logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Penyakit

Detak Jantung Seperti Melompat, Apa Penyebabnya?

open-summary

Detak jantung seperti melompat atau palpitasi adalah kondisi saat jantung tiba-tiba berdetak lebih kuat, terlalu cepat, atau seakan-akan berhenti berdetak sejenak. Penyebab detak jantung seperti melompat adalah kurang minum air, kurang tidur, stres, hingga penyakit jantung seperti aritmia.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

25 Jul 2022

Detak jantung seperti melompat tidak selalu berbahaya namun bisa juga disebabkan oleh penyakit

Detak jantung seperti melompat disebtu sebagai palpitasi

Table of Content

  • Detak jantung seperti melompat
  • Penyebab detak jantung seperti melompat
  • Cara menjaga ritme detak jantung

Merasakan detak jantung seperti melompat mungkin membuat Anda khawatir. Kondisi ini biasanya terjadi secara tiba-tiba, baik setelah melakukan sesuatu ataupun maupun muncul tanpa alasan yang jelas.

Advertisement

Kondisi jantung berdebar seperti ini umumnya tidak perlu diberikan pengobatan, tetapi tidak menutup kemungkinan beberapa penyebabnya mungkin memerlukan perhatian medis.

Detak jantung seperti melompat

Gambar jantung buatan
Detak jantung seperti melompat disebut juga palpitasi

Detak jantung seperti melompat adalah kondisi saat detak jantung tiba-tiba terasa lebih kuat, terlalu cepat, atau seakan-akan berhenti berdetak untuk sejenak. Kondisi ini disebut juga sebagai palpitasi jantung

Jantung memompa darah secara otomatis sehingga orang biasanya tidak menyadari detak jantungnya. Tetapi palpitasi terjadi saat Anda menyadari detak jantung yang mungkin terasa terlalu cepat atau berdebar tidak teratur.

Ada juga kondisi lain yang mengganggu irama jantung, seperti detak jantung ektopik. Kondisi ini merupakan gangguan detak jantung yang mendadak menghilang atau malah bertambah dari detak jantung normal orang dewasa.

Kondisi lain yang juga bisa terjadi adalah detak jantung ektopik. Gangguan ini juga membuat irama jantung berbeda dari normal. Detak jantung ektopik merupakan kondisi saat irama jantung menghilang atau bertambah dari biasanya.

Kondisi detak jantung abnormal ini tentunya jadi hal yang cukup menakutkan, terutama jika baru pertama kali mengalaminya. Sebagian kondisi ini tidak perlu dikhwatirkan tetapi dalam beberapa kasus, kondisi ini mungkin memerlukan perhatian medis.

Baca Juga

  • 5 Manfaat Bawang Dayak untuk Kesehatan Menurut Penelitian
  • Mengenal Atrial Fibrilasi, Ketidakteraturan Irama Jantung yang Memicu Stroke
  • 11 Penyebab Kolesterol Tinggi dari Makanan Hingga Kondisi Medis

Penyebab detak jantung seperti melompat

Detak jantung seperti melompat bisa disebabkan oleh gaya hidup maupun penyakit
Detak jantung seperti melompat bisa disebabkan oleh penyakit bisa juga tidak

Ada beberapa penyebab detak jantung seperti melompat, yaitu:

1. Gaya hidup

Palpitasi jantung dapat disebabkan oleh gaya hidup seperti kurang minum air, olahraga berat, kurang tidur, mengonsumsi terlalu banyak kafein atau alkohol, merokok serta menggunakan obat-obaan terlarang seperti kokain atau stumulan yang dapat menyebabkan jantung berdetak kencang.

2. Kondisi psikologis

Kondisi psikologis atau emosional yang kuat seperti stres atau kecemasan juga dapat menyebabkan jantung berdebar hingga detaknya terasa seperti melompat. Hal ini karena saat berada dalam situasi stres, tubuh akan melepaskan hormon adrenalin yang dapat meningkatkan detak jantung, serta tekanan darah.

Berada di bawah tekanan untuk waktu yang lama, mungkin dapat menyebabkan jantung terus berdetak lebih cepat dari biasanya, atau detak jantung seperti melompat. Selain itu, palpitasi jantung juga dapat terjadi saat seseorang sedang mengalami serangan panik.

3. Obat-obatan

Beberapa jenis obat-obatan juga dapat memicu jantung berdebar, termasuk obat-obatan untuk asma, darah tinggi, alergi, antibiotik, antidepresan dan obat antijamur.

Perhatikan daftar efek samping obat pada label jika Anda sering mengalami palpitasi jantung setelah minum obat-obatan. Bicaralah dengan dokter sebelum berhenti minum obat apa pun.

4. Perubahan hormon

Kondisi hormon juga dapat membuat detak jantung seperti melompat. Menstruasi, kehamilan atau menopause dapat menyebabkan perubahan hormonal yang pada akhirnya bisa menjadi penyebab palpitasi jantung, Selain itu, tiroid yang terlalu aktif juga dapat menjadi penyebab detak jantung seperti melompat.

5. Aritmia

Detak jantung seperti melompat juga bisa disebabkan oleh aritmia. Aritmia adalah perubahan pola impuls listrik dari jantung yang menyebabkan detak jantung menjadi tidak teratur. Beberapa contoh aritmia, meliputi:

  • Fibrilasi atrium: Dapat menyebabkan detak jantung yang cepat dan tidak teratur serta meningkatkan risiko stroke.
  • Bradikardia: Detak jantung yang terlalu lambat.
  • Takikardia: Detak jantung yang terlalu cepat.
  • Takikardia supraventrikular: Detak jantung yang cepat yang dapat menyebabkan pusing.
  • Takikardia ventrikel: Suatu kondisi yang menyebabkan irama jantung yang cepat dan teratur serta kadang-kadang dikaitkan dengan pusing atau pingsan.

Beberapa jenis aritmia tidak berbahaya, tetapi sebagian lainnya bisa jadi merupakan kondisi serius yang memerlukan perhatian medis.

6. Penyakit jantung

Detak jantung seperti melompat juga bisa mengindikasikan adanya penyakit jantung. Beberapa contoh penyakit jantung yang dapat menyebabkan palpitasi termasuk:

  • Prolaps katup mitral: kondisi katup mitral yang menyebabkan gangguan aliran darah melalui jantung.
  • Gagal jantung: Kondisi saat jantung tidak dapat memompa darah secara efektif, dan bilik jantung dapat melebar.
  • Kardiomiopati hipertrofi: Pemebesaran otot jantung dan dindingnya.
  • Penyakit jantung bawaan: Kelainan jantung yang ada sejak lahir.

7. Kondisi medis lainnya

Selain gangguan kesehatan yang telah disebutkan sebelumnya, palpitasi jantung juga dapat disebabkan oleh kondisi medis lainnya, termasuk anemia, kadar gula darah rendah, tekanan darah rendah, badai tiroid (krisis hipertiroid) dan juga ketidakseimbangan elektrolit.

Baca Juga: Cara Menghitung Detak Jantung Tanpa Alat

Cara menjaga ritme detak jantung

Untuk mencegah detak jantung seperti melompat bisa dengan olahraga jogging
Rajin olahraga bisa bantu jaga detak jantung

Pengobatan untuk detak jantung yang tidak teratur dan terasa seperti melompat tergantung pada penyebabnya. Bagi kebanyakan orang, kondisi ini akan hilang dengan sendirinya, tapi bagi sebagian lainnya, palpitasi jantung dapat dihentikan atau dicegah dengan mengobati penyebab yang mendasarinya.

Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga ritme jantung:

1. Hindari pemicu

Untuk mencegah palpitasi jantung, hindari hal-hal yang bisa membuat jantung tidak berdetak secara teratur, seperti kafein, merokok, alkohol, ataupun kondisi yang bisa memicu kecemasan dan stres.

Beberapa jenis obat-obatan dan makanan juga dapat menyebabkan detak jantung seperti melompat. Maka jika Anda kerap merasakan jantung berdebar setelah mengonsumsi sesuatu, sebaiknya kurangi atau hentikan mengonsumsinya.

Untuk meredakan stres, Anda bisa berjalan-jalan di alam terbuka, meditasi, atau latihan yoga. Lalu jika pemicunya adalah obat-obatan yang diresepkan dokter, maka berkonsulati lah pada dokter untuk mendapatkan obat pengganti.

2. Jaga kondisi tubuh

Tubuh yang sehat dapat mengurangi risiko jantung berdebar. Terapkan gaya hidup sehat dengan minum banyak air putih untuk menjaga hidrasi, konsumsi makanan bervariasi dan bergizi tinggi, jaga kualitas tidur serta berolahraga secara teratur.

3. Atasi penyakit penyebab

Jika palpitasi jantung terjadi akibat dari suatu kondisi atau penyakit, konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Dengan perawatan dan pemberian obat-obatan yang tepat untuk gangguan kesehatan yang Anda miliki, maka detak jantung bisa kembali berdetak normal.

Pilihan perawatan yang mungkin diberikan untuk pemyakit jantung yang menyebabkan gangguan detak jantung termasuk pemberian obat-obatan, ablasi kateter, atau kardioversi listrik.

Baca juga: Ciri-Ciri Jantung yang Sehat untuk Mencegah Penyakit Jantung

Umumnya detak jantung seperti tersentak bukan hal yang mengkhwatirkan. Kebanyakan orang tidak memerlukan perawatan untuk palpitasi jantung. Tetapi jika sensasi ini berlanjut atau Anda merasa khawatir, mungkin saja ada masalah kesehatan yang mendasarinya.

Untuk memastikan penyebab detak jantung seperti melompat, konsultasikan dokter di Klinik Online Spesialis Jantung dari SehatQ. Anda akan dilayani langsung oleh dokter spesialis jantung untuk dapatkan diagnosis yang tepat.

Advertisement

penyakit jantungaritmiajantung berdebarspesialis jantung

Ditulis oleh Nenti Resna

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved