Ciri-ciri asam lambung naik dapat ditandai dengan sensasi terbakar di dada atau heartburn, mulut terasa asam, sulit menelan, hingga batuk-batuk. Kondisi ini dapat diatasi dengan obat-obatan sekaligus perawatan rumahan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
5 Apr 2023
Heartburn adalah ciri-ciri asam lambung naik
Table of Content
Asam lambung naik sebaiknya jangan disepelekan. Jika terjadi secara berkepanjangan, kondisi ini dapat membahayakan kesehatan Anda. Langkah pertama untuk mewaspadainya adalah mengetahui ciri-ciri asam lambung naik.
Advertisement
Kondisi asam lambung naik berkepanjangan, yang juga dikenal sebagai gastroesophageal reflux disease (GERD), bisa berujung pada peradangan dan penyempitan kerongkongan hingga masalah pernapasan.
Oleh sebab itu, mengenali gejala asam lambung naik perlu dilakukan sedini mungkin. Dengan demikian, Anda dapat membedakannya dengan gejala penyakit lainnya.
Masalah asam lambung naik dapat memicu berbagai gejala yang mungkin bervariasi pada setiap penderitanya.
Secara umum, berikut adalah ciri-ciri asam lambung naik yang dapat Anda alami.
Salah satu ciri asam lambung naik ke dada yang paling sering terjadi adalah heartburn atau nyeri ulu hati.
Anda akan merasakan sensasi panas seperti terbakar di dada bagian tengah bila mengalami heartburn.
Sensasi terbakar biasanya berawal dari perut, lalu dapatmenyebar hingga ke leher hingga punggung. Tidak hanya rasa terbakar, Anda juga dapat merasakan sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum.
Karena mirip dengan angina (angin duduk), ciri-ciri asam lambung naik ini bisa saja membuat Anda panik. Cara membedakannya, heartburn umumnya muncul setelah Anda makan.
Pasalnya, saat asam lambung naik, jaringan di sepanjang dinding kerongkongan (esofagus) akan mengalami iritasi sebagai akibatnya.
Heartburn termasuk gejala GERD kronis yang biasanya semakin memburuk sehabis makan, saat berbaring, atau membungkuk.
Ciri-ciri asam lambung naik berikutnya adalah regurgitasi.
Regurgitasi adalah rasa asam dan pahit akibat asam lambung naik yang terasa di bagian belakang mulut atau kerongkongan.
Sederhananya, ciri GERD kambuh ini mirip sendawa, tapi udara yang keluar disertai sedikit muntahan.
Bukan hanya rasa asam atau pahit, gejala penyakit asam lambung naik ke dada dan mulut bisa memicu aroma tidak sedap pada mulut Anda.
Gejala asam lambung naik ini umumnya terjadi bersamaan dengan regurgitasi sehingga membuat mulut terasa tidak nyaman.
BACA JUGA: 6 Pertolongan Pertama saat Asam Lambung Naik
Dispepsia adalah istilah medis umum untuk kondisi perut yang tidak nyaman. Orang Indonesia sering menyebut kondisi ini sebagai maag. Gejala maag yang muncul akibat asam lambung yang naik antara lain perut terasa kembung, sakit pada perut bagian atas, mual setelah makan, serta sering bersendawa.
Asam lambung juga bisa menyebabkan Anda sulit menelan. Di dunia medis, masalah ini dikenal sebagai disfagia.
Disfagia adalah kondisi yang terjadi ketika Anda membutuhkan usaha dan waktu lebih lama untuk menurunkan makanan ke lambung.
Ciri-ciri penyakit lambung ini dapat disebabkan oleh GERD pada jaringan kerongkongan sehingga menyebabkan iritasi di sana.
BACA JUGA: 7 Penyebab Sakit Ulu Hati dan Berbagai Cara Mengatasinya
Gejala penyakit asam lambung akut yang naik ke kerongkongan, diduga bisa terhirup ke dalam paru-paru.
Inilah yang diperkirakan menjadi korelasi antara batuk kronis dengan tanda-tanda asam lambung naik.
Pasalnya, batuk merupakan respons otomatis tubuh untuk mengeluarkan benda apa pun yang tidak sengaja terhirup ke dalam saluran napas. Respons ini membantu tubuh untuk melindungi diri.
Alhasil, ciri-ciri asam lambung naik ke paru-paru ini bisa menyebabkan Anda mengalami batuk kering.
Salah satu akibat asam lambung naik ke tenggorokan adalah iritasi pada pita suara dan memicu suara serak. Kondisi ini umumnya terasa pada pagi hari ketika Anda bangun tidur.
Bila iritasi akibat gejala asam lambung naik ke tenggorokan terjadi, penderitanya juga bisa mengalami sakit tenggorokan.
Untuk menangani ciri-ciri asam lambung naik kronis ini, Anda perlu memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.
Asam lambung naik ke dada dapat menyebabkan rasa nyeri. Kondisi ini sering kali disebut dengan nyeri dada nonkardiak (NCCP).
Dalam sebagian kasus, nyeri dada yang berasal dari GERD dapat mempengaruhi tubuh bagian atas. Namun, umumnya berpusat di belakang tulang dada atau tepat di area bawahnya.
Kondisi ini dipicu oleh kejang esofagus yang terjadi ketika asam lambung menyebabkan kerusakan di dalam kerongkongan. Akibatnya, timbul rasa sakit di tenggorokan dan area atas dada.
Rasa sakitnya bisa terasa tajam atau ringan. Namun, sensasi tidak nyamannya seperti bukan berasal dari dalam dada, melainkan seperti lebih dekat ke permukaan kulit. Nyeri dada ini bisa terasa parah saat menarik napas dalam-dalam dan batuk.
GERD juga dapat menyebabkan Anda lebih sering sendawa. Sebab, orang yang mengalami asam lambung naik cenderung menelan udara lebih sering dengan jumlah banyak.
Bersedawa juga menjadi cara tubuh untuk menghilangkan udara berlebih di perut. Gaya hidup, kondisi medis, dan obat-obatan tertentu juga dapat mempengaruhi seberapa banyak Anda bersendawa.
Gejala asam lambung naik juga dapat ditandai dengan mual. Anda umumnya dapat mengalami rasa asam di mulut yang muncul bersama dengan sering bersendawa dan batuk. Dalam sebagian kasus, hal tersebut bisa memicu mual dan muntah.
Selain itu, heartburn dapat menyebabkan mual yang mengganggu. Sensasi ini disebabkan oleh asam lambung naik yang mengiritasi kerongkongan.
Saluran pencernaan tubuh memiliki katup berupa cincin otot yang dikenal dengan sfingter esofagus bagian bawah. Pada keadaan normal, katup ini dapat kembali tertutup rapat setelah makanan melewatinya.
Namun, ketika otot katup bawah esofagus melemah dan mengalami pengenduran di saat seharusnya menutup, asam lambung dapat naik kembali ke kerongkongan.
Produksi asam lambung yang terlalu banyak juga bisa menjadi penyebab asam lambung naik.
Berikut adalah beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko kenaikan asam lambung parah.
Jika gejala asam lambung naik berulang kali (lebih dari dua kali dalam seminggu), Anda mungkin mengalami penyakit GERD atau penyakit refluks asam lambung.
Baca Juga
Bila Anda didiagnosis mengalami GERD, dokter dapat memberikan beberapa jenis obat untuk meredakan gejala asam lambung naik.
Salah satu obat asam lambung naik di apotek adalah proton pump inhibitors atau penghambat pompa proton.
Obat proton pump inhibitors berfungsi mengurangi jumlah asam yang dihasilkan lambung. Obat ini umumnya diberikan untuk mengatasi GERD (gastroesophageal reflux).
Sama seperti obat proton pump inhibitors, obat asam lambung naik jenis H2 blockers bertujuan untuk membantu mengurangi produksi asam lambung yang menjadi penyebab naiknya asam lambung ke kerongkongan.
Antasida juga termasuk obat asam lambung naik di apotek. Antasida bekerja dengan menetralkan asam dalam lambung penderita GERD (gastroesophageal reflux).
Obat prokinetik dapat membantu lambung untuk mengosongkan isinya dengan lebih cepat, menguatkan katup kerongkongan, dan mengurangi kenaikan asam lambung.
Tidak sedikit orang yang bertanya mengenai apa yang harus dilakukan saat asam lambung naik.
Selain obat-obatan dari dokter, Anda juga bisa menerapkan gaya hidup berikut sebagai cara mengatasi asam lambung naik ke tenggorokan.
Segera periksakan diri Anda ke dokter apabila mengalami gejala asam lambung parah berikut ini.
Anda juga perlu menemui dokter apabila ciri asam lambung naik disertai gejala berikut ini.
Segera temui dokter apabila ciri-ciri asam lambung parah disertai muntah atau BAB berdarah.
Apabila perubahan konsumsi obat-obatan maupun perubahan gaya hidup tidak memberikan hasil efektif dalam meredakan gejala asam lambung naik, dokter mungkin menyarankan tindakan operasi.
Ada dua jenis tindakan bedah yang mungkin disarankan, yaitu fundoplication dan prosedur endoskopi.
Pada fundoplication, dokter akan menjahit bagian atas lambung di sekitar esofagus. Langkah ini dapat menambah tekanan pada ujung bawah esofagus sehingga mengurangi refluks.
Sementara itu, prosedur endoskopi dilakukan untuk mengencangkan otot sfingter pada esofagus. Prosedur ini juga bertujuan agar gejala asam lambung naik berkurang.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar ciri-ciri asam lambung naik, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Dina Rahmawati
Referensi
Artikel Terkait
Terdapat sejumlah pertolongan pertama saat asam lambung naik yang bisa dilakukan, seperti minum obat, memperbaiki postur tubuh, tidak bergerak terlalu cepat, hingga mengonsumsi jahe.
31 Des 2022
Perut terasa panas bisa menjadi pertanda adanya gangguan kesehatan yang terjadi di saluran pencernaan yang disebabkan karena pola makan yang salah, virus atau bakteri, atau terdapatnya penyakit tertentu.
25 Apr 2023
Gula aren untuk asam lambung dapat bermanfaat saat dikonsumsi secukupnya tanpa berlebihan. Jenis makanan yang dikonsumsi bersama gula aren juga penting diperhatikan.
27 Nov 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved