Cara menurunkan leukosit akan tergantung pada penyebabnya. Anda mungkin hanya diminta untuk beristirahat, tapi bisa juga sampai harus melakukan kemoterapi.
2023-03-29 11:06:57
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Kadar leukosit tinggi dapat diturunkan berdasarkan penyebabnya
Table of Content
Jumlah sel darah putih (leukosit) di dalam tubuh memang tidak sebanyak sel darah merah, tapi peran jenis sel darah ini sangat penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh untuk melawan kuman. Leukosit diproduksi di sumsum tulang. Ketika jumlah leukosit tinggi, maka Anda dikatakan berada dalam status leukositosis.
Advertisement
Leukositosis merupakan sinyal tubuh yang menandakan bahwa sel darah putih sedang memerangi penyakit, mulai dari peradangan, infeksi, hingga kanker (leukemia).
Akan tetapi, tidak jarang juga leukositosis hanya menandakan Anda butuh lebih banyak istirahat karena stres secara fisik maupun emosi juga dapat meningkatkan jumlah sel darah putih di dalam tubuh Anda.
Oleh karena itulah, leukosit tinggi tidak membutuhkan pengobatan apa pun. Tetapi jika penyebab leukositosis adalah penyakit serius seperti leukemia atau kanker lain, maka terdapat cara menurunkan leukosit yang dapat Anda lakukan.
Seseorang hanya bisa dikatakan memiliki leukosit tinggi lewat hasil pemeriksaan darah di laboratorium. Menurut University of Rochester Medical Center (UMRC), standar leukosit normal dalam tubuh seseorang bervariasi, yakni:
Ada juga laboratorium yang menggunakan satuan mililiter darah atau mm3. Namun, satuan itu sebetulnya sama saja. Jika Anda adalah wanita hamil, jangan kaget bila Anda divonis memiliki leukosit tinggi karena jumlah sel darah putih pada ibu hamil memang akan meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan.
Di trimester terakhir kehamilan, jumlah leukosit Anda masih dikatakan normal bila berada pada kisaran 5.800-13.200 mikroliter darah. Setelah melahirkan, leukosit Anda juga masih akan tinggi (sekitar 12.700 per mikroliter darah) selama beberapa waktu.
Jumlah leukosit tinggi biasanya ditemukan ketika dokter Anda mencurigai adanya penyakit tertentu dalam tubuh sehingga ia meminta Anda untuk melakukan tes darah.
Selalu konsultasikan hasil tes darah Anda dengan dokter untuk mengetahui apakah memang ada penyakit serius yang menyebabkan kenaikan jumlah sel darah putih di dalam tubuh Anda. Mengetahui penyebabnya sedini mungkin bisa membuat Anda segera mendapat penanganan yang tepat.
Dokter bisa saja meminta Anda melakukan tes lain sebagai follow up. Namun, Anda juga bisa direkomendasikan untuk melakukan beberapa cara menurunkan leukosit, mulai dari terapi stres hingga melakukan kemoterapi.
BACA JUGA: Leukosit Rendah: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya
Cara menurunkan leukosit sebetulnya tergantung dari penyakit atau faktor lain yang menyebabkan naiknya kadar sel darah putih itu sendiri. Beberapa cara medis yang dapat Anda lakukan, antara lain:
Ada kalanya leukosit tinggi menandakan kondisi yang lebih serius, seperti hyperviscosity syndrome. Sindrom ini terjadi ketika aliran darah menjadi lebih kental dan mampet karena adanya penumpukan sel darah, termasuk sel darah putih.
Hyperviscosity syndrome ditandai dengan sakit kepala, sering kejang, dan kulit yang berwarna kemerahan. Penyakit ini juga bisa muncul berbarengan dengan penyakit lain, seperti penyakit autoimun (arthritis reumatoid maupun lupus) dan kanker darah (limfoma maupun leukemia).
Cara menurunkan leukosit pada penderita hyperviscosity syndrome hanyalah dengan memasukkan cairan obat melalui pembuluh vena (diinfus), obat-obatan tertentu, dan metode lain. Tujuannya adalah mengurangi kekentalan darah sehingga darah dapat mengalir secara normal. Namun, metode ini mungkin akan memberi efek samping pada pasien.
Baca Juga
Anda bisa mencegah leukosit tinggi dengan meminimalisir terjadinya penyebab naiknya jumlah sel darah putih itu sendiri. Beberapa hal yang dapat Anda lakukan agar jumlah leukosit tidak naik, yakni:
Dengan menerapkan berbagai cara di atas, Anda dapat meminimalisir risiko naiknya kadar leukosit dalam tubuh.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Pemeriksaan darah lengkap dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan secara keseluruhan. Saat melakukan tes ini ini, hampir semua komponen darah dihitung untuk mengetahui penyakit pasien.
Interferon adalah protein alami tubuh yang punya fungsi membantu sistem kekebalan tubuh melawan penyakit. Terdapat 3 jenis interferon.
Leukosit tinggi pada bayi bisa disebabkan oleh alergi, infeksi, hingga kondisi yang lebih serius seperti leukimia. Hal ini membuat cara menurunkannya pun beragam karena perlu disesuaikan dengan penyebabnya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Sarah Fajriah
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved