logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kesehatan Pria

Ciri-Ciri Diabetes pada Pria, dari Disfungsi Seksual hingga Berkurangnya Massa Otot

open-summary

Ciri-ciri diabetes pada pria umumnya sama saja dengan gejala diabetes pada umumnya. Namun, tanda diabetes pada pria memiliki ciri khusus yang dikaitkan dengan fungsi seksual, seperti infeksi saluran kemih hingga penurunan libido.


close-summary

9 Jan 2023

| Nina Hertiwi Putri

Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri

ciri-ciri diabetes pada pria

Ciri-ciri diabetes pada pria biasanya berhubungan dengan kemampuan seksualnya

Table of Content

  • Ciri-ciri diabetes pada pria 
  • Ciri-ciri diabetes yang umum
  • Catatan dari SehatQ

Meski pada umumnya sama, ada suatu ciri-ciri diabetes pada pria yang lebih spesifik, khususnya dalam kemampuan seksual. Impotensi adalah salah satu gejala diabetes pada pria yang umum.

Advertisement

Jika tidak segera ditangani, gejala diabetes ini dapat berkembang menjadi komplikasi penyakit yang membahayakan pria. Ketahui apa saja gejala diabetes pada pria dan penyebabnya yang perlu diwaspadai. 

Ciri-ciri diabetes pada pria 

Gejala kencing manis pada pria sebenarnya tidak jauh berbeda dengan ciri-ciri diabetes pada umumnya. Penderita dapat mengalami rasa ingin buang air kecil yang lebih sering, sering haus, sering lapar, tubuh sering lelah dan lemas, serta kesemutan di tangan dan kaki. 

Namun, ciri-ciri diabetes pada pria juga memiliki beberapa tanda yang khas berkaitan dengan fungsi seksual. Hal inilah yang menjadi ciri khas dan membedakan antara tanda-tanda diabetes pada pria dan wanita. 

Berikut adalah ciri-ciri diabetes pada pria yang perlu diwaspadai: 

1. Impotensi atau disfungsi ereksi

Tahukah Anda jika 35-75% pria dengan diabetes, pernah mengalami impotensi? Tingginya kadar gula darah juga membuat penderita diabetes berisiko mengalami impotensi dini 10-15 tahun lebih cepat.

Hal ini karena kadar gula darah tinggi yang tak terkontrol dalam jangka panjang dapat merusak pembuluh darah yang berada di penis. Padahal, untuk mendapatkan ereksi, aliran darah menuju penis haruslah lancar. 

Kerusakan organ-organ tersebut membuat penis susah ereksi, meski memiliki libido atau gairah untuk berhubungan seksual.

2. Penurunan gairah seksual

Menurunnya gairah seksual, atau penurunan libido biasanya terjadi pada pria yang sudah berusia lanjut.

Akan tetapi, jika gejala ini muncul pada pria yang masih berusia cukup muda, perlu diwaspadai adanya kemungkinan diabetes tipe 2. Terlebih, jika orang tersebut juga memiliki masalah kelebihan berat badan.

Turunnya gairah seksual ini berhubungan dengan menurunnya kadar hormon testosteron di tubuh. Penurunan kadar hormon testosteron termasuk salah satu yang umum terjadi pada penderita diabetes tipe 2.

Selain memengaruhi performa seksual, penurunan produksi hormon ini juga akan menyebabkan gangguan lain. Misalnya, tubuh menjadi lemas, suasana hati tidak menentu, dan ereksi yang dialami menjadi lemah.

3. Ejakulasi retrograde

Pria dengan diabetes juga dapat mengalami ejakulasi retrograde (retrograde ejaculation), yaitu kondisi ketika air mani yang dikeluarkan, malah masuk ke dalam kandung kemih. Gejala yang dapat dirasakan adalah air mani terasa lebih sedikit saat ejakulasi.

Kondisi ini bisa terjadi karena diabetes yang dialami pria sudah merusak saraf pada kandung kemih.

Selain berpengaruh pada performa seksual, air mani yang kembali masuk ke kandung kemih juga dapat menyebabkan infertilitas atau ketidaksuburan.

4. Infeksi saluran kemih

Sering mengalami infeksi saluran kemih (ISK) juga jadi salah satu gejala diabetes yang  mungkin terjadi pada pria. ISK terjadi ketika saluran kemih yang dimulai dari organ ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra mengalami peradangan atau infeksi.

Pada pria yang terkena diabetes, tingginya kadar gula di dalam urine membuat membuat bakteri penyebab infeksi lebih mudah berkembang.

5. Infeksi jamur pada penis

Salah satu ciri-ciri diabetes pada pria adalah munculnya infeksi jamur pada penis yang berulang. Tingginya kadar gula darah, termasuk di area kelamin, menjadi lingkungan yang tepat untuk jamur bertumbuh. 

Ciri infeksi jamur pada penis pria yang menderita diabetes bisa berupa kemerahan, bengkak, dan gatal pada kepala penis, timbul bau tidak sedap, muncul gumpalan berwarna putih pada kulit penis, dan timbul rasa nyeri dan tidak nyaman saat melakukan hubungan seksual.

6. Berkurangnya massa otot

Normalnya, tubuh akan memecah glukosa yang disimpan di dalam sel tubuh untuk menjadi energi. Akan tetapi, saat mengalami diabetes, glukosa tidak dapat masuk ke dalam tubuh dan tetap berada di aliran darah. 

Dalam jangka panjang, hal ini menyebabkan tubuh akan mulai memecah lemak dan otot untuk menghasilkan energi. Ini adalah ciri-ciri yang lebih umum terjadi pada pria yang memiliki diabetes tipe 1 ketimbang tipe 2. Meski demikian, pria dengan diabetes tipe 2 juga dapat mengalami hal ini. 

Sebab, pria dengan diabetes tipe 2 lebih rentan mengalami penurunan kadar hormon testosteron. Salah satu fungsi hormon testosteron adalah untuk membangun massa otot.

Jumlahnya yang terlalu sedikit dalam tubuh dapat menyebabkan tubuh kehilangan massa ototnya.

Baca Juga

  • Tips Puasa Bagi Penderita Diabetes Serta Manfaat dan Risikonya yang Perlu Diketahui
  • Penyakit Tidak Menular yang Berbahaya, Berujung Kematian!
  • Pola Makan Sehat untuk Ibu Hamil dengan Diabetes Melitus

Ciri-ciri diabetes yang umum

Selain gejala diabetes pada pria di atas, Anda juga perlu memperhatikan tanda diabetes yang umum terjadi untuk mencegah penyakit ini berkembang lebih parah.

Adapun gejala diabetes yang umum adalah:

  • Sering lapar
  • Sering buang air kecil
  • Sering haus
  • Mulut kering dan kulit gatal
  • Penglihatan kabur
  • Luka sulit sembuh
  • Kesemutan
  • Masalah pada gusi
  • Mudah lelah
  • Infeksi jamur di area genital
  • Polycystic ovary syndrome (PCOS)
  • Disfungsi seksual

Penyebab diabetes pada pria

Tidak ada perbedaan khusus penyebab diabetes pada pria maupun wanita. Penyebab pasti berbagai jenis diabetes belum diketahui. Namun, kondisi ini bisa disebabkan oleh faktor genetik maupun lingkungan. 

Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan risiko diabetes, antara lain:

  • Kelebihan berat badan
  • Memiliki keluarga dengan riwayat diabetes tipe 2 
  • Memiliki sindrom metabolik yang meliputi kolesterol tinggi, trigliserida tinggi, HDL rendah atau LDL tinggi
  • Sering begadang
  • Sering mengonsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat
  • Orang lanjut usia

Catatan dari SehatQ

Mengenali gejala diabetes pada pria sedari dini, akan membantu Anda mendapatkan perawatan lebih cepat dan tepat. Jangan ragu untuk mengonsultasikannya ke dokter apabila Anda sudah mulai merasakan kemunculan gejala-gejala tersebut.

Gunakan layanan live chat di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ untuk mendapatkan saran medis yang tepat dan cepat. Download aplikasi SehatQ di App Store dan Google Play sekarang juga. 

Advertisement

diabeteskomplikasi diabetesgula darah

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved