logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Hidup Sehat

Macam-Macam Cara Meninggikan Badan dengan Cepat dan Efektif

open-summary

Berbagai cara meninggikan badan bisa dilakukan sampai usia 18 tahun. Namun, Anda bisa memperbaiki postur tubuh dan meningkatkan kekuatan tulang agar terlihat lebih tinggi.


close-summary

19 Nov 2022

| Rianti Dea Rizky Pratiwi

Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri

cara meninggikan badan

Anda bisa mencoba berbagai cara meninggikan badan setidaknya sampai usia 18 tahun

Table of Content

  • Cara meninggikan badan dengan cepat 
  • Apakah tinggi orang dewasa masih bisa bertambah?
  • Faktor yang memengaruhi tinggi badan

Memiliki tinggi badan yang ideal menjadi dambaan semua orang. Tidak heran, banyak orang yang mencoba berbagai cara meninggikan badan, mulai dari berolahraga hingga berkonsultasi langsung kepada dokter ahli.

Advertisement

Dalam sebuah studi, disebutkan bahwa tinggi badan seseorang sangat dipengaruhi oleh faktor genetik, yakni hingga 60-80 persen dari tinggi badan Anda. Sementara sisanya adalah faktor nutrisi dan olahraga. 

Cara meninggikan badan dengan cepat 

Pada dasarnya, selama Anda atau anak Anda masih dalam masa pertumbuhan, Anda bisa mengupayakan berbagai cara untuk membuat badan lebih tinggi. Namun, hasilnya tidak akan bisa didapat secara instan.

Walaupun tidak lepas dari faktor genetik kedua orang tua, ada beberapa cara meninggikan badan yang bisa Anda lakukan:

1. Mengonsumsi makanan bergizi

Cara meninggikan badan yang paling krusial adalah memastikan tubuh mendapatkan asupan nutrisi yang dibutuhkannya, mulai dari buah, sayur-mayur, biji-bijian, protein, dan susu. Anda juga harus membatasi atau menghindari makanan yang mengandung gula, lemak trans, dan lemak jenuh.

Agar tubuh cepat tinggi, tulang perlu mendapatkan nutrisi yang cukup agar bertumbuh dengan baik. Vitamin D serta mineral, seperti kalsium diperlukan untuk membantu pertumbuhan tulang supaya kuat dan optimal

Konsumsi makanan penguat tulang, seperti susu, ikan, dan daging dapat membantu menambah tinggi badan.

2. Tidur cukup

Remaja biasanya suka tidur larut malam, padahal kurang tidur merupakan salah satu faktor yang  menghambat pertumbuhan tinggi badan. Pasalnya ketika tidur, tubuh melepas hormon pertumbuhan manusia (growth hormone).

Bagi anak-anak, waktu tidur yang direkomendasikan adalah 10-12 jam per malam. Sementara orang dewasa membutuhkan waktu tidur 7-9 jam setiap hari.

3. Olahraga yoga

Salah satu cara meninggikan badan yang bisa Anda lakukan adalah melakukan olahraga yoga. Gerakan seluruh tubuh yang dilakukan saat yoga dapat memperkuat otot Anda, menyelaraskan tubuh, dan membantu memperbaiki postur. 

Selain itu, manfaat yoga juga membuat struktur tulang menjadi lebih tegak sehingga tubuh terlihat lebih tinggi. 

Sebuah studi tahun 2016 yang dimuat dalam International Journal of Yoga menemukan bahwa yoga meningkatkan kepadatan tulang wanita pascamenopause dengan osteoporosis. Para ahli menyebut yoga untuk membantu memungkinkan tulang mempertahankan kalsium guna mendapat postur yang lebih baik. 

Beberapa pose yoga yang disarankan untuk menambah tinggi badan, antara lain:

  • Mountain pose
  • Cobra pose
  • Child’s pose
  • Warrior II pose

4. Rutin melakukan peregangan

Selain yoga, ada beberapa gerakan peregangan untuk menambah tinggi badan. Cara meninggikan badan dengan cepat dapat dilakukan dengan mencoba melakukan peregangan:

  • Forward Bend
  • Bar Hanging
  • Cobra Stretch
  • Wall Stretch
  • Dry Land Swimming
  • Pelvic Lift
  • Forward Spine Stretch
  • Pilates Roll Over
  • Low Lunge Arch
  • Side Stretch

Jenis peregangan ini akan membantu memperbaiki postur tubuh, menguatkan tulang dan melenturkan otot, sekaligus menjaga kesehatan tubuh.

5. Berenang 

Berenang adalah salah satu olahraga yang disebut bisa membantu meninggikan badan. Anak-anak yang belajar renang sejak dini akan memiliki peluang lebih besar untuk tumbuh lebih tinggi daripada teman sebayanya. 

Salah satu alasan berenang bisa membantu menambah tinggi badan adalah karena olahraga ini mencangkup peregangan dan gerakan yang bisa meningkatkan ukuran tulang. 

Saat berenang, tubuh akan mengirimkan sinyal ke kelenjar pituitari di otak untuk melepaskan hormon pertumbuhan guna merangsang pembentukan jaringan tulang rawan untuk membantu tulang tumbuh. Itu sebabnya, banyak yang sepakat berenang bermanfaat menambah tinggi badan dengan cepat. Anda bisa mencoba gaya katak atau gaya bebas.

Bukan hanya bisa meningkatkan tinggi badan, berenang juga memperbesar otot dada dan bahu. Orang yang rutin berenang akan memiliki tubuh yang kencang dan lentur karena kelebihan lemaknya disebarkan oleh tekanan osmotik air. Selain itu postur tubuhnya juga akan lebih tegap.

Baca Juga

  • Cara Mengukur Lingkar Paha dengan Benar, Mudah Dilakukan
  • Fakta di Balik Suplemen Peninggi Badan yang Harus Anda Ketahui
  • 14 Makanan Peninggi Badan Anak untuk Membantunya Tumbuh Optimal

6. Perbaiki postur tubuh

Para ahli mengatakan orang dewasa yang berusia di atas 18-20 tahun tidak bisa lagi bertambah tinggi. Namun, Anda bisa memperbaiki postur tubuh sehingga tubuh terlihat lebih tinggi dan tidak bungkuk yang membuat badan terlihat semakin pendek.

Mulailah berlatih postur tubuh yang baik dengan selalu berdiri tegak, tarik bahu ke belakang, dan jangan sering membungkuk. Untuk mengetahui secara persis cara berdiri, duduk, dan tidur, konsultasikanlah dengan dokter untuk memperbaiki postur tubuh Anda.

7. Latihan beban atau angkat berat

Banyak orang khawatir olahraga angkat berat justru akan membuat tubuh semakin pendek. Namun, banyak penelitian yang justru menunjukkan bahwa latihan beban itu aman dan bermanfaat di segala usia, asalkan dalam pengawasan yang tepat.

Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa latihan beban sebelum dewasa tidak menghambat pertumbuhan. Sebagian besar dokter setuju bahwa latihan beban tidak perlu dihindari anak-anak dan remaja untuk melatih ketahanan tubuh dan badan anak.

8. Minum suplemen 

Banyak yang menganggap salah satu cara meninggikan badan dengan cepat adalah dengan mengonsumsi suplemen. Padahal, menambah tinggi badan dengan suplemen hanya dapat dilakukan untuk kasus tertentu saja.

Punya masalah dengan produksi hormon pertumbuhan manusia (growth hormone/HGH) adalah salah satu kondisi yang memungkinkan Anda minum suplemen untuk menambah tinggi badan. Dokter akan meresepkan suplemen yang mengandung HGH buatan.

Selain itu, orang dewasa yang lebih tua mungkin perlu mengonsumsi suplemen vitamin D atau kalsium untuk mengurangi risiko osteoporosis. Osteoporosis sendiri dapat menyebabkan postur tubuh bungkuk dan membuat Anda terlihat lebih pendek.

Bagi Anda yang tidak memiliki masalah dengan tinggi badan secara signifikan, cara meninggikan badan ini sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. 

Baca juga: Mengenal Operasi Tinggi Badan dari Prosedur hingga Risikonya  

Apakah tinggi orang dewasa masih bisa bertambah?

Orang dewasa tidak dapat menambah tinggi badan mereka setelah lewat batas usia pertumbuhan. Pertumbuhan tinggi badan akan melesat saat Anda menginjak usia pubertas dan berhenti di usia 18-20 tahun. Di atas 20 tahun, tinggi badan tidak lagi dapat bertambah.

Kebanyakan wanita mencapai batas usia pertumbuhan pada usia 14-16 tahun. Sementara, umumnya laki-laki mencapai batas pertumbuhan pada usia 16-18 tahun.

Selain pertumbuhan tinggi badan akan berhenti ketika seseorang memasuki usia di atas 20 tahun, tinggi badan seseorang juga bisa semakin berkurang seiring bertambahnya usia. Setelah usia 30 tahun, orang mulai kehilangan tinggi badan secara bertahap. Rata-rata, individu kehilangan sekitar 1,2 cm tingginya setiap 10 tahun. 

Kehilangan ini bisa semakin cepat setelah usia 70 tahun. Membungkuk dan postur tubuh yang buruk dapat membuat seseorang tampak lebih pendek.

Baca juga: 10 Vitamin Tulang untuk Anak yang Baik untuk Pertumbuhan

Faktor yang memengaruhi tinggi badan

Walau ada berbagai cara meninggikan badan, pada umumnya hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. 

Beberapa faktor yang turut memengaruhi tinggi badan seseorang, antara lain

  • Genetik 
  • Jenis kelamin 
  • Kondisi medis tertentu
  • Nutrisi
  • Latihan atau olahraga
  • Sekresi hormon pertumbuhan dari kelenjar hipofisis

Di antara semua faktor di atas, genetik memainkan peran paling signifikan dalam menentukan tinggi badan seseorang. Setelah itu, jenis kelamin juga menentukan.

Wanita cenderung memiliki potensi tinggi total yang lebih rendah daripada pria. Kedua faktor tersebut sulit dikendalikan.

Namun, Anda bisa berusaha untuk mencukupi kebutuhan nutrisi dan olahraga agar tubuh cepat tinggi pada usia yang tepat.

Penelitian menemukan bahwa nutrisi yang benar bisa membuat orang tumbuh lebih tinggi dari waktu ke waktu. Hal ini menunjukkan bahwa anak yang mengonsumsi makanan kaya kalsium, protein, dan nutrisi lainnya akan dapat memaksimalkan potensi pertumbuhannya.

Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.

Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.

Advertisement

tinggi badan

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved