Ciri-ciri tensi rendah antara lain sering mual, pusing, pingsan, maupun merasa depresi. Tanpa obat, tanda-tanda darah rendah ini dapat diatasi dengan cara yang sederhana, seperti istirahat total.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
29 Okt 2020
Ciri-ciri tensi rendah bisa dilihat dari hasil pengukuran tekanan darah
Table of Content
Ciri-ciri tensi rendah alias tekanan darah bisa saja tidak Anda sadari. Padahal, mengalami tekanan darah rendah sama alias hipotensi berbahayanya dengan tekanan darah tinggi (hipertensi). Oleh karena itu, Anda sangat disarankan mengenali ciri-ciri tensi rendah beserta langkah yang harus Anda tempuh untuk mengatasinya.
Advertisement
Yang dimaksud dengan tensi rendah adalah kondisi ketika hasil pengukuran tekanan darah Anda menunjukkan angka lebih rendah dari 90/60. Angka 90 disebut sebagai sistolik yang menggambarkan aktivitas jantung memompa darah, sedangkan 60 mencerminkan diastolik, yakni saat jantung relaksasi di antara 2 degupan.
Normalnya, hasil pengukuran sistolik maupun diastolik harus menunjukkan nilai kurang dari 120/80, tapi tetap di bawah dari 90/60. Nilai ini harus diperoleh dengan pengukuran menggunakan tensimeter, meski kadang kala hipotensi juga bisa dikenali lewat tanda-tanda tertentu.
Pada orang yang sehat, tensi rendah biasanya tidak bergejala dan baru diketahui melalui pengukuran tekanan darah yang kerap menjadi pemeriksaan rutin sebelum tindakan medis tertentu.
Kendati demikian, ciri-ciri tensi rendah bisa muncul bahkan sebelum Anda melakukan pengukuran tekanan darah, seperti:
Ciri-ciri tensi rendah di atas memiliki tingkat keparahan yang berbeda-beda pada setiap orang. Beberapa penderitanya merasa gejala tersebut hanya menimbulkan ketidaknyamanan yang hilang setelah beristirahat. Namun tidak sedikit juga yang mengeluhkan gejala tersebut sampai membuat tidak bisa beraktivitas.
Jika Anda merasa sering mengalami tanda-tanda darah rendah seperti yang disebutkan di atas, sebaiknya periksakan diri ke puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat. Selanjutnya, dokter akan mendiagnosis dan menentukan perawatan yang tepat.
Ketika terindikasi mengalami tekanan darah rendah setelah diukur dengan tensimeter, Anda tidak otomatis harus menjalani pengobatan terentu. Pasalnya, tensi rendah bisa muncul dalam kondisi normal, seperti kurang minum, konsumsi obat tertentu, maupun posisi badan saat dilakukan pemeriksaan.
Meskipun demikian, penyebab tensi rendah secara medis dapat terjadi, karena:
Hamil membuat sistem peredaran darah membesar secara drastis, tapi kondisi ini adalah normal dan dapat kembali seperti semula setelah melahirkan.
Diet yang kurang asupan vitamin B-12, folat, dan zat besi dapat mengakibatkan anemia yang kemudian menurunkan tekanan darah.
Kekurangan cairan yang akut bisa mengakibatkan pusing, lelah, lemah, dan tekanan darah turun.
Masalah pada pompa jantung, serangan jantung, hingga gagal jantung bisa memunculkan ciri-ciri tensi rendah pada seseorang.
Penyakit paratiroid, penyakit Addison, kadar gula rendah, hingga diabetes bisa memicu tekanan darah rendah.
Kehilangan banyak darah juga bisa membuat tekanan darah turun drastis.
Kondisi ini terjadi ketika infeksi terjadi dalam aliran darah sehingga mengakibatkan syok sepsis.
ini adalah reaksi alergi yang parah hingga mengakibatkan sesak napas hingga penurunan tekanan darah secara drastis dan membahayakan nyawa.
Baca Juga
Penanganan pasien tekanan darah rendah yang utama adalah mengurangi tingkat keparahan gejalanya. Cara mengatasi darah rendah yang biasanya direkomendasikan oleh dokter adalah dengan:
Penggunaan obat tertentu untuk menaikkan tekanan darah biasanya tidak disarankan. Kendati demikian, dalam beberapa kasus, dokter akan meresepkan obat-obatan yang dapat meningkatkan tensi darah, misalnya:
Jika ciri-ciri tensi rendah muncul karena penyakit penyerta, maka pengobatan akan berpusat pada penyembuhan penyakit tersebut. Selalu konsultasikan dengan dokter mengenai jenis obat yang harus Anda gunakan, termasuk jika ingin mengonsumsi obat herbal atau jamu di saat yang sama.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar ciri-ciri tensi rendah, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Air putih bisa dibilang sebagai pilihan minuman paling sehat yang bisa Anda konsumsi. Pasalnya, manfaat air putih untuk tubuh sangat beragam, mulai dari membantu menurunkan berat badan, hingga meningkatkan fungsi otak.
14 Agt 2019
Makan setelah olahraga merupakan aktivitas yang penting dilakukan untuk mengembalikan energi dan membangun otot tubuh. Untuk mendapat manfaat tersebut, makanan yang Anda konsumsi harus mengandung nutrisi seperti protein, karbohidrat, dan lemak sehat.
16 Nov 2020
Teh pahit untuk diare mengandung tanin yang memiliki efek astringen untuk mengurangi frekuensi diare, serta membatasi kandungan air dalam kotoran. Namun, jangan mengonsumsinya berlebihan.
5 Mar 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved