Merangsang klitors dapat meningkatkan perasaan ketegangan seksual karena menjadi bagian sensitif wanita. Apakah merangsang klitoris bisa mencapai orgasme? Simak lengkapnya dalam artikel ini.
5 Des 2022
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Kenali fungsi serta fakta tentang klitoris wanita yang sensitif
Table of Content
Jika bicara mengenai membangkitkan gairah seksual wanita, vagina dan payudara umumnya selalu menjadi bahasan. Namun tahukah Anda bahwa di antara lubang uretra dan vagina terdapat organ kecil yang disebut klitoris?
Advertisement
Klitoris memiliki sekitar 15.000 ujung saraf yang membuat bagian ini sangat sensitif terhadap rangsangan. Bahkan, menstimulasi klitoris juga bisa jadi salah satu jalan untuk membuat wanita orgasme.
Untuk lebih jelasnya, ketahui fakta mengenai klitoris serta cara merangsang yang tepat!
Klitoris adalah organ seksual yang bentuknya seperti bola kecil dan menjadi bagian sistem reproduksi wanita. Selain itu, klitoris juga dikenal sebagai organ sensitif seksual.
Klitoris adalah salah satu titik rangsangan seksual wanita yang terdiri atas ribuan jaringan kompleks ereksi dan saraf. Nantinya, klitoris dapat membengkak saat terangsang.
Dalam anatomi tubuh, letak klitoris berada di bagian atas vulva dan tepat di bawah titik labia serta tudung klitoris. Anda juga bisa melihatnya berada di atas uretra (lubang tempat buang air kecil).
Setiap orang biasanya memiliki ukuran klitoris yang berbeda-beda, mulai dari sebesar kacang polong atau bahkan sebesar ibu jari.
Fungsi utama klitoris adalah untuk membuat Anda merasakan kenikmatan seksual. Dalam Cleveland Clinic dijelaskan bahwa seluruh bagian vulva adalah salah satu titik rangsangan.
Menjadi bagian dari vulva, klitoris adalah bagian paling sensitif, sehingga mampu menghasilkan respons seksual yang paling intens serta paling menyenangkan.
Baca Juga
Mungkin Anda belum tahu kalau organ kecil ini memiliki ribuan ujung saraf yang lebih banyak daripada bagian lainnya dari tubuh manusia.
Bagi para wanita, jangan lagi malu untuk lebih mengeksplorasi organ seksual di tubuh Anda, termasuk klitoris. Kenali berbagai fakta tentang klitoris yang perlu Anda ketahui:
Penis adalah alat kelamin serta pusat gairah pria. Ini karena di kepala penis terdapat banyak saraf sehingga menjadi salah satu titik rangsangan pria.
Hal ini juga berlaku pada klitoris wanita. Ternyata, klitoris dan penis memang berasal dari struktur anatomi yang sama.
Bagian klitoris yang terlihat secara kasat mata, bentuknya seperti benjolan kecil berwarna merah muda. Padahal, bagian tersebut hanyalah ujung atau kepala dari klitoris.
Strukturnya pun sangat mirip dengan kepala penis. Di bagian belakang klitoris, terdapat jaringan erektil, mirip dengan yang ada di penis dan berperan dalam proses ereksi.
Jaringan inilah yang akan membesar atau membengkak (seperti halnya penis saat ereksi) ketika diberikan rangsangan.
Orgasme wanita tidak hanya dapat dicapai dengan penetrasi penis ke vagina. Orgasme dengan menstimulasi klitoris juga menjamin kenikmatan yang sama atau bahkan lebih dari biasanya.
Bermodalkan ujung-ujung saraf yang sensitif, Anda perlu menstimulasi klitoris dengan cara yang tepat. Salah satunya mengusapnya dengan menggunakan jari atau bahkan lidah.
Cara tersebut dapat berujung pada orgasme dengan sensasi yang menggelitik di sekujur tubuh.
Selama ini, ukuran klitoris umumnya dikira tidak lebih besar dari sebutir kacang polong.
Padahal, yang terlihat secara kasat mata, hanyalah sebagian kecil dari klitoris, bukan seluruhnya. Jika diteliti lebih dalam, organ ini memiliki bagian yang lebih panjang, tetapi tidak terlihat secara langsung.
Bagian dalam klitoris bisa memanjang hingga 9 cm ke bagian atas vagina dan lubang bukaannya.
Sudah dijelaskan sedikit di atas kalau bentuk dan ukuran klitoris setiap wanita bisa berbeda-beda. Secara internal, klitoris memang berukuran lebih besar daripada penampakannya dari luar.
Rata-rata ukuran klitoris adalah sekitar 1,5-2 cm dan lebar sekitar 1 cm.
Umumnya, wanita Asia memiliki ukuran klitoris lebih kecil ketimbang wanita dari Eropa, Amerika, dan Afrika.
Menurut Journal of Sexual Medicine, ukuran klitoris bisa memengaruhi pencapaian orgasme. Semakin besar klitoris, semakin mudah pula seorang wanita mencapai kepuasan seksual.
Ini karena ukuran ukuran klitoris yang lebih besar menyimpan lebih banyak saraf titik rangsangan, sehingga lebih sensitif terhadap stimulasi.
Meski demikian, bukan berarti wanita dengan klitoris berukuran kecil lebih susah mendapatkan orgasme. Pada akhirnya, ukuran bukanlah satu-satunya yang menentukan tingkat kepuasan seksual.
Baca Juga
Klitoris diselubungi oleh kulit penutup (kulup) untuk melindungi ribuan ujung saraf di dalamnya.
Tanpa adanya penutup tersebut, organ sensitif ini bisa terstimulasi secara berlebihan.
Sama seperti kulup penis, kulit yang melindungi klitoris akan tertarik ke belakang saat wanita terangsang. Sebab saat terangsang, kelenjar yang ada pada klitoris akan membesar.
Klitoris hanya memiliki satu fungsi, yaitu memberikan kenikmatan seksual pada wanita. Saat menstimulasinya, ujung saraf akan mengirimkan sinyal ke sistem saraf pusat.
Sebagai hasilnya, mood wanita untuk melakukan hubungan seksual akan lebih terbentuk. Itulah sebabnya, foreplay sangat penting untuk wanita.
Kebanyakan pasangan hanya “bermain” di area klitoris saat melakukan sesi pemanasan ini.
Agar mood bercinta terus terjaga dan orgasme lebih mudah tercapai, libatkan klitoris dalam sesi bercinta Anda. Penetrasi vaginal yang disertai dengan stimulasi klitoris, akan menghasilkan orgasme yang lebih hebat dari biasanya.
Berhati-hatilah karena klitoris juga bisa terasa sakit kalau terlalu banyak mendapatkan tekanan saat berhubungan seksual. Rasa sakit ini juga bisa terjadi akibat vibrator atau mainan seks lainnya.
Jadi, pastikan wanita merasa nyaman terlebih dahulu serta area vagina sudah basah.
Tanpa Anda sadari, klitoris peka terhadap semua jenis sentuhan. Setiap orang pun mempunyai kegemaran variasi sentuhan yang berbeda-beda. Berikut adalah cara merangsang klitoris:
Cobalah bereksperimen dengan berbagai jenis sentuhan. Anda bisa menyentuhnya sendiri atau dengan pasangan. Ini bisa membuat seks lebih menyenangkan dan bervariasi.
Baca Juga
Bagi sebagian orang, orgasme dengan klitoris memang masih dianggap tabu. Namun, tidak ada salahnya jika Anda ingin lebih mengenal organ ini demi mencapai kepuasan seksual.
Apalagi, tidak bisa dipungkiri, klitoris memang berperan besar terhadap hal tersebut.
Tambahkan rutinitas untuk menstimulasi klitoris dalam setiap sesi bercinta atau saat masturbasi, untuk mencapai hasil akhir yang berbeda dari yang selama ini Anda rasakan.
Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai fungsi klitoris? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.
Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Vaginosis bakteri adalah sebutan lain dari infeksi vagina. Vaginosis bakteri dapat meningkatkan risiko infeksi kelamin wanita, khususnya penyakit menular seksual (PMS).
Koriokarsinoma adalah jenis tumor langka yang umumnya bisa dialami ibu hamil. Asal mulanya dari rahim namun bisa menyebar hingga bagian tubuh lainnya. Ini termasuk penyakit trofoblastik gestasional yaitu kelompok penyakit yang terjadi pada kehamilan.
Rasa nyeri, memar, tidak nyaman, atau perdarahan adalah normal setelah pemasangan KB implan. Ketahui apa saja pantangan agar bekasnya cepat kering.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved