Tindik puting bisa menjadi cara bagi sebagian orang untuk mengekspresikan diri. Namun sebelum melakukannya, pastikan Anda sudah tahu risikonya seperti rasa sakit intens saat prosedur dilakukan hingga adanya risiko infeksi.
2023-03-19 23:44:26
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Sebelum tindik puting, perlu tahu risikonya
Jika Anda bergidik atau mengernyitkan dahi saat membaca judul artikel ini, sangatlah wajar. Sebab prosedur tindik puting merupakan salah satu yang paling menyakitkan. Tak heran, sebab puting adalah bagian tubuh yang penuh dengan serabut saraf.
Advertisement
Meski demikian, tak sedikit orang yang punya cukup nyali untuk melakukan piercing puting. Berbeda dengan tindik hidung atau tindik vagina, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan sebelum melakukannya.
Untuk mengetahui lebih jauh sekaligus sebagai bayangan bagaimana prosedur tindik puting, berikut ini beberapa fakta yang menarik diselami lebih dalam:
Tiap orang punya toleransi dan sensitivitas berbeda terhadap rasa sakit di puting mereka. Artinya, seberapa sakitnya prosedur ini bisa berbeda antara satu orang dan lainnya. Namun secara umum, tindik puting merupakan prosedur yang menyakitkan.
Sebagai perbandingan, tindik puting lebih sakit ketimbang tindik telinga, namun tidak melebihi rasa sakit ketika mendapatkan tindik penis atau klitoris.
Tak hanya itu, berbagai faktor lain seperti mood, tingkat stres, hingga siklus haid juga turut berperan dalam rasa sakit saat prosedur dilakukan.
Selain skala rasa sakit, menarik juga mengetahui berapa lama nyeri ini berlangsung. Ada yang hanya merasakan sakit selama beberapa detik. Namun bagi mereka yang sensitif, mungkin saja rasa nyeri bertahan hingga tiga hari.
Sensitif dalam hal ini bisa jadi orang yang bisa mengalami orgasme lewat rangsangan payudara. Jadi, sebaiknya antisipasi rasa nyeri berlangsung setidaknya hingga dua hari setelah prosedur dilakukan.
Selama perawatannya tetap bersih dan dilakukan secara hati-hati, rasa sakit akan mereda setelah beberapa hari.
Ada banyak sekali jasa tindik puting atau piercer di luar sana. Bagi yang baru mencoba, pastikan mencari orang yang profesional dan berpengalaman. Cari tahu bagaimana kesan dari klien yang sudah pernah menggunakan jasanya.
Penting juga untuk survei ke lokasi studio dan lihat peralatannya. Studio sebaiknya memiliki sirkulasi udara baik. Peralatan juga harus dalam kondisi steril.
Tak ada salahnya juga memiliki beberapa pilihan piercer. Setelah itu, buat janji untuk berkonsultasi. Menanyakan sertifikasi adalah hal yang bisa disampaikan di sini.
Setelah melakukan piercing puting, idealnya hanya area puting saja yang sakit. Bukan seluruh payudara. Apabila rasa sakit terasa meluas ke payudara, bisa jadi merupakan indikasi infeksi.
Beberapa gejala lain yang mungkin muncul ketika mengalami infeksi adalah:
Ada pula kemungkinan tubuh menolak perhiasan yang digunakan dalam tindik puting. Artinya, sistem imun tubuh menganggap perhiasan itu sebagai benda asing dan melakukan mekanisme untuk menolaknya.
Proses ini akan diawali dengan migrasi, yaitu ketika tubuh mulai mendorong perhiasan keluar. Secara bertahap dalam hitungan hari atau minggu, gejala lain akan ikut muncul.
Beberapa gejala itu adalah:
Apabila hal ini terjadi, Anda bisa saja bertanya kepada piercer. Namun, akan jauh lebih baik berdiskusi dengan tenaga medis profesional untuk tahu penanganan yang tepat.
Setelah membaca beberapa fakta di atas dan masih bulat keputusan untuk melakukan tindik puting, saatnya lanjut ke informasi berikutnya. Sebenarnya, ada beberapa cara untuk mengurangi atau mencegah rasa sakit berlebihan, di antaranya:
Menggunakan koyo anestesi atau spray anestesi 20-25 menit sebelum tindakan tindik putting. Tujuannya agar puting dan area sekitarnya terasa kebas sehingga rasa sakit berkurang saat proses tindik dilakukan.
Adalah pantangan besar untuk mengonsumsi alkohol sebelum melakukan tindik puting. Bukan hanya saat sedang mabuk, orang yang mengonsumsi alkohol beberapa hari sebelumnya juga akan membuat fisik dan emosi jauh lebih sensitif.
Bagi perempuan yang berencana tindik puting, sebaiknya tunggu setelah haid berakhir. Sebab, payudara cenderung lebih sensitif beberapa hari sebelum haid. Jadi, sebaiknya jadwalkan tindik puting sepekan setelah haid.
Jika rasa nyeri muncul beberapa hari setelah proses tindik, Anda bisa mengonsumsi obat seperti paracetamol dan acetaminophen untuk meredakannya. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan air hangat untuk meredakannya.
Untuk meredakan nyeri, Anda juga bisa mengonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen dan acetaminophen. Selain itu, mengaplikasikan kompres es juga dapat meredakan nyeri. Namun, pastikan tidak menekannya terlalu kencang.
Tak kalah penting, selalu konsultasikan dengan dokter apabila muncul reaksi seperti demam, keluar cairan berbau tidak sedap, muntah, hingga menggigil. Bisa jadi, itu indikasi terjadinya infeksi.
Jika Anda ingin tahu lebih lanjut seputar persiapan sebelum tindik puting atau area tubuh lainnya, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Indeks kepala yang kecil, badan yang tinggi sekali, hingga keterlambatan dalam proses pembelajaran, adalah beberapa gejala sindrom super female. Mari kenali penyebab, gejala dan pengobatan dari sindrom super female ini.
Perbedaan bralette dan bra terutama terletak pada modelnya. Bralette adalah bra yang tidak terstruktur, biasanya tidak bergaris, tidak berlapis dan tidak berkawat.
Biasanya, peranakan yang turun terdeteksi ketika dokter memeriksa kondisi panggul. Pada kondisi ringan, biasanya peranakan turun terindikasi ketika seseorang mengalami kesulitan menahan buang air kecil atau muncul rasa nyeri di punggung. Cara menaikkan peranakan turun dapat dilakukan dengan senam kegel, hingga operasi.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved