Cedera lutut bisa dikarenakan benturan pada lutut, salah satunya adalah bursitis. Cara mengobati bursitis dengan mengeluarkan cairan pelumas berlebih dari bursa di lutut. Cedera yang tidak serius bisa dirawat secara mandiri, misalnya mengompres lutut dengan es.
Cedera lutut dapat terjadi saat melakukan aktivitas berat, seperti olahraga dan latihan fisik lain.
Table of Content
Menjadi aktif bergerak adalah salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan untuk mendapatkan sendi dan tubuh yang sehat. Sayangnya, rutin melakukan aktivitas berat seperti olahraga dan latihan fisik lain berisiko menimbulkan cedera, khususnya cedera lutut.
Advertisement
Lutut merupakan bagian tubuh yang bekerja keras saat Anda beraktivitas. Beban berlebih pada lutut dapat mengakibatkan cedera pada ligamen lutut, yakni pita-pita keras yang menghubungkan tulang dalam lutut. Beberapa jenis cedera lutut yang paling umum terjadi, yaitu ligamen terkilir, meniskus robek, dan tendinitis.
Cedera lutut yang terjadi secara tiba-tiba dapat menimbulkan rasa nyeri, bengkak, ataupun memar. Penyebab cedera dapat disebabkan karena benturan keras yang langsung terkena lutut, memutar lutut secara tiba-tiba saat telapak kaki berpijak pada tanah, terjatuh, menekuk lutut secara tiba-tiba, berhenti mendadak saat sedang berlari, melompat, dan mendarat dengan lutut tertekuk, juga memindahkan beban berat badan dari satu kaki ke kaki lain secara tiba-tiba.
Selain itu, ada beberapa kondisi yang menjadi penyebab cedera lutut. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Bursitis adalah salah satu cedera lutut yang terjadi akibat peradangan atau pembengkakan yang terjadi pada bagian bursa (kantong yang berisi cairan pelumas yang terletak di area sendi). Jika Anda kerap mengalami jatuh dan benturan keras, bursa yang bekerja sebagai bantalan untuk mengatasi sendi bergerak dapat mengalami iritasi.
Cedera ini terjadi saat tempurung lutut bergeser dari posisi. akibatnya, akan muncul nyeri lutut dan bengkak. Kondisi kerap terjadi akibat benturan keras saat olahraga atau kecelakaan.
Osteoartritis adalah jenis arthritis yang kerap dialami oleh seseorang dengan usia 50 tahun ke atas. Kondisi ini menyebabkan sendi lutut terasa sakit atau membengkak saat seseorang aktif bergerak.
Cedera yang satu ini menandakan adanya peradangan di tendon yang menghubungkan tempurung lutut ke tulang kering. Tendon adalah pita jaringan keras yang menghubungkan otot ke tulang Anda. Ketika Anda terlalu banyak berolahraga, mereka dapat mengalami peradangan dan sakit.
Ini merupakan sebuah cedera yang terjadi akibat ketidakseimbangan otot, sesak, dan masalah keselarasan pada kaki. Ini menyebabkan nyeri lutut dan kesulitan untuk menekuknya.
Saat seseorang mengalami cedera lutut, tentu hal yang terasa adalah rasa sakit luar biasa pada bagian lutut. Namun, tingkatan rasa sakit dan di mana rasa sakit itu muncul dapat beragam, bergantung pada keparahan dari cedera yang Anda alami. Berikut ini adalah beberapa gejala cedera yang biasa terjadi pada orang yang mengalami cedera lutut, di antaranya:
Jika Anda memiliki gejala-gejala tersebut, segera konsultasikan pada dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Anda mungkin juga akan membutuhkan pemeriksaan dengan sinar X atau MRI untuk melihat langsung kondisi lutut Anda.
Ketika mengalami cedera, hentikan semua aktivitas fisik yang sedang dijalani. Bila lutut nyeri dan bengkak, jangan melakukan pemijatan pada sendi yang cedera, istirahatkan sendi lutut untuk mengurangi rasa nyeri. Bila rasa nyeri bertambah, hubungi dan konsultasikan kepada dokter untuk penanganan lebih lanjut.
Jika dokter mengatakan Anda tidak mengalami cedera yang serius, Anda dapat melakukan perawatan cedera di rumah dengan mandiri. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mempercepat proses pemulihan, di antaranya:
Namun, sebagian orang dengan cedera lutut serius akan membutuhkan tindakan yang lebih banyak. Misalnya, jika Anda mengalami bursitis, dokter Anda mungkin perlu mengeluarkan cairan berlebih dari bursa di lutut Anda.
Jika Anda menderita radang sendi, Anda mungkin perlu kortikosteroid untuk meredakan peradangan. Serta jika Anda memiliki ligamen robek atau cedera lutut tertentu, Anda mungkin perlu menjalani tindakan operasi.
Itulah beberapa hal penting seputar cedera lutut yang dapat Anda ketahui. Meskipun mayoritas cedera lutut dapat disembuhkan, ada baiknya untuk menghindari cedera terjadi dengan selalu melakukan pemanasan sebelum melakukan aktivitas berat.
Narasumber:
dr. Fanny Aliwarga, Sp.KFR
Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi
Eka Hospital BSD
Advertisement
Ditulis oleh Aby Rachman
Referensi
Artikel Terkait
Memar umumnya terjadi ketika tubuh berbenturan dengan benda keras. Untuk mengatasinya, terdapat beberapa cara mengobati luka memar yang dapat dilakukan.
3 Agt 2023
Otot tegang adalah kondisi cedera otot yang terjadi karena adanya peregangan berlebihan. Gejqala otot tegang yang paling umum adalah pembengkakan, memar, dan kemerahan di area yang cedera.
26 Agt 2023
Obat keseleo yang bisa dibeli di apotek tanpa resep dokter adalah ibuprofen. Beberapa salep juga bisa dibeli secara bebas, bahkan dijual di minimarket.
5 Sep 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved