Selulit merupakan masalah kulit yang umum dialami oleh banyak orang. Meski tidak dapat dihilangkan sepenuhnya, masalah kulit ini bisa disamarkan atau dikurangi tampilannya melalui cara alami dan tindakan medis tertentu.
9 Nov 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Selulit adalah kondisi permukaan kulit yang menjadi bergelombang dan tidak rata
Table of Content
Selulit merupakan masalah kulit yang umum dialami oleh banyak orang. Meski tergolong sebagai kondisi yang tidak berbahaya, selulit dianggap dapat mengganggu penampilan dan menurunkan percaya diri. Lantas, adakah cara menghilangkan selulit yang bisa dilakukan? Simak jawaban selengkapnya dalam artikel berikut ini.
Advertisement
Selulit adalah kondisi permukaan kulit yang menjadi bergelombang dan tidak rata akibat lapisan kulit di atas lemak yang tertarik menuju jaringan lebih dalam.
Umumnya, selulit berupa guratan menyerupai kulit jeruk yang muncul pada area paha, lengan, payudara, pinggul, bokong, dan perut.
Selulit tidak hanya disebabkan oleh lemak. Ada beragam hal yang menjadi penyebab selulit. Sebelum mengetahui cara menghilangkan selulit, simak berbagai penyebabnya di bawah ini.
Selulit dapat dialami oleh pria dan wanita. Namun, wanita cenderung lebih banyak mengalami selulit dibandingkan pria. Pasalnya, tubuh wanita memiliki perbedaan struktur jaringan lemak, otot, dan ikat yang berbeda daripada pria.
Pada wanita, sel-sel lemak dan jaringan ikat pada lapisan tersebut tersusun secara vertikal. Jika sel-sel lemak menonjol ke dalam lapisan kulit maka tampilan selulit dapat terlihat.
Bahkan, menurut studi yang dimuat dalam Journal of Cosmetic Science, sebanyak 80 sampai 90 persen wanita mengalami kondisi kulit yang kerap disamakan dengan stretch mark ini.
Hormon juga berperan penting terhadap pembentukan selulit. Hormon estrogen, insulin, tiroid, nonadrenalin, dan prolaktin merupakan hormon yang menjadi penyebab selulit terbentuk.
Pada wanita, fungsi hormon estrogen adalah mengatur penyimpanan lemak tubuh yang dibutuhkan selama masa kehamilan dan persalinan. Maka, tak heran bila lemak secara alami menumpuk pada area payudara, paha, hiingga bokong.
Wanita juga akan mengalami peningkatan hormon estrogen saat hamil, menyusui, dan mengonsumsi pil KB dalam waktu yang lama.
Ketika kadar hormon estrogen pada wanita menurun jelang menopause dan berat badan meningkat, tampilan selulit bisa semakin jelas terlihat.
Selain itu, menurunnya kadar hormon estrogen pada tubuh wanita juga dapat mengurangi aliran darah pada jaringan ikat di bawah kulit. Sirkulasi darah yang rendah ini menandakan berkurangnya kadar oksigen pada jaringan ikat. Alhasil, produksi kolagen ikut menurun.
Seiring menurunnya kadar estrogen dalam tubuh, sel lemak akan membesar sehingga membuat timbunan lemak menjadi semakin terlihat.
Sedangkan pada pria, rendahnya hormon testosteron bisa meningkatkan risiko seseorang mengalami selulit. Hormon testosteron adalah hormon yang berperan dalam produksi selulit.
Usia juga dapat menjadi penyebab selulit terbentuk. Pasalnya, lapisan kulit akan melemah, menipis, dan lebih mudah meregang seiring bertambahnya usia.
Terlebih, pertambahan usia membuat produksi kolagen semakin berkurang. Akibatnya, selulit lebih mudah terbentuk dan terlihat.
Faktor genetik atau keturunan dapat menjadi salah satu penyebab selulit. Bila ada anggota keluarga yang mengalami selulit, Anda mungkin berisiko lebih besar mengalami masalah kulit ini.
Hal ini karena faktor genetik dapat menentukan laju metabolisme, distribusi lemak, dan tingkat sirkulasi darah pada kulit.
Selain penyebab selulit di atas, gaya hidup yang dijalani juga dapat meningkatkan risiko terbentuknya masalah kulit ini. Misalnya, orang-orang yang sering mengonsumsi lemak, karbohidrat, makanan asin, dan rendah serat.
Kemudian, perokok aktif, orang yang jarang olahraga, dan orang-orang yang kerap bekerja dalam posisi duduk dan berdiri dalam waktu yang lama.
Di samping itu, orang yang sering mengenakan pakaian dalam ketat dapat menghambat aliran darah pada bokong sehingga risiko terbentuknya selulit bisa terjadi.
BACA JUGA: Perbedaan Stretch Mark dan Selulit yang Perlu Diketahui
Pada dasarnya, selulit tidak dapat dihilangkan sepenuhnya. Keberadaan masalah kulit ini hanya bisa disamarkan atau dikurangi tampilannya.
Jika Anda cukup terganggu dengan keberadaan selulit, Anda bisa menggunakan cara alami dan medis.
Cara alami biasanya lebih sering diandalkan banyak orang untuk menghilangkan selulit. Selain mudah dilakukan di rumah, langkah ini juga tidak menghabiskan biaya terlalu banyak.
Jika tertarik melakukannya, Anda bisa melakukan berbagai cara alami mengurangi tampilan selulit ini.
Pijat memang dikenal memiliki banyak manfaat, termasuk mampu menenangkan pikiran. Tidak hanya itu, pijat juga disinyalir mampu mengurangi tampilan selulit.
Pijatan dinilai dapat mengurangi pembentukan selulit berkat fungsinya yang membantu sirkulasi sistem limfatik di dalam tubuh. Pijatan juga dapat meregangkan jaringan kulit.
Anda bisa melakukan pijat sendiri di rumah atau dengan bantuan dari terapis pijat menggunakan krim pijat agar manfaat yang didapat terasa maksimal.
Namun, perlu diingat bahwa satu kali pijat tidak akan bisa langsung mengurangi selulit di tubuh. Cobalah lakukan pijat secara rutin untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Penggunaan scrub kopi disebut sebagai cara alami menghilangkan selulit. Kandungan kafein pada kopi berperan sebagai komponen antiselulit.
Selain mencegah akumulasi lemak pada sel, kafein dapat membantu melebarkan pembuluh darah sehingga mengurangi tampilan guratan selulit pada kulit.
Kafein dinilai mampu mengencangkan kulit dengan menghilangkan kelebihan air, pun mampu meningkatkan sirkulasi darah di kulit sehingga melancarkan peredaran darah.
Manfaat kopi untuk kulit juga berasal dari kandungan antioksidan di dalamnya yang mampu meratakan warna kulit.
Selain itu, scrub kopi memiliki efek pengelupasan alami. Ini artinya, masker kopi dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan menghasilkan tampilan kulit lebih halus dan merata.
Walaupun pengelupasan kulit dengan masker kopi tidak dapat menghilangkan selulit sepenuhnya, langkah ini dapat membantu mengurangi tampilannya.
Untuk membuat masker kopi, Anda cukup mencampurkan bubuk kopi dengan sedikit air hangat, kemudian aduk sampai mendapat tekstur yang diinginkan.
Bagi Anda yang memiliki kulit kering, coba tambahkan minyak zaitun atau minyak kelapa ke dalam adonan masker tersebut.
Oleskan adonan scrub kopi ke area kulit yang terdapat selulit dan pijat kulit dengan lembut. Ingatlah untuk tidak menekan scrub kopi terlalu kuat pada kulit. Setelah beberapa menit dipijat, bilas kulit dengan air bersih.
Tidak heran bila para ahli menyarankan Anda untuk minum air putih setidaknya 2 liter sehari. Sebab, manfaat air putih ternyata tak hanya menjamin agar tubuh terhidrasi, melainkan juga bisa membantu dalam menyamarkan tampilan selulit.
Ya, selain mampu menyingkirkan racun yang memicu penumpukan lemak, air putih juga baik untuk merangsang sirkulasi darah dan kelancaran sistem limfatik dalam tubuh Anda.
Jika Anda tergolong memiliki berat badan berlebih atau obesitas, coba lakukan pola hidup sehat untuk mengurangi berat badan. Menurunkan berat badan dapat membantu mengurangi tampilan selulit pada kulit.
Meski selulit umum terjadi pada orang-orang yang kelebihan lemak pada tubuhnya, beberapa orang yang bertubuh langsing atau kurus juga dapat mengalami masalah kulit ini.
Biasanya, kondisi ini dapat terjadi pada orang di atas usia 25 tahun, bahkan termasuk remaja sekalipun.
Nah, cara menghilangkan selulit pada remaja dan usia muda lainnya adalah dengan melakukan pola hidup sehat sejak dini. Misalnya, dengan mengonsumsi makanan yang sehat untuk menjaga berat badan tubuh.
Untuk itu, Anda perlu mengurangi konsumsi makanan olahan serta makanan tinggi gula yang dapat meningkatkan risiko akumulasi racun dan lemak dalam tubuh. Sebaiknya, Anda memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat.
Meski tidak bisa sepenuhnya menghilangkan selulit, beberapa jenis olahraga tertentu ternyata bisa mengurangi lemak di bawah kulit sekaligus membantu mengencangkan kulit serta bagian tubuh yang berlemak dan berselulit.
Dengan demikian, tampilan selulit diharapkan dapat tersamarkan. Adapun beberapa jenis olahraga yang dapat dijadikan sebagai cara menghilangkan selulit di paha dan area kulit lainnya adalah sebagai berikut.
Jika cara alami menyamarkan selulit tidak kunjung membuahkan hasil yang diinginkan, Anda bisa melakukan berbagai cara menghilangkan selulit di paha dan area tubuh lainnya di bawah ini.
Akan tetapi, pastikan Anda sudah berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu guna mendapatkan rekomendasi cara menghilangkan selulit sesuai kondisi yang dialami.
Melansir dari American Academy of Dermatology mengungkapkan, penggunaan krim atau lotion tertentu bisa jadi cara menghilangkan selulit yang ampuh.
Misalnya, krim mengandung 0,3% retinol yang disebut dapat mengurangi tampilan selulit dengan cara menebalkan permukaan kulit. Penggunaan selama minimal 6 bulan berturut-turut dipercaya dapat memberikan hasil yang maksimal.
Selain itu, penggunaan krim atau lotion mengandung kafein juga mampu menghilangkan selulit. Produk perawatan kulit mengandung kafein diyakini mampu mengeringkan sel yang membuat selulit tersamarkan.
Meski begitu, Anda harus menggunakan krim mengandung kafein ini setiap hari agar mendapat efek yang maksimal.
Jika ingin mengoleskan krim atau lotion untuk menghilangkan selulit, selalu lakukan tes pada area kulit pergelangan terlebih dulu guna mencegah reaksi alergi yang terjadi.
Cara menghilangkan selulit di payudara, paha, dan area kulit lainnya yang umum dilakukan adalah menggunakan terapi laser. Terapi laser dipercaya dapat menyamarkan tampilan selulit selama 1 tahun atau lebih.
Prosedur ini memanfaatkan probe laser yang diarahkan ke bawah permukaan kulit. Sinar laser akan memecah jaringan ikat di bawah kulit yang menjadi penyebab selulit.
Perawatan kecantikan ini juga membantu menebalkan kulit dengan cara merangsang produksi kolagen. Pasalnya, kulit yang menipis sering kali membuat selulit terbentuk. Penebalan kulit membantu mengurangi kemunculan selulit.
Selain melakukan perawatan laser, terapi gelombang akustik (acoustic wave therapy) juga dapat dimanfaatkan sebagai cara menghilangkan selulit.
Terapi ini dilakukan oleh dokter kulit dengan cara mengoleskan gel pada kulit yang terdapat selulit. Kemudian, dokter akan menggunakan transduser sebagai alat untuk mengirimkan gelombang suara ke tubuh guna memecah selulit.
Meski sejumlah studi menunjukkan terapi ini mampu mengurangi tampilan selulit, tetap dibutuhkan beberapa kali sesi perawatan agar memperoleh hasil yang maksimal.
Subcision adalah cara menghilangkan selulit menggunakan jarum yang dimasukkan tepat di bawah kulit yang mengalami selulit.
Metode perawatan yang dilakukan oleh dokter spesialis kulit ini bertujuan untuk memutuskan pita keras di bawah kulit yang menjadi penyebab selulit.
Subcision memang dapat mengurangi selulit dan hasilnya dapat bertahan hingga 2 tahun atau lebih. Namun, dibutuhkan beberapa sesi sebelum jumlah selulit benar-benar terlihat berkurang.
Carboxytherapy merupakan cara menghilangkan selulit di payudara, paha, dan area kulit tubuh lainnya yang dilakukan dengan memasukkan gas karbon dioksida ke bawah permukaan kulit yang terdapat selulit.
Jika dilakukan secara rutin, metode perawatan ini dipercaya dapat membuat tampilan selulit berkurang.
Akan tetapi, carboxytherapy dapat menimbulkan efek samping berupa memar hingga rasa tidak nyaman setelah prosedur dilakukan.
Cryolipolysis atau coolsculpting juga bisa menjadi pilihan cara menghilangkan selulit yang mengganggu penampilan.
Mengutip dari American Society of Plastic Surgeons, prosedur ini melibatkan suhu dingin untuk memecah sel lemak di bawah kulit.
Sel lemak sendiri diketahui cukup rentan terhadap suhu dingin, tidak seperti jenis sel lainnya. Jika sel lemak membeku, kulit dan struktur lainnya akan terhindar dari cedera.
Nantinya, sel lemak yang menjadi penyebab selulit akan berkurang dalam waktu 4-6 bulan.
Baca Juga
Itulah sederet cara menghilangkan selulit yang bisa Anda lakukan. Perlu diingat bahwa beberapa cara menghilangkan selulit di atas masih membutuhkan penelitian lebih lanjut guna mengetahui efektivitasnya
Untuk memastikan keamanannya, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit terlebih dulu. Jangan sampai usaha mempercantik penampilan malah menjadi bumerang bagi Anda.
Masih punya pertanyaan seputar cara menghilangkan selulit pada paha, payudara, dan area tubuh lainnya? Coba tanyakan dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Pastikan Anda sudah mengunduhnya melalui App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Masker charcoal memiliki manfaat untuk mengangkat bakteri dan kotoran di wajah hingga membersihkan wajah secara menyeluruh. Tak heran jika charcoal mask sangat digemari para pencinta skincare.
Makanan yang mengandung kolagen tinggi ternyata bisa bikin kulit Anda tampak awet muda secara alami. Anda bisa temukan makanan yang mengandung kolagen dari ayam, kaldu tulang, hingga buah-buahan.
Cara memakai masker mata yang benar adalah dengan membersihkan wajah terlebih dahulu. Lalu, tempel atau oleskan masker mata pada area bawah mata. Dengan demikian, manfaat masker mata bisa didapat dengan optimal.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved