logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Ensiklopedia

Mengenal Fitofarmaka, Obat Herbal Terpercaya

open-summary

Fitofarmaka adalah obat herbal yang sudah terbukti secara ilmiah berguna untuk menyembuhkan penyakit atau meredakan gejala dan dibuat dengan standar khusus yang telah terbukti keamanannya. Fitofarmaka adalah kelompok obat di Indonesia selain obat tradisional (jamu) dan obat herbal terstandar (OHT).


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

30 Jul 2022

Fitofarmaka adalah kelompok obat herbal yang sudah terbukti secara ilmiah dan dibuat dengan standar khusus

Fitofarmaka adalah kelompok obat herbal yang dibuat dengan standar khusus

Table of Content

  • Apa itu fitofarmaka?
  • Jenis obat herbal lain yang diakui di Indonesia
  • 2. Obat herbal terstandarisasi (OHT)
  • Cara memilih obat herbal yang aman

Hampir semua orang mengenal jamu, tetapi mungkin masih banyak yang tidak tahu mengenai fitofarmaka. Keduanya sama-sama termasuk golongan obat herbal, tetapi ada perbedaan yang signifikan antara fitofarmaka dengan jenis obat herbal lainnya. Lalu, mana yang lebih baik untuk dijadikan pilihan? Mari kita simak uraiannya berikut ini.

Advertisement

Apa itu fitofarmaka?

Fitofarmaka adalah obat herbal tradisional yang dibuat dari bahan-bahan yang telah terstandarkan dan dibuktikan keamanan serta khasiatnya secara ilmiah melalui uji praklinis pada hewan percobaan maupun manusia. Bahan baku dan produk jadi fitofarmaka juga telah distandarisasi.

Proses produksi obat herbal fitofarmaka bisa dibilang cukup rumit. Untuk memproduksi satu produk fitofarmaka, diperlukan berbagai analisis, penelitian, dan kerjasama sinergis yang melibatkan banyak pihak berkepentingan.

Produk fitofarmaka adalah jenis obat herbal yang dapat diresepkan oleh para dokter karena keamanan dan khasiatnya telah teruji secara ilmiah. Beberapa fitofarmaka yang telah diproduksi di Indonesia antara lain berupa obat untuk:

  • Immunomodulator (obat yang dapat berfungsi sebagai imunosupresan atau imunostimulan)
  • Tukak lambung
  • Antihipertensi
  • Antidiabetes
  • Melancarkan sirkulasi darah
  • Meningkatkan kadar albumin

Contoh merk fitofarmaka yang sudah beredar di masyarakat adalah Stimuno, Nodiar, dan Inaclin.

Baca Juga: Pengertian Obat Bebas, Fungsi, dan Risikonya

Jenis obat herbal lain yang diakui di Indonesia

Dalam penggolongan obat di Indonesia, ada tiga jenis obat herbal yang diakui, yaitu obat fitofarmaka, obat tradisional (jamu) dan obat herbal terstandar.

1. Obat tradisional

Obat tradisional merupakan ramuan dari bahan tumbuhan, hewan, mineral, sediaan sarian atau campuran bahan-bahan tersebut yang telah digunakan secara turun temurun untuk pengobatan. Salah satu bentuk obat tradisional yang paling dikenal adalah jamu.

Ramuan dapat dikategorikan sebagai jamu saat memenuhi kriteria:

  • Memenuhi syarat keamanan yang ditetapkan
  • Klaim khasiat dapat dibuktikan berdasarkan data empiris
  • Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku

Pada obat tradisional, tidak boleh ada klaim khasiat dengan istilah medis atau farmakologi seperti misalnya: jamu antihipertensi, efektif menyembuhkan diabetes, herbal untuk mengobati kanker, dan lain sebagainya. Klaim khasiat penggunaan pada jamu harus diawali kalimat: “Secara tradisional digunakan untuk…”

Contoh merek jamu yang sudah terdaftar adalah Tolak Angin, Kuku Bima, dan Buyung Upik.

2. Obat herbal terstandarisasi (OHT)

Obat Herbal Terstandarisasi atau OHT adalah sediaan obat dari bahan alami yang keamanan dan khasiatnya telah dibuktikan secara ilmiah dengan uji praklinik dan bahan baku terstandarisasi. Sebuah obat herbal dapat dimasukkan ke dalam kategori OHT hanya jika memenuhi kriteria sebagai berikut:

  • Terbukti aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
  • Klaim khasiat telah dibuktikan secara ilmiah atau praklinik pada hewan percobaan.
  • Bahan baku yang digunakan pada produk jadi telah terstandarisasi.
  • Mutu produk telah memenuhi persyaratan yang berlaku.

Anda dapat mengetahui jenis obat yang Anda beli merupakan jamu, OHT, atau fitofarmaka dari jenis logo yang dapat ditemukan pada setiap kemasan produk.

Contoh OHT yang beredar di masyarakat adalah Diapet, Antangin JRG, dan Mastin.

Baca Juga: 12 Jenis Bentuk Obat dan Golongannya Sesuai Kebutuhan

Cara memilih obat herbal yang aman

Tidak semua obat herbal aman dikonsumsi. Anda perlu melihat lagi apabila obat tersebut memenuhi syarat untuk dimasukkan ke dalam kelompok jamu, OHT, atau fitofarmaka.

Saat ini banyak beredar obat-obatan herbal yang memiliki banyak klaim dan belum teruji keamanannya. Contohnya obat diet herbal yang diklaim mampu menurunkan berat badan dengan cepat tetapi memiiki efek samping berbahaya yang mungkin bisa merenggut nyawa. Oleh karena itu, berhati-hatilah untuk menggunakan obat herbal.

Obat herbal yang terpercaya dan sudah teruji pasti memenuhi syarat yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan dan Badan Pengawas Obat dan Makanan. Pastikan pada kemasan atau label terdapat informasi mengenai izin edar dan tanggal kedaluwarsa.

Pastikan juga logo yang tertera pada kemasan sudah benar, diproduksi oleh produsen terpercaya, dan telah resmi terdaftar di BPOM. Anda bisa melakukan pengecekan izin POM melalui situs resmi BPOM di https://cekbpom.pom.go.id/ dengan hanya memasukkan nama produk yang akan dicek.

Obat tradisional yang aman akan memiliki izin edar dari BPOM. Sebaliknya, BPOM tidak akan memberikan izin edar pada obat tradisional yang mengandung bahan berbahaya atau berdasarkan penelitian bisa membahayakan kesehatan.

Jadi, jika obat tradisional yang hendak Anda gunakan tidak tidak memenuhi syarat dan tidak terdaftar, sebaiknya ganti dengan produk lain yang lebih terpercaya.

Itulah informasi seputar obat jamu, OHT, dan fitofarmaka. Jika Anda memiliki kondisi kesehatan khusus, imun tubuh yang lemah, atau sedang dalam perawatan dengan obat-obatan tertentu, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi obat herbal apa pun.

Advertisement

herbaljamutanaman obat

Ditulis oleh Nenti Resna

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved