Cara klaim kacamata BPJS Kesehatan di tahun 2022 dapat dilakukan dengan beberapa langkah mudah, mulai dari mendatangi Faskes tingkat I, mengunjungi dokter spesialis mata, melegalisir resep, hingga mendatangi optik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
17 Feb 2022
Cara klaim kacamata BPJS Kesehatan ternyata mudah!
Table of Content
BPJS Kesehatan terus melakukan berbagai terobosan untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia, salah satunya dengan menyediakan layanan pembelian kacamata. Cara klaim kacamata BPJS Kesehatan dan persyaratannya juga tidak rumit jika prosedurnya dijalani dengan benar.
Advertisement
Untuk menikmati layanan pembelian kacamata, berikut adalah prosedur yang harus dilakukan sesuai dengan standar yang ditetapkan BPJS Kesehatan,
Untuk mengklaim kacamata BPJS Kesehatan, Anda perlu mendatangi fasilitas kesehatan (Faskes) tingkat 1 terlebih dahulu.
Faskes yang bisa didatangi adalah Puskesmas, klinik, atau dokter, sesuai dengan yang tertera pada kartu BPJS Kesehatan Anda.
Di sana, Anda perlu meminta surat rujukan yang nantinya akan diberikan kepada dokter spesialis mata atau poliklinik mata yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Selanjutnya, kunjungi dokter spesialis mata di Faskes yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Di sini, peserta BPJS Kesehatan bisa melakukan pemeriksaan mata sekaligus mendapatkan resep untuk membeli kacamata.
Setelah menjalani periksa mata dengan BPJS, Anda akan memperoleh resep kacamata yang dibutuhkan. Namun, resep tersebut harus dilegalisir supaya bisa digunakan.
Cara legalisirnya mudah, Anda hanya perlu mendatangi loket BPJS kesehatan terdekat, lalu meminta legalisir dari petugas yang ada di sana.
Proses cara beli kacamata pakai BPJS selanjutnya adalah mendatangi optik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Di optik BPJS terdekat, Anda bisa membeli kacamata yang sesuai dengan kebutuhan. Jangan lupa untuk menyertakan fotokopi KTP dan kartu BPJS Kesehatan Anda saat melakukan pembelian.
Jika kacamata tidak tersedia, resep yang diberikan bisa dijadikan acuan untuk bikin kacamata pakai BPJS. Namun, proses buat kacamata pakai BPJS mungkin memerlukan waktu yang lebih lama.
Itulah tadi berbagai langkah dan cara membeli kacamata dengan BPJS Kesehatan. Cukup mudah, bukan?
Meskipun kacamata ditanggung BPJS, ada syarat dan ketentuan yang harus diperhatikan.
Berikut adalah syarat dan ketentuan dalam cara klaim kacamata BPJS Kesehatan:
Layanan fasilitas pembelian kacamata yang diterima oleh masing-masing anggota BPJS Kesehatan berupa subsidi.
Itu berarti, jumlah dana yang diterima untuk membeli kacamata berdasarkan seberapa besar subsidi yang tersedia sesuai dengan ketentuan.
Jumlah dari nominal tersebut juga disesuaikan dengan kelas kepesertaan yang telah diambil.
Berikut subsidi beli kacamata pakai BPJS pada masing-masing kelas:
Selain harganya, BPJS Kesehatan mengatur waktu pembelian kacamata menggunakan subsidi yang telah disediakan.
Untuk itu, peserta tidak diperkenankan membeli kacamata dengan layanan BPJS Kesehatan sepanjang waktu atau berulang-ulang kali.
Secara khusus, pihak BPJS telah menetapkan waktu pembelian setiap dua tahun sekali untuk setiap anggota.
Apabila Anda melakukan pembelian di luar ketentuan tersebut, Anda tidak bisa menikmati subsidi yang disediakan pihak BPJS Kesehatan.
Pihak BPJS juga memberlakukan aturan khusus perihal ukuran lensa kacamata.
Berikut adalah beberapa kriteria ukuran lensa kacamata yang mendapatkan subsidi dari BPJS.
Baca Juga
Optik yang menerima BPJS Kesehatan cukup banyak. Berikut adalah optik BPJS Kesehatan di Jakarta yang bisa Anda kunjungi untuk membeli kacamata.
Sementara itu, berikut adalah pilihan optik BPJS di Bandung yang bisa Anda kunjungi.
Dengan adanya layanan BPJS kacamata, Anda tidak perlu lagi bingung saat ingin mengganti kacamata. Namun, pastikan untuk mengikuti aturan yang berlaku.
Sementara itu, jika Anda memiliki pertanyaan seputar kesehatan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Heterochromia adalah kondisi ketika seseorang memiliki warna pinggiran pupil berbeda antara satu mata dan lainnya. Biasanya, salah satu mata memiliki bayangan berwarna keemasan di pinggiran pupil dan tengah iris. Sementara mata satu lagi memiliki warna yang merupakan warna asli matanya.
Banyak orang mengalami masalah kesehatan mata ketika usia bertambah. Gaya hidup sehat seperti konsumsi makanan untuk kesehatan mata adalah kunci berkurangnya masalah pada mata.
Penyebab mata anak sering berkedip cukup beragam, seperti tic, ketegangan, alergi, hingga blefaritis. Diperlukan perawatan yang tepat untuk mengatasinya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved