logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Memahami Anatomi dan Fungsi Bronkus, Saluran Udara Utama dalam Tubuh

open-summary

Fungsi bronkus yang utama adalah menyalurkan udara ke dan dari paru-paru. Apabila terganggu, dapat menyebabkan sesak napas serta memicu berbagai penyakit. Mulai dari asma, bronkitis, hingga PPOK.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

22 Feb 2023

fungsi bronkus

Ketahui fungsi bronkus, saluran udara yang membawa udara ke paru-paru

Table of Content

  • Anatomi bronkus
  • Fungsi bronkus dalam sistem pernapasan
  • Kondisi dan gangguan yang memengaruhi bronkus
  • Catatan SehatQ

Dalam sistem pernapasan manusia, terdapat bagian penting yang disebut sebagai bronkus. Bronkus adalah percabangan dari batang tenggorokan yang membawa udara dari tenggorokan ke paru-paru.

Advertisement

Kenali anatomi, macam-macam fungsi, serta kemungkinan gangguan pada bronkus.

Anatomi bronkus

Sebagai salah satu organ pernapasan manusia, bronkus bertugas mengalirkan udara ke paru-paru. Bronkus berbentuk percabangan, sehingga memiliki dua bagian utama, yaitu:

  • Bronkus utama kanan, saluran udara lebih pendek dan lebar di bagian paru-paru kanan.
  • Bronkus utama kiri, lorong sempit dan panjang di bagian paru-paru kiri.

Dilihat dari panjangnya, bronkus utama kanan lebih pendek dan vertikal daripada bronkus bagian kiri. Panjangnya kira-kira sekitar 2,5 cm. Masing-masing bronkus akan mengalirkan udara ke masing-masing sisi paru-paru.

Bronkus terdiri dari tulang rawan, otot polos, dan selaput lendir (mukosa). Mengutip dari Cleveland Clinic, ada tiga lokasi bronkus di kedua paru-paru, yaitu:

  • Bronkus primer, bronkus utama yang terleyak di kiri dan kanan bagian atas paru-paru.
  • Bronkus sekunder (lobar), berada di dekat bagian tengah paru-paru.
  • Bronkus tersier, terletak di tepi paru-paru, sebelum bronkiolus.

Fungsi bronkus dalam sistem pernapasan

Fungsi utama bronkus pada tubuh manusia adalah menyalurkan udara dari dan menuju paru-paru.

Bronkus juga berfungsi melembapkan udara yang dihirup dan menyaring partikel asing.

Berikut adalah empat fungsi bronkus dalam sistem pernapasan manusia:

1. Jalur masuk udara ke paru-paru

Fungsi utama bronkus adalah sebagai jalan masuk yang mengalirkan udara dari mulut, trakea (batang tenggorokan), hingga ke paru-paru.

Saat menarik napas, udara mengalir ke laring dan melewati trakea, kemudian membawanya ke bronkus utama kiri dan kanan. Setelah itu, bronkus akan menyalurkannya ke paru-paru.

Di ujung bronkus, terdapat bronkiolus, yakni percabangan saluran udara yang lebih kecil, yang berfungsi membawa udara ke kantung udara kecil di paru yang disebut alveolus. 

Di alveoluslah akan terjadi pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida sebagai bagian dari sistem pernapasan manusia.

Baca Juga

  • Mengenal Anatomi dan Fungsi Paru-Paru Manusia plus Cara Menjaganya
  • Napas Bayi Cepat: Kapan Normal dan Kapan Harus Waspada?
  • 11 Bagian Otak Manusia dan Masing-Masing Fungsinya

2. Mengeluarkan debu dan partikel asing

Fungsi bronkus lainnya adalah mengeluarkan debu, iritan, serta partikel asing yang masuk ke dalam paru.

Bronkus dilapisi oleh silia, yakni struktur seperti rambut halus yang bertugas membantu mengeluarkan dahak ataupun benda asing dalam paru-paru. Partikel asing yang masuk ke dalam paru akan terjebak oleh lendir di bronkus dan dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk batuk. 

3. Menghasilkan dahak untuk mencegah peradangan

Dinding bronkus yang menghasilkan dahak mempunyai fungsi penting dalam menjaga kesehatan saluran pernapasan. Dahak dapat mencegah debu dan partikel berbahaya lainnya.

Apabila partikel berbahaya masuk, bisa menyebabkan peradangan atau iritasi. Dahak mencegah debu agar tidak masuk ke dalam paru-paru.

Saat terjadi iritasi, akibatnya bronkus menghasilkan lebih banyak dahak. Ini pula yang membuat tubuh akan berusaha mengeluarkannya dengan cara batuk.

Kondisi dan gangguan yang memengaruhi bronkus

Bronkus dapat terinfeksi, meradang, atau mengalami iritasi. Saat ini terjadi, ada beberapa gangguan atau penyakit sistem pernapasan yang bisa memengaruhi bronkus, seperti:

1. Asma

Asma adalah peradangan pada saluran napas (bronkus) kronis yang menyebabkan saluran udara jadi sempit

Saat terpapar pemicu asma, saluran udara akan membengkak sehingga menjadi lebih sempit dan menghasilkan banyak lendir. Pemicu asma biasanya dapat berupa alergi, iritasi, atau aktivitas berat. 

2. Bronkitis

Salah satu penyakit yang dapat mengganggu fungsi bronkus adalah bronkitis. Bronkitis merupakan peradangan pada bronkus akibat infeksi virus ataupun bakteri. Kondisi ini dapat menyebabkan kamu mengalami batuk berdahak.

Ada dua jenis bronkitis yang mungkin terjadi, yakni bronkitis akut dan kronis. Bronkitis akut biasanya disebabkan oleh infeksi yang akan sembuh dalam beberapa minggu. Sementara bronkitis kronis bisa menyebabkan gejalanya muncul terus selama hitungan bulan atau tahunan dan bersifat kambuhan.

3. Bronkiektasis

Bronkiektasis adalah masalah pernapasan kronis yang terjadi saat dinding bronkus melebar dan menyebabkan produksi dahak berlebihan. Hal ini membuat paru-paru lebih rentan mengalami infeksi.

Gejala khas dari bronkiektasis adalah Anda sering mengalami sesak napas tiba-tiba. Tak jarang, kondisi ini diikuti rasa lelah, demam, serta keringat dingin.

Gejala paling awam adalah batuk dengan dahak berwarna kuning atau hijau setiap hari, serta napas seperti siulan.

4. Bronkospasme

Bronkospasme adalah gangguan pernapasan yang terjadi ketika saluran udara (bronkus) mengecil saat Anda beraktivitas, termasuk olahraga yang memicu reaksi asma.

Gejala bronkospasme adalah kesulitan bernapas, batuk, sakit dan rasa sesak di dada, serta bunyi siulan saat Anda bernapas (mengi). Biasanya muncul 5-20 menit setelah Anda melakukan olahraga berat.

5. Bronkiolitis

Bronkiolitis adalah pembengkakan bronkiolus, yaitu percabangan yang lebih kecil dari bronkus.

Gangguan bronkus ini paling sering terjadi pada anak-anak dengan gejala yang mirip flu biasa. Meski demikian, penderita akan mengalami batuk, menggigil, dan terkadang sesak napas selama beberapa hari hingga bulan.

Kebanyakan anak akan membaik dengan sendirinya dan kondisi ini jarang membuat mereka harus menginap di rumah sakit.

6. Bronkopulmonari displasia

Gangguan fungsi bronkus kronis ini juga sering menyerang anak-anak, terutama bayi prematur.

Mayoritas bayi baru lahir dengan kondisi bronkopulmonari displasia (BPD) memiliki berat lahir kurang dari 1 kg dan kondisi paru-paru belum matang.

Untuk itu, harus mendapat asupan oksigen lewat selang atau masker oksigen. Meski demikian, bayi dengan BPD bisa bertahan hidup dengan perawatan intensif.

Setelah dinyatakan sembuh, orangtua dapat mencegah BPD menjadi komplikasi dengan memastikan anak menjalani pola makan sehat dan bernutrisi, serta tidak merokok di sekitar anak.

7. Penyakit paru obstruktif kronis

Gangguan pada bronkus juga bisa meningkatkan risiko penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).

Ini adalah sekelompok penyakit radang paru kronis yang menyebabkan penyumbatan di saluran udara. bronkitis kronis dan emfisema adalaj jenis PPOK yang paling umum terjadi.

Penyakit paru obstruktif kronis berkembang secara bertahap, sehingga membuat penderitanya lebih sulit bernapas seiring berjalannya waktu.

Catatan SehatQ

Untuk menjaga fungsi bronkus, kamu perlu menerapkan pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, menghindari rokok dan berbagai substansi lainnya yang dapat merusak paru-paru Anda.

Dengan ini, fungsi bronkus pada tubuh dapat bekerja optimal. 

Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai fungsi bronkus dalam sistem pernapasan?  Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.

Download sekarang di App store dan Google Play.

Advertisement

penyakit pernapasanbronkitisgangguan pernapasansaluran pernapasanfungsi organanatomi manusia

Ditulis oleh Asni Harismi

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved