Proses pencernaan dengan bantuan enzim disebut dengan pencernaan kimiawi. Dalam sistem pencernaan terdapat beberapa enzim pencernaan yang berfungsi untuk mengubah komponen makanan agar lebih mudah dicerna. Kekurangan salah satu enzim dapat membuat penyerapan zat gizi tidak berjalan sempurna.
30 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Enzim pencernaan membantu mengubah kandungan makanan agar mudah dicerna
Table of Content
Agar nutrisi dapat terserap dengan baik oleh tubuh, makanan perlu melalui proses pencernaan.
Advertisement
Nah, di sini enzim pencernaan berfungsi untuk membantu mengubah berbagai kandungan makanan. Sebagai contoh, protein, lemak, dan karbohidrat agar dapat digunakan oleh tubuh.
Sebenarnya, bagaimana hubungan sistem pencernaan dengan enzim? Apa saja enzim pencernaan dan fungsinya bagi tubuh? Berikut adalah penjelasan lengkapnya.
Mengutip dari Cleveland Clinic, enzim adalah protein yang membantu untuk mempercepat metabolisme atau reaksi kimia dalam tubuh.
Cara kerja enzim adalah dengan membangun beberapa zat penting, lalu menghancurkan yang lainnya. Termasuk, sistem pencernaan manusia yang juga membuat enzim pencernaan, seperti mulut, lambung, pankreas, dan juga usus halus.
Proses pencernaan sebenarnya terdiri atas dua jenis, yaitu proses pencernaan mekanik dan kimiawi.
Pencernaan mekanik adalah proses yang melibatkan gerakan fisik agar makanan menjadi lebih kecil. Sebagai contoh, mengunyah makanan hingga akhirnya bergerak menuju lambung dan berakhir di usus.
Sedangkan proses pencernaan makanan dengan bantuan enzim disebut pencernaan kimiawi. Enzim pencernaan berfungsi untuk memecah makanan hingga menjadi partikel kecil.
Baca Juga
Fungsi utama enzim pencernaan adalah membantu tubuh untuk memecah karbohidrat, lemak, dan juga protein dalam makanan. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan penyerapan nutrisi dan menjaga kesehatan tubuh.
Tanpa adanya enzim, nutrisi dalam makanan akan terbuang. Berikut adalah beberapa jenis enzim pencernaan dan fungsinya dalam tubuh, seperti:
Proses pencernaan makanan secara kimiawi di dalam mulut dibantu oleh enzim amilase. Enzim pencernaan amilase fungsinya adalah untuk mengubah karbohidrat menjadi gula sederhana (glukosa).
Amilase merupakan enzim pencernaan yang dihasilkan oleh kelenjar ludah dan pankreas. Pada saat mengunyah makanan, enzim ini akan dikeluarkan oleh kelenjar air liur di mulut.
Enzim amilase yang bekerja di sini disebut ptialin. Di sinilah proses pencernaan pertama kali terjadi.
Setelah makanan tertelan, amilase pankreas kemudian akan bekerja untuk menyederhanakan glukosa, sehingga nantinya dapat terserap di organ pencernaan, yakni usus halus.
Enzim protease adalah enzim pencernaan yang terdapat di lambung dan pankreas. Enzim pencernaan ini juga dikenal dengan nama peptidase, proteolitik, atau proteinase.
Fungsi utama enzim protease adalah mengubah protein dalam makanan menjadi asam amino agar dapat terserap tubuh. Tak hanya memecah protein, mengutip dari jurnal Biomolecules, peptidase juga berperan dalam dalam pembelahan sel, pembekuan darah, dan sistem imun tubuh.
Ada beberapa jenis enzim protease yang utama, di antaranya adalah:
Perlu Anda ketahui bahwa pankreas mengandung enzim pencernaan penting, yaitu enzim tripsin. Tripsin kemudian mengaktifkan enzim pankreas lainnya, seperti karboksipeptidase dan kimotripsin.
Dua jenis enzim ini berfungsi untuk membantu memecah peptid (salah satu bentuk protein).
Lipase adalah enzim pencernaan yang dihasilkan oleh pankreas. Enzim lipase berfungsi untuk metabolisme lemak, khususnya mengubah trigliserida menjadi asam lemak dan gliserol.
Terdapat beberapa jenis enzim lipase berdasarkan tempat diproduksinya, yaitu lipase pada hati (hepatik lipase), jaringan lemak, dan usus halus.
Fungsinya sama-sama memecah lemak, tergantung tempat produksinya. Misalnya, lipase pada hati, memecah lemak pada hati. Peran lipase di sini sangat penting dalam pembentukan LDL.
Maltase adalah enzim pencernaan yang berasal dari usus halus. Fungsi enzim maltase adalah mengubah maltosa (salah satu bentuk gula) menjadi glukosa yang lebih sederhana.
Nantinya, glukosa akan digunakan tubuh menjadi energi. Karbohidrat yang masuk ke tubuh juga diubah menjadi maltosa berkat enzim amilase.
Laktase adalah enzim pencernaan yang berfungsi untuk mengubah laktosa menjadi gula sederhana, yaitu glukosa dan galaktosa. Laktosa banyak ditemukan di produk susu dan turunannya.
Enzim laktase diproduksi di sepanjang usus. Saat mengubah laktosa, dinding usus jadi lebih mudah menyerapnya ke dalam tubuh.
Laktosa yang tidak terserap dapat terfermentasi oleh bakteri usus. Kondisi ini bisa menyebabkan sejumlah gejala masalah pencernaan, seperti perut kembung atau begah.
Enzim sukrase diproduksi oleh usus halus. Enzim pencernaan ini fungsinya adalah mengubah sukrosa menjadi fruktosa dan glukosa. Tujuannya agar lebih mudah terserap oleh tubuh.
Baca Juga
Fungsi utama enzim pencernaan adalah mengubah komponen di dalam makanan menjadi molekul yang lebih sederhana. Molekul itu nantinya akan menjadi nutrisi sekaligus menunjang fungsi sel.
Kekurangan enzim pencernaan dapat menyebabkan masalah pencernaan dan malnutrisi, akibat penyerapan makanan yang tidak sempurna. Jika dibiarkan, kondisi ini tentu akan memengaruhi kesehatan secara menyeluruh.
Masalah kesehatan yang biasanya muncul akibat kurang enzim pencernaan adalah masalah pada sistem pencernaan. Beberapa kondisi yang dapat terjadi karena enzim pencernaan terganggu, antara lain:
Sebelum mengalami kondisi di atas, tubuh Anda akan terlebih dulu menunjukkan beberapa gejala. Ciri-ciri kekurangan enzim pencernaan yang mungkin dirasakan, antara lain:
Intoleransi laktosa juga merupakan kondisi yang muncul jika tubuh kekurangan enzim laktase. Untuk mengatasi masalah kekurangan enzim pencernaan, dokter dapat meresepkan suplemen enzim.
Jika Anda mengalami gejala di atas dan tak kunjung hilang, sebaiknya Anda segera mengunjungi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Untuk mengetahui lebih banyak mengenai fungsi enzim pencernaan beserta gangguannya, konsultasi dokter online melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Binge watching adalah menonton serial televisi secara terus-menerus untuk mengisi waktu luang. Dampak melakukan binge watching adalah kesehatan mental yang terganggu.
Gerakan split ini perlu fleksibilitas luar biasa. Jika ingin berlatih, pastikan sudah tahu cara aman dan tepat melakukannya. Simak caranya di sini.
Meski sering digunakan bergantian, imunisasi dan vaskinasi adalah hal yang berbeda. Imunisasi ada proses mengubah kekebalan tubuh terhadap infeksi penyakit tertentu, sementara vaksinasi adalah merangsang tubuh memproduksi antibodi lewat cara memasukkan virus ke dalam tubuh
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved