Jahitan perineum biasanya mulai sembuh dalam 3-4 minggu setelah melahirkan. Agar lebih cepat kering dan terhindar dari infeksi, cari tahu cara tepat merawat luka bekas jahitan setelah melahirkan. Salah satu cara agar jahitan cepat kering adalah mengompresnya.
2023-03-20 20:21:40
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Beberapa tips agar jahitan setelah melahirkan cepat kering
Table of Content
Merawat jahitan perineum (kulit antara anus dan vagina) adalah salah satu langkah perawatan setelah melahirkan normal yang jangan sampai terlewati. Sebab,area ini rentan terinfeksi jika tidak dibersihkan dengan tepat.
Advertisement
Sementara membiarkan tubuh pulih total dengan sendirinya, berikut adalah beberapa cara merawat bekas luka jahitan setelah melahirkan agar cepat sembuh dan kering.
Perineum adalah area kulit di antara vagina dan anus.Pada saat melahirkan normal, area ini dapat meregang dan robek karena tekanan yang diterimanya selama Anda mengejan
Sementara pada beberapa kasus, dokter kemungkinan akan membuat sayatan kecil di perineum untuk memperlebar jalur lahir bayi sehingga si Kecil bisa keluar dengan lebih mudah.
Mengutip dari Kid’s Health, proses pembedahan atau sayatan kecil ini dalam istilah medis disebut sebagai episiotomi.
Nah meski begitu, tidak semua luka perineum itu butuh dijahit. Berdasarkan ukuran sobekannya, robekan perineum dibagi menjadi 4 kategori, yaitu:
Dokter akan menjahit robekan tersebut segera setelah bayi lahir.
Baca Juga
Merawat area jahitan dengan baik adalah bagian dari masa penyembuhan setelah melahirkan. Ini harus Anda lakukan untuk meminimalisasi risiko infeksi postpartum serta mengurangi rasa sakit.
Biasanya, Anda tidak perlu kembali ke rumah sakit untuk melepas jahitan. Kasus komplikasi akibat jahitan juga tergolong jarang terjadi. Akan tetapi, Anda memang perlu merawatnya dengan hati-hati.
Berikut adalah tips atau cara merawat luka jahitan setelah melahirkan normal agar cepat sembuh:
Salah satu cara agar jahitan cepat kering adalah dengan mengompresnya. Dalam jangka waktu 24 jam setelah proses melahirkan, kompres area jahitan dengan menggunakan lap dingin atau kompres es khusus.
Tujuannya adalah untuk meredakan rasa sakit, kemerahan, atau pembengkakan yang mungkin terjadi.
Cara merawat area jahitan setelah melahirkan Ini bisa Anda lakukan dalam 1-2 jam sekali selama beberapa hari ke depan. Cukup kompres dalam waktu 5–10 menit.
Menjaga kebersihan area vagina adalah cara paling penting untuk merawat area jahitan setelah melahirkan. Setelah buang air kecil, usahakan membilasnya kembali dengan air hangat.
Lalu, Anda bisa mengeringkannya dengan cara menepuk pelan. Hindari menyeka sisa air dengan kuat agar jahitan tidak tertarik atau lepas.
Selain menepuk pelan area perineum dengan lap, Anda juga bisa mencoba cara lain agar jahitan lebih cepat kering.
Perhatikan penggunaan pakaian atau celana dalam Anda. Gunakan bahan yang tidak membuat area kewanitaan menjadi lembap. Tidak menggunakan celana terlalu ketat, ganti celana dalam tiap 4-6 jam
Masa nifas akan dialami oleh setiap ibu yang habis melahirkan. Ini adalah periode ketika tubuh membuang darah, sisa jaringan, serta lapisan rahim.
Sebagai salah satu cara merawat luka setelah melahirkan, Anda tidak boleh menggunakan tampon. Untuk itu, sebaiknya gunakan pembalut khusus yang lebih terasa nyaman.
Mandi dengan rutin setiap hari akan membantu menjaga jahitan tetap bersih. Apalagi, jika Anda menggunakan air hangat karena bisa membantu meredakan rasa sakit serta pembengkakan.
Tak hanya mandi, Anda juga bisa berendam dengan menggunakan air hangat. Apabila dokter memperbolehkan, tambahkan cairan antiseptik untuk merawat luka jahitan tersebut dan mencegah infeksi setelah melahirkan.
Jangan lupa untuk memastikan bekas jahitan tetap kering setelah mandi.
Cobalah untuk melakukan latihan dasar panggul seperti senam Kegel apabila setelah melahirkan rasa sakit sudah mulai berkurang.
Senam Kegel akan membantu meningkatkan aliran darah ke area vagina dapat yang mempercepat proses penyembuhan luka jahitan. Anda bisa melakukannya setiap hari.
Selagi ada waktu lowong, beristirahatlah untuk mempercepat proses penyembuhan luka jahitan setelah melahirkan
Cara ini juga membantu mengembalikan energi dan stamina tubuh setelah persalinan. Jadi, sebaiknya sempatkanlah untuk istirahat dan tidur siang ketika ada waktu luang.
Baca Juga
Waktu yang diperlukan agar jahitan area perineum kering dan benar-benar pulih bergantung pada tingkat robekan. Pemulihan dari robekan yang cukup parah mungkin akan memakan waktu lebih lama.
Tentunya, pemulihan ini juga tergantung dari bagaimana Anda melakukan cara merawat luka setelah melahirkan.
Anda biasanya akan melakukan pemeriksaan bekas jahitan dengan dokter setelah 4–6 minggu setelah melahirkan.
Berikut adalah ciri-ciri jahitan sudah kering pasca melahirkan normal:
Apabila tidak tahan dengan rasa sakitnya, kemungkinan Anda juga bisa mengonsumsi obat pereda nyeri. Segera hubungi dokter jika bekas jahitan terasa menyakitkan atau bau.
Ingin tahu lebih banyak mengenai cara merawat luka setelah melahirkan? tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Jika penasaran ibu demam bolehkah menyusui, jawabannya tentu boleh. Justru, ibu sedang menghasilkan antibodi.
ASI eksklusif merupakan program pemberian nutrisi khusus pada bayi sebelum masa MPASI. Manfaat ASI ekslusif adalah agar bayi mendapatkan nutrisi yang tepat untuk perkembangan serta pertumbuhannya.
Keputihan normal terjadi pada masa kehamilan, namun Anda perlu tahu bahwa hal tersebut tidaklah selalu normal. Keputihan normal disebut sebagai leukorea, yang memiliki ciri tipis, bening, serta berbau ringan. Keputihan yang tidak normal, dapat disebabkan oleh infeksi jamur pada vagina.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved