Efek samping amoxicillin dapat bersifat umum hingga serius, seperti mual hingga kerusakan hati. Penggunaan yang tepat dapat mencegah risiko tersebut.
18 Apr 2020
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Amoxicillin, antibiotik dalam kelas penisilin, dapat menimbulkan beragam efek samping
Table of Content
Dalam menangani infeksi bakteri, antibiotik menjadi kelompok obat yang paling mungkin diresepkan dokter. Salah satu antibiotik yang mungkin kerap Anda dengar adalah amoxicillin (amoksisilin). Obat dalam golongan penisilin ini bisa menghambat pertumbuhan bakteri, seperti bakteri pemicu infeksi saluran kemih, infeksi kulit, hingga gonorrhea. Namun, disinyalir terdapat efek samping amoxicillin yang harus diwaspadai.
Advertisement
Seperti obat lain pada umumnya, amoxicillin dapat menimbulkan efek samping tertentu. Efek samping amoxicillin tersebut dapat dibagi menjadi efek samping yang umum, serta efek samping yang sifatnya serius.
Efek samping yang lebih umum dari tablet oral amoksisilin dapat berupa:
Efek samping yang ringan dapat hilang dalam beberapa hari atau beberapa minggu. Namun, jika terjadi lebih parah atau tidak hilang setelah beberapa lama, Anda sebaiknya langsung berkonsultasi dengan dokter.
Selain bersifat umum, amoksisilin juga bisa menimbulkan efek samping yang serius. Efek samping tersebut tersebut meliputi reaksi hipersensitivitas imun dan kerusakan pada hati.
Efek samping berupa reaksi hipersensitivitas menimbulkan gejala berikut ini:
Selain reaksi hipersensitivitas, efek samping serius dari amoksisilin juga dapat berupa kerusakan hati. Walau jarang terjadi, efek berikut ini tetap patut diperhatikan:
Hubungi dokter dengan segera jika Anda merasa mengalami efek samping amoxicillin yang serius.
Di samping efek samping, amoxicillin juga memiliki peringatan yang harus diperhatikan dalam penggunaannya. Peringatan tersebut, termasuk:
Amoksisilin dapat menyebabkan reaksi alergi yang parah. Gejala reaksi alergi yang dirasakan dapat berupa:
Jika Anda memiliki reaksi alergi setelah mengonsumsi amoksisilin, hubungi dokter dengan segera. Apabila reaksi alergi yang dirasakan tergolong parah, Anda diharuskan untuk segera mendatangi unit gawat darurat terdekat.
Hindari konsumsi amoxicillin berulang jika Anda pernah memiliki reaksi alergi terhadap obat ini. Sebab, konsumsi berulang dapat berakibat fatal, termasuk menyebabkan kematian.
Orang yang menderita penyakit berikut ini perlu waspada sebelum mengonsumsi amoxicillin, misalnya:
Beberapa kelompok perlu mendiskusikan dengan dokter dengan komprehensif sebelum menggunakan amoxicillin. Kelompok tersebut termasuk ibu hamil, ibu menyusui, dan lanjut usia.
Untuk ibu hamil, amoksisilin tergolong sebagai ke obat kehamilan kategori B. Artinya, penelitian pada hewan belum menunjukkan adanya risiko pada janin. Kategori ini juga berarti bahwa belum banyak penelitian yang dilakukan pada manusia untuk memahami risiko amoxicillin bagi janin. Bicarakan dengan dokter jika Anda hamil atau berencana hamil sebelum menerima antibiotik ini.
Untuk ibu menyusui: Amoksisilin dapat masuk ke dalam ASI dan bisa berisiko menimbulkan efek samping pada Si Kecil. Bicaralah dengan dokter jika Anda tengah menyusui atau berniat menyusui. Dokter mungkin akan menyarankan Anda untuk berhenti menyusui atau menghindari amoxicillin.
Untuk lansia: Ginjal pada orang dewasa lanjut usia mungkin tidak berfungsi sebaik dulu. Hal ini dapat menyebabkan tubuh lansia memproses obat lebih lambat. Akibatnya, obat akan menumpuk di dalam tubuh dan berisiko menimbulkan efek samping bagi lansia.
Baca Juga
Amoxicillin merupakan antibiotik yang harus bijak dalam penggunaannya. Perhatikan hal berikut dalam konsumsi amoxicillin:
Efek samping amoxicillin di atas mungkin dapat berbeda bagi masing-masing pasien. Artikel ini tidak dapat menjadi pengganti konsultasi dari dokter. Untuk itu, selalu diskusikan dengan dokter terkait penggunaan amoxicillin, serta sampaikan juga pada dokter mengenai kondisi medis yang Anda alami dan obat yang sedang dikonsumsi.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Pilihan antibiotik untuk sipilis adalah penisilin, terutama jenis penisilin G benzathine. Penisilin sebagai antibiotik untuk sipilis efektif dalam membunuh bakteri pemicu infeksi menular seksual ini.
Efek samping ciprofloxacin, sebagai antibiotik yang umum dikonsumsi, tentu patut diketahui. Efek samping tersebut ada yang bersifat umum, namun ada juga yang sifatnya serius walau jarang terjadi. Apa saja?
Saat mengalami gangguan mata, Anda mungkin berpikir memakai obat tetes mata antibiotik adalah cara terbaik. Hanya saja, sembarangan menggunakannya bisa membuat masalah justru bertambah parah
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved