidup lebih sehat, mengurangi stres, dan menjaga kesehatan mental.
Jeroan ayam atau organ pencernaan ayam merupakan salah satu menu santapan masyarakat Indonesia sehari-hari. Apa saja manfaat jeroan ayam untuk kesehatan?
Dalam mengatasi bau badan, antiperspirant dan deodorant mempunyai cara kerja yang berbeda. Salah satunya, bekerja untuk menghambat produksi keringat. Cari tahu lebih lanjut dalam artikel ini.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved