logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Hidup Sehat

Mengenal Interferon dalam Membantu Sistem Kekebalan Tubuh

open-summary

Interferon adalah protein alami tubuh yang jadi bagian sistem imun untuk melawan infeksi bakteri, virus, dan penyebab penyakit lainnya. Dalam beberapa kasus, interferon buatan dibutuhkan untuk mempercepat pengobatan.


close-summary

15 Agt 2021

| Yanita Nur Indah Sari

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

interferon

Interferon merupakan protein alami tubuh, tapi tersedia juga dalam bentuk obat

Table of Content

  • Bagaimana cara kerja interferon?
  • Apa saja fungsi interferon?
  • Jenis interferon dan metode pemberian
  • Adakah efek samping penggunaan interferon?
  • Catatan dari SehatQ

Interferon adalah protein alami dari sistem kekebalan tubuh manusia yang berfungsi melawan penyebab penyakit (patogen), seperti bakteri, virus, dan sel kanker dalam tubuh. 

Advertisement

Interferon juga tersedia dalam bentuk obat yang bekerja meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan penyakit. Simak penjelasan lengkapnya di sini.

Bagaimana cara kerja interferon?

Interferon membantu sistem imun untuk melawan penyakit
Interferon membantu sistem imun untuk melawan penyakit

Hampir setiap sel tubuh menghasilkan interferon, yang terdiri dari 3 jenis utama, yaitu:

  • Interferon alfa
  • Interferon beta
  • Interferon gamma

Sel tubuh yang terinfeksi virus atau bakteri akan mengeluarkan interferon alfa dan beta sebagai sinyal peringatan untuk sistem kekebalan tubuh

Hal ini memicu sel darah putih (bagian dari sistem imun) melepaskan interferon gamma untuk melawan virus atau bakteri.

Interferon bekerja dengan beberapa cara, yaitu

  • Peringatan terhadap sistem imun terkait adanya patogen (kuman penyebab penyakit)
  • Membantu sistem imun untuk mengenali patogen
  • Memberi tahu sel imun untuk menyerang dan menghentikan pertumbuhan patogen dan sel kanker 
  • Membantu sel yang sehat melawan infeksi

Baca Juga

  • Pilihan Teh yang Tidak Mengandung Kafein, Anda Wajib Coba
  • Cara Memilih Hand sanitizer untuk Anak yang Aman
  • Inilah Berbagai Kebutuhan Dasar Manusia yang Perlu Dipenuhi

Apa saja fungsi interferon?

Secara umum, fungsi interferon adalah membantu sistem kekebalan tubuh melawan virus, bakteri, dan sel kanker. 

Sementara itu, manfaat interferon buatan yang dipakai sebagai obat berfungsi meperkuat sistem imun bawaan untuk melawan penyakit.

Interferon buatan pertama kali tercipta pada tahun 1986 untuk pengobatan kanker tertentu. Seiring perkembangannya, kini interferon digunakan untuk pengobatan beberapa penyakit.

Fungsi interferon sendiri dibedakan berdasarkan jenisnya, sebagai berikut:

1. Mengobati infeksi virus dan kanker

Untuk mengobati infeksi virus dan kanker, yang digunakan adalah interferon alfa. Beberapa penyakit yang diatasi, antara lain:

  • Hepatitis C dan hepatitis kronis
  • Limfoma
  • Leukemia sel berambut (hairy cell leukemia)
  • Sarkoma kaposi yang disebabkan oleh AIDS
  • Leukemia mieloid kronis (CML)
  • Melanoma maligna
  • Kutil kelamin

2. Mengobati multiple sclerosis

Interferon beta berguna untuk mengobati multiple sclerosis. Obat ini diklaim mampu meredakan peradangan otak dan sumsum tulang belakang serta mencegah kerusakan saraf.

Penelitian yang sedang berkembang juga menyatakan potensi penggunaan interferon beta dengan cara dihirup untuk mengobati infeksi Covid-19.

Selain dua manfaat di atas, terdapat interferon gamma-1b yang berfungsi untuk mengobati granulomatosa kronis dan osteoporosis ganas.

Jenis interferon dan metode pemberian

Interferon biasanya diberikan oleh dokter melalui suntikan bawah kulit (subkutan) atau ke otot (intramuskular). 

Pada beberapa kondisi, pemberian interferon juga bisa lewat infus melalui pembuluh darah (intravena) di lengan. Dosis pemberian interferon pun berbeda pada tiap orang, tergantung kondisi kesehatannya. 

Beberapa jenis interferon yang biasa digunakan dalam pengobatan antara lain:

  • Interferon alfa-2a (Roferon-A)
  • Interferon alfa-2b (Intron-A)
  • Interferon alfa-n3 (Alferon-N)
  • Interferon beta-a1 (Avonex, Rebif)
  • Interferon beta-1b (Betaseron, Extavia)
  • Interferon gamma-1b (Actimmune)

Adakah efek samping penggunaan interferon?

Interferon juga memiliki efek samping seperti pengobatan lainnya
Interferon juga memiliki efek samping seperti pengobatan lainnya

Pada umumnya, penggunaan obat golongan interferon aman selama Anda mengikuti anjuran dokter.

Namun, seperti hal medis lain, penggunaan interferon tidak terlepas dari efek samping. 

Beberapa efek samping interferon antara lain:

  • Kemerahan, nyeri, dan bengkak di area suntikan
  • Gejala flu, seperti demam, sakit kepala, meriang, dan kelelahan
  • Nyeri otot, sendi, dan punggung bagian bawah
  • Kehilangan selera makan
  • Penurunan berat badan
  • Mual dan muntah
  • Gugup
  • Rambut rontok
  • Pucat
  • Sesak napas
  • Diare
  • Kebingungan

Selain efek samping di atas, penggunaan interferon juga perlu berdasarkan rekomendasi dokter karena dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit, yaitu:

  • Penyakit jantung
  • Kesehatan mental
  • Penyakit mata
  • Penyakit tiroid
  • Penyakit paru

Catatan dari SehatQ

Interferon berfungsi membantu sistem imun tubuh untuk bekerja melawan patogen berbahaya. Pemberian interferon pada penyakit infeksi maupun kanker dapat berbeda pada tiap individu. 

Konsultasikan terlebih dahulu kondisi Anda sebelum memutuskan untuk menggunakan interferon. 

Pasalnya, interferon tidak dapat diberikan pada beberapa kondisi, termasuk ibu hamil dan menyusui, serta pasangan yang sedang merencanakan kehamilan.

Dokter akan memutuskan apakah penyakit yang Anda alami membutuhkan injeksi interferon atau tidak. Selain itu, dokter juga akan menentukan jenis interferon dan dosis yang sesuai dengan kondisi Anda. 

Jika masih ada pertanyaan seputar interferon untuk meningkatkan imunitas, Anda bisa berkonsultasi secara online menggunakan fitur chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!

Advertisement

sel darah putihimunoglobulinhidup sehatimunitas turun

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved