Adakalanya bayi mengalami sakit ringan. Namun, jika melihat keanehan atau ciri-ciri bayi sakit yang tidak biasa, segera bawa ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang sesuai.
2023-03-24 19:41:44
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Cari tahu apa saja ciri-ciri bayi sakit yang menjadi awal penyakit serius
Table of Content
Selain insting, orangtua juga perlu mengetahui pasti apa ciri-ciri bayi yang sakit.
Advertisement
Tujuannya tentu agar Anda cepat memahami apakah si kecil mengalami penyakit ringan atau sesuatu yang serius, dan mendapatkan pertolongan medis secepatnya.
Apa saja tanda bayi sakit yang perlu menjadi perhatian orangtua? Simak penjelasan lengkapnya di sini.
Mengutip Pregnancy, Birth, & Baby, sebagian besar penyakit pada bayi dan anak bersifat ringan sehingga bisa sembuh dengan sendirinya.
Akan tetapi jika melihat adanya tanda sakit pada bayi baru lahir yang tidak biasa, orangtua perlu segera membawanya ke dokter.
Berikut adalah beberapa ciri-ciri yang mungkin menjadi tanda penyakit serius pada bayi, seperti:
Umumnya, normal jika bayi mengantuk setelah menyusu.
Akan tetapi, tidak ada salahnya untuk memperhatikan jika bayi atau anak lebih mengantuk dari biasanya.
Kemungkinan hal ini bisa menjadi salah satu ciri-ciri bayi sakit.
Begitu juga ketika Anda tidak dapat membangunkannya setelah beberapa kali berusaha keras, segera bawa ke dokter.
Bayi yang tidak responsif bisa menjadi gejala awal beberapa penyakit serius, seperti gula darah rendah (hipoglikemia) atau infeksi otak yang mengancam jiwa (meningitis).
Ciri-ciri bayi sakit lainnya adalah ketika suhu tubuhnya tidak menentu, baik terlalu tinggi atau bahkan terlalu rendah.
Berikut adalah beberapa kemungkinan tanda bayi mengalami penyakit serius yang terlihat dari suhu tubuh, seperti:
Umumnya demam hanya berlangsung selama beberapa hari.
Namun, jika demam tinggi berlangsung lebih lama disertai dengan penyakit lainnya, ini bisa menjadi ciri bayi mengalami kondisi serius.
Baca Juga
Bayi menangis adalah caranya berkomunikasi kepada orangtua. Termasuk ketika merasa sakit.
Namun, waspada jika tangisannya bernada tinggi dan terjadi terus menerus yang disertai dengan badan lemas.
Begitu juga jika tangisan tidak kunjung berhenti dan Anda kesulitan untuk menenangkannya.
Anda perlu segera mengambil tindakan karena bisa menjadi ciri-ciri bayi sakit serius.
Bayi juga bisa mengalami gangguan pernapasan. Namun, bagaimana kalau bayi sesak napas atau kesulitan bernapas yang tidak biasa?
Berikut adalah beberapa gejalanya:
Ciri-ciri bayi yang mengalami penyakit pernapasan parah juga terlihat lelah dan pucat.
Kemungkinan juga bayi pun diam serta membuat suara mendengus saat bernapas.
Gejala gangguan pernapasan ini mungkin penyebabnya adalah asma parah atau pneumonia
Apabila bayi mengalami kejang, orangtua perlu mengetahui ciri-ciri lainnya seperti:
Bahkan, saat kejang pun ia mengalami pernapasan dangkal atau tidak biasa.
Dalam perkembangan bayi, kejang demam adalah kondisi yang umum terjadi.
Namun, apabila orangtua melihat adanya ciri-ciri bayi sakit lainnya, kejang demam juga bisa menjadi tanda infeksi otak yang serius.
Kulit bayi yang pucat disertai kebiruan juga bisa menjadi ciri-ciri bayi mengalami sakit serius.
Penyebabnya kemungkinan adalah karena buruknya sirkulasi darah serta kadar oksigen dalam tubuh terlalu rendah.
Perlu orangtua ketahui bahwa kedua penyebab tersebut juga menjadi tanda infeksi bakteri atau pneumonia.
Ada beberapa jenis penyakit kulit pada bayi yang sering muncul. Salah satunya adalah ruam.
Sebagian besar anak mengalami ruam pada satu waktu atau lainnya. Namun, ruam umumnya bisa hilang sendiri tanpa perlu pengobatan.
Kemunculan ruam bisa juga disertai dengan tanda bayi sakit, seperti demam, gatal, dan gejala lainnya.
Perhatikan apabila ruam, bintik-bintik, serta bercak tidak juga memudar. Termasuk ketika Anda mengetesnya dengan cara menekan gelas ke kulit bayi pelan-pelan.
Ini bisa menjadi tanda awal infeksi meningokokus yang bisa mengancam nyawa.
Baca Juga
Perhatikan ciri-ciri bayi sakit atau gejala yang tidak biasa lainnya. Berikut adalah beberapa tanda yang membuat orangtua perlu segera membawanya ke dokter, yaitu:
Ingin mengetahui lebih banyak mengenai ciri-ciri bayi yang mengalami penyakit serius? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Warna pup bayi ada yang normal serta bisa menjadi tanda kondisi kesehatan tertentu. Sebagai contoh, pup yang berwarna kuning terang pada bayi bisa menjadi tanda diare. Ketahui lengkapnya dalam artikel ini.
Makrosomia adalah kondisi saat bayi lahir dengan berat badan berlebih atau di atas 4 kg. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko komplikasi saat persalinan yang bisa mengancam ibu maupun bayi.
Pemeriksaan USG pertama biasanya mulai di usia kehamilan 4-5 minggu. Namun, USG bayi kembar lebih disarankan dilakukan setelah minggu ke-10. USG juga bisa mendeteksi apakah Anda hamil bayi kembar identik atau non-identik.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved