8 Cara Menjaga Kesehatan Rahim, Penting untuk Kesuburan Wanita!

Rahim adalah salah satu organ penting dalam sistem reproduksi wanita. Di sinilah nantinya proses kehamilan akan terjadi. Memahami cara menjaga kesehatan rahim sangat penting bagi kesuburan bahkan untuk kesehatan wanita secara menyeluruh. Simak caranya yang paling tepat berikut ini..

Cara menjaga kesehatan rahim

Rahim atau uterus adalah organ berbentuk buah pir dalam sistem reproduksi. Fungsi utama rahim adalah memelihara sel telur yang telah dibuahi dan berperan dalam siklus menstruasi untuk meluruhkan lapisan dinding rahim.

Namun, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan gangguan rahim atau tidak berfungsi dengan baik.

Untuk mencegah gangguan serta meningkatkan peluang kesuburan, berikut adalah beberapa cara menjaga kesehatan rahim yang perlu diketahui wanita:

1. Mengonsumsi makanan sehat

Makanan bisa memengaruhi kondisi kesehatan secara keseluruhan, termasuk pada rahim. 

Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang bisa membantu menjaga kesehatan rahim.

Dalam penelitian yang dimuat dalam jurnal Obstetrics and Gynegology, konsumsi daging merah berlebihan dapat meningkatkan risiko wanita mengalami fibroid rahim (mioma uteri).

Sementara, rutin mengonsumsi sayuran dan buah setiap hari bisa mengurangi risiko sebanyak 50%.

Kamu bisa mengonsumsi sayuran, seperti brokoli, kembang kol, kol, atau brussel sprouts. Sayuran ini diketahui bermanfaat untuk meningkatkan dan menjaga keseimbangan metabolisme estrogen.

2. Menjaga kebersihan vagina

Walaupun berada di bagian luar, vagina juga terhubung dengan rahim. Maka dari itu, kamu perlu menjaga kebersihan vagina dengan benar agar kesehatan rahim juga ikut terjaga, seperti:

• Hindari penggunaan sabun kewanitaan yang membuat vagina iritasi.
• Membersihkan vagina dengan air setelah buang air kecil.
• Menjaga vagina tetap kering dan tidak lembap.
• Menghindari douching kecuali sesuai rekomendasi dokter.
• Rutin mengganti pembalut setidaknya setiap 4-8 jam sekali saat menstruasi.
• Membasuh vagina dengan arah dari depan ke belakang.

3. Mengonsumsi suplemen tambahan

Kurangnya asupan nutrisi tertentu kemungkinan bisa mengurangi kesehatan rahim.

Apabila tak cukup dari makanan sehat, konsultasikan dengan dokter mengenai suplemen yang bisa menjaga kesehatan rahim sekaligus menambah kesuburan. Contohnya, vitamin D, asam folat, omega-3, vitamin B12, vitamin E, vitamin C, zat besi, dan zinc.

Dalam studi National Institutes of Health, dijelaskan bahwa mendapatkan asupan vitamin D yang tepat bisa membantu mengecilkan fibroid rahim. Sementara asam folat bermanfaat untuk menambah nutrisi saat hamil dan juga kesuburan.

4. Rutin berolahraga

Cara menjaga kesehatan rahim lainnya adalah dengan berolahraga rutin dan hidup aktif.

Ada kalanya kamu lebih sering duduk dalam waktu yang lama. Padahal, kebiasaan ini bisa mengganggu aliran darah ke rahim. Jadi, luangkan waktu untuk berdiri, berjalan, atau bergerak.

Apabila kamu sedang fokus merencanakan kehamilan, kamu bisa mencoba berolahraga untuk meningkatkan kesuburan dan menjaga kesehatan rahim.

Cukup berolahraga selama 15-30 menit setiap hari atau tiga kali dalam seminggu.

Kamu bisa memilih olahraga, seperti berjalan atau yoga untuk meningkatkan sirkulasi darah, kekuatan, dan kelenturan otot-otot di sekitar rahim.

Konsultasikan lebih lanjut dengan dokter mengenai olahraga yang tepat untuk kondisi tubuhmu.

5. Berhenti merokok

Merokok juga bisa menimbulkan efek samping bagi kesuburan wanita, termasuk dalam meningkatkan endometriosis,fibroid rahim, hingga kanker rahim.

Itu sebabnya, berhenti merokok adalah cara menjaga kesehatan rahim yang perlu diikuti. Bahkan, kamu juga sebaiknya menghindari paparan asap rokok. Ini karena asap rokok bisa membuat rahim lebih cepat menua.

Begitu juga kalau kamu dan pasangan mempunyai rencana agar cepat hamil.

6. Melakukan seks dengan aman

Berhubungan seks secara aman juga jadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan rahim. Beberapa perilaku seks aman, antara lain menggunakan kondom saat berhubungan seks dan tidak bergonta-ganti pasangan seks. 

Pasalnya, kedua hal tersebut bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit menular seksual.

Dalam CDC, dijelaskan bahwa penyakit menular seksual yang tidak diobati bisa menyebabkan infeksi dan juga kerusakan permanen pada tuba falopi, rahim, dan jaringan di sekitarnya.

Salah satu penyakit menular seks yang dapat berisiko terhadap kesehatan rahim, antara lain kanker serviks.

7. Mengelola stres

Stres berkepanjangan dan tidak terkendali bisa menyebabkan perubahan pada tubuh. Seperti berat badan meningkat, peradangan, menstruasi tidak teratur, hingga kesehatan rahim menurun. 

Untuk itu, penting untuk mengendalikan stres sebagai salah satu cara menjaga kesehatan rahim.

Lakukan hal yang kamu sukai, meditasi, berolahraga, dan juga cukup tidur.

8. Rutin melakukan pemeriksaan organ reproduksi

Cara menjaga kesehatan rahim yang terakhir adalah melakukan pemeriksaan organ reproduksi secara rutin. Pemeriksaan ini biasa disebut sebagai pelvic examination.

Pemeriksaan meliputi vulva, vagina, leher rahim, ovarium, rahim, rektum, dan juga area panggul. Nantinya, dokter akan melihat apakah ada penyakit atau masalah kesehatan lainnya yang memengaruhi area kewanitaan.

Kamu sudah bisa melakukan pemeriksaan organ reproduksi sejak usia 21 tahun. Frekuensi pemeriksaan akan disesuaikan dengan kondisi area kewanitaan secara menyeluruh.

Makanan dan minuman yang baik untuk rahim

Menjaga kesehatan rahim tak hanya baik untuk tubuh secara keseluruhan, tetapi juga berperan penting dalam proses reproduksi, termasuk kesuburan wanita.

Kamu membutuhkan nutrisi, seperti antioksidan, vitamin E, vitamin C, omega-3, omega-6, protein, dan probiotik. 

Berikut adalah makanan dan minuman untuk menjaga kesehatan rahim:

• Sayuran hijau, seperti bayam, kale, brokoli, selada, dan kembang kol
• Buah segar, seperti buah yang mengandung vitamin C dan flavonoid
• Kacang-kacangan
• Telur
• Makanan yang mengandung lemak sehat, seperti salmon, alpukat, atau chia seed
• Biji-bijian utuh
• Greek yoghurt
• Air lemon dicampur air hangat

Jaga kesehatan sistem reproduksimu secara keseluruhan untuk mencegah kondisi kesehatan atau gangguan yang berkaitan dengan rahim. Konsultasikan apabila mengalami gejala tertentu.

Kalau ingin mengetahui lebih lanjut mengenai cara menjaga kesehatan rahim, tanyakan langsung di Klinik Online Spesialis Kehamilan dan Persalinan melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.

Download sekarang di App store dan Google Play.