Dendeng mengandung berbagai nutrisi yang bergizi dan menyehatkan. Selain membelinya, Anda juga bisa membuat dendeng sendiri dengan cara berikut ini.
23 Sep 2020
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Dendeng mengandung berbagai vitamin dan mineral
Table of Content
Apakah Anda gemar menyantap dendeng? Makanan ini terbuat dari potongan daging tanpa lemak yang direndam dengan berbagai bumbu, saus, dan bahan tambahan lainnya. Potongan daging tersebut kemudian melewati berbagai metode pengolahan, mulai dari pengawetan, pengasapan, hingga pengeringan.
Advertisement
Dendeng biasanya dijadikan sebagai lauk atau camilan yang lezat. Namun, tahukah Anda kalau santapan ini juga mengandung berbagai nutrisi yang menyehatkan? Beragam kandungan nutrisi tersbut juga bisa Anda dapatkan dengan membuat dendeng sendiri di rumah.
Dendeng merupakan sumber protein yang kaya akan vitamin dan mineral. Seporsi dendeng (sekitar 28 gram) mengandung berbagai nutrisi berikut:
Dendeng juga mengandung sedikit asam mangan, molibdenum, dan pantotenat. Makanan ini dapat bertahan lama sehingga cocok dijadikan stok di rumah atau dibawa saat bepergian.
Meski dendeng bergizi, ada sejumlah risiko kesehatan yang bisa ditimbulkan makanan ini. Kondisi tersebut dipicu oleh dua hal berikut ini:
Seporsi dendeng (28 gram) mengandung 22 persen dari nilai harian natrium. Asupan natrium berlebih bisa membahayakan kesehatan karena memicu hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.
Oleh sebab itu, sebaiknya Anda tidak berlebihan dalam mengonsumsi makanan ini. Dendeng juga tidak cocok dikonsumsi apabila Anda sedang melakukan diet yang membatasi asupan natrium.
Sejumlah penelitian menunjukkan hubungan antara daging olahan dan daging merah yang diawetkan, contohnya dendeng, dengan risiko kanker gastrointestinal yang lebih tinggi.
Selain itu, penelitian juga menemukan bahwa daging kering yang diawetkan berpotensi terkontaminasi zat beracun mikotoksin, yang diproduksi oleh jamur yang tumbuh pada daging. Mikotoksin pun dikaitkan dengan risiko terhadap kanker tertentu.
Jika Anda ingin mengonsumsi dendeng, pilihlah produk yang rendah natrium dan tidak melewati banyak proses pengolahan. Pastikan juga Anda tidak mengonsumsinya secara berlebihan agar terhindar dari berbagai risiko kesehatan.
Jangan mengonsumsi dendeng apabila Anda alergi daging. Kondisi ini dapat menyebabkan hidung tersumbat, mual, atau ruam setelah mengonsumsi daging.
Baca Juga
Anda juga bisa membuat dendeng sendiri di rumah. Di samping cukup mudah dibuat, Anda juga bisa mengontrol kadar natrium dalam dendeng. Beberapa cara membuat dendeng yang bisa Anda lakukan, yaitu:
Anda dapat mengkreasikan dendeng menjadi dendeng balado, dendeng asam manis, dendeng cabai hijau, dan lainnya.
Jika Anda tidak berencana untuk mengonsumsi dendeng yang telah dibuat dalam waktu 1 minggu atau lebih, sebaiknya simpanlah dendeng dalam lemari es untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Saat telat sahur, tapi belum imsak, Anda bisa mengonsumsi air putih, buah, atau oatmeal yang praktis dibuat. Ini akan membantu mengisi tenaga dalam waktu singkat.
Pencegahan stroke dapat dilakukan melalui perubahan gaya hidup dan pola makan. Dengan menerapkan dua langkah tersebut, faktor risiko penyakit stroke dapat dikurangi secara drastis.
Flakka adalah cathinone sintetis yang masuk ke dalam kelas obat psikoaktif. Flakka merupakan jenis narkoba yang lebih berbahaya daripada kokain dan juga meth.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Veranita
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved