logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Sex & Relationship

Efek Hasrat Tidak Tersalurkan Bagi Kesehatan Fisik dan Mental

open-summary

Efek hasrat seksual yang tidak tersalurkan antara lain terjadi penurunan sistem kekebalan tubuh, kadar stres dan cemas cenderung tinggi. dan libido lama kelamaan menurun.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

24 Okt 2022

Efek hasrat seksual tidak tersalurakan maka stres bisa meningkat

Efek hasrat seksual tidak tersalurakan maka stres bisa meningkat

Table of Content

  • Efek hasrat tidak tersalurkan
  • Cara mengontrol hasrat seksual yang tidak tersalurkan

Hubungan seks merupakan bagian dari hubungan romantis yang sehat dan harmonis. Akan tetapi, ada berbagai kondisi yang mungkin membuat seseorang tidak dapat menyalurkan hasrat seksualnya, misalnya karena sedang menjalani hubungan jarak jauh atau pasangan sedang dalam kondisi sakit dan tidak dianjurkan melakukan hubungan seks.

Advertisement

Jika demikian, Anda mungkin terpaksa menahan diri untuk menyalurkan hasrat seksual dalam jangka waktu lama. Lantas apa efek hasrat tidak tersalurkan bagi kesehatan, dan bagaimana cara mengendalikan dorongan seks yang tinggi? Mari kita simak ulasannya berikut ini.

Efek hasrat tidak tersalurkan

Sebenarnya secara umum tidak berhubungan seks dalam jangka waktu lama bukanlah sesuatu yang membahayakan kesehatan, terutama bagi orang yang memang belum pernah berhubungan seks sebelumnya. Tetapi jika Anda termasuk orang yang aktif secara seksual dan kemudian harus berhenti, hal ini bagi beberapa orang bisa memengaruhi kondisi fisik dan mental.

Beberapa efek hasrat tidak tersalurkan yang mungkin dialami meliputi:

1. Penurunan sistem kekebalan tubuh

Melakukan hubungan seks secara teratur dapat meningkatkan sistem kekebalan dan membantu tubuh melawan penyakit. Maka, saat hasrat tidak tersalurkan dalam waktu lama, ini dapat meningkatkan risiko terkena pilek atau sakit sejenisnya.

Melansir dari WebMD, salah satu penelitian menyebutkan bahwa orang yang rutin berhubungan seksual satu atau dua kali seminggu memiliki kadar antibodi immunoglobulin A (IgA) yang lebih tinggi. Immunoglobulin ini berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh.

2. Dapat meningkatkan risiko penyakit jantung

Melakukan hubungan seks secara teratur dapat memberikan manfaat yang tidak jauh berbeda dengan berolahraga. Saat berhubungan seks, jantung Anda turut dilatih layaknya Anda sedang berolahraga.

Selain itu, berhubungan seksual juga membantu menjaga keseimbangan kadar estrogen dan progesteron, yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Karena itu, ketika kemudian hasrat tidak tersalurkan karena tidak berhubungan seks, risiko Anda mengalami penyakit jantung bisa saja naik. Namun tentu ini bukanlah satu-satunya faktor yang berpengaruh. Gaya hidup tidak sehat masih menjadi faktor utama terjadinya penyakit kardioivaskular.

3. Kadar stres dan kecemasan cenderung tinggi

Saat melakukan hubungan seks, maka tubuh akan melepaskan endorfin dan oksitosin, neurokimia yang dapat membantu tubuh mengelola efek kecemasan dan stres. Lebih dari itu, oksitosin juga bisa membantu Anda untuk tidur nyenyak.

Jika Anda tidak melakukan hubungan seks secara teratur, maka tubuh akan lebih jarang melepaskan hormon-hormon tersebut dan mungkin membuat kadar stres dan kecemasan Anda cenderung tinggi.

4. Menurunkan libido

Efek hasrat yang tidak tersalurkan dalam jangka waktu lama juga dapat menurunkan libido Anda. Telah terbiasa tidak berhubungan seks dalam waktu lama, bisa membuat Anda kehilangan minat terhadap seks sama sekali.

Di sisi lain, semakin banyak Anda berhubungan seks, maka semakin kuat juga dorongan untuk kembali berhubungan seks.

5. Hubungan yang tidak sehat

Melakukan hubungan seksual secara teratur merupakan salah satu cara mempertahankan ikatan dan menjaga komunikasi dalam hubungan.

Umunya pasangan yang berhubungan seks lebih sering, dapat merasa lebih terikat dan terhubung secara emosional dengan pasangannya, dibandingkan mereka yang jarang melakukannya.

Efek hasrat yang tidak tersalurkan dalam waktu lama dapat membuat sebagian orang yang menggunakan hubungan seks untuk terhubung, mengalami kerenggangan dan ketegangan dengan pasangan, karena tidak lagi merasa terhubung dengan satu sama lain.

Baca Juga: Cara Menyiasati Libido yang Turun Akibat Obat Antidepresan

Cara mengontrol hasrat seksual yang tidak tersalurkan

Jika Anda merasa bahwa dorongan seksual yang Anda miliki terlalu besar dan mendapatkan dampak yang tidak menyenangkan karenanya, maka ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk megontrol hasrat seksual yang tidak tersalurkan, seperti:

  • Menenangkan pikiran. Tetaplah bersikap tenang dan biarkan hingga hasrat seksual yang Anda rasakan berlalu dengan sendirinya.
  • Meditasi. Dengan melakukan meditasi dapat membantu mengalihkan fokus pikiran dari hal-hal yang dapat membangkitkan gairah seksual Anda.
  • Mengalihkan pikiran. Saat mulai merasakan ada hasrat seksual yang timbul, segera alihkan pikiran Anda dengan mengerjakan teka-teki, menyimak berita, atau melakukan hal lain yang dapat menyita perhatian Anda.
  • Mengubah posisi. Jika sebelumnya Anda duduk, Anda dapat berdiri atau sebaliknya, maka ini juga dapat membantu menyingkirkan dorongan hasrat yang tidak tersalurkan.
  • Mandi. Ini merupakan cara tradisional yang telah berhasil bagi sebagian orang. Anda dapat menggunakan air dingin atau air hangat dapat membantu seseorang rileks dan mengurangi gairah.
  • Olahraga ringan. Jogging, bersepeda atau latihan ringan lainnya juga dapat membantu meredakan dorongan seksual.
  • Modifikasi pola makan. Mengubah asupan makanan juga dapat membantu menurunkan hasrat seksual yang tidak bisa tersalurkan. Misalnya dengan mengonsumsi makanan penurun testosteron seperti licorice atau kedelai.

Baca Juga

  • Sakit saat Berhubungan Intim? 10 Penyebab Ini Tidak Boleh Diabaikan
  • Penyebab Vagina Berdarah Saat Memasukkan Jari dan Cara Mengatasinya
  • 7 Cara Membuat Miss V Geli yang Buat Pasangan Ketagihan

Memiliki dorongan seksual yang tinggi bukanlah sebuah masalah serius. Akan tetapi, jika efek hasrat tidak tersalurkan kemudian berdampak pada aktivitas sehari-hari, maka sebaiknya konsultasikan hal ini dengan dokter untuk mendapatkan jalan keluar yang terbaik.

Anda bisa melakukan konsultasi secara online lewat fitur Chat Dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Unduh gratis di App Store dan Google Play.

Advertisement

hubungan seksualkepuasan seksual

Ditulis oleh Nenti Resna

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved