Pikiran negatif dan kritik terhadap diri kadang dapat mengganggu ketenangan diri. Bila Anda sulit berpikir positif, ini saatnya menerapkan cara menghilangkan pikiran negatif.
3.72
(116)
26 Nov 2019
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Dengan sedikit komitmen, Anda dapat melawan pikiran negatif, termasuk terkait performa pekerjaan
Table of Content
Kadang, memiliki pikiran negatif dapat menyerang dan menjadi racun untuk kondisi psikologis dan suasana hati. Entah saat Anda Anda bekerja, belajar, bersama dengan orang tercinta, dan sebagainya. Kalau sudah sangat mengganggu ketenteraman diri dan tak dapat dikontrol, Anda perlu mempraktikkan cara menghilangkan pikiran negatif berikut ini.
Advertisement
Untuk menghilangkan pikiran negatif, hal ini bisa Anda coba dan terapkan:
Untuk mulai menghilangkan pikiran negatif, Anda harus bisa mengenal dan mengindentifikasi pikiran yang bisa muncul di pikiran. Mengenali dan mengidentifikasi pikiran negatif memang sulit dilakukan. Kadang, apa yang muncul di benak Anda terjadi secara spontan.
Observasi dan identifikasi tersebut membantu Anda untuk mengenali bagaimana pikiran negatif itu muncul. Saat Anda mulai mengenal polanya, Anda akan lebih mudah untuk menyingkirkannya. Mengenali pikiran negatif yang muncul tersebut menjadi cara awal untuk menghilangkannya.
Setelah mampu mengidentifikasi pikiran negatif, Anda bisa membuat jurnal untuk mengetahui pola dan area yang paling sering memancing pikiran negatif. Area tersebut dapat beraneka ragam, misalnya:
Anda bisa memulai langkah menenangkan pikiran tersebut dengan memfokuskan diri pada satu area terlebih dahulu.
Anda dapat memulai menghilangkan pikiran negatif yang muncul dengan memberikan ide alternatif. Misalnya, pikiran bahwa Anda tak memiliki kompetensi dalam pekerjaan dapat dilawan dengan memunculkan “kekuatan” yang Anda miliki.
Cara tersebut dapat berupa mengingat prestasi yang pernah dicapai di pekerjaan tersebut, atau mengingatkan diri bahwa Anda lulus dan pantas diterima di pekerjaan tersebut.
Ciptakan pernyataan-pernyataan positif atau afirmasi yang dapat melawan pikiran negatif dan menghilangkannya. Afirmasi tersebut diucapkan berulang-ulang setiap harinya.
Dalam sebuah studi yang dimuat dalam Social Cognitive and Affective Neuroscience, afirmasi diri mengaktifkan bagian otak yang berkaitan dengan proses diri dan penghargaan diri.
Aturan berikut harus Anda terapkan: Jangan pernah mengatakan hal-hal pada diri sendiri yang tak akan pernah Anda katakan pada orang lain.
Pikiran negatif kadang dapat berasal dari orang-orang sekitar. Pastikan Anda berteman dengan orang-orang yang dapat memberikan perspektif positif terhadap diri serta mendukung dengan hal-hal baik yang Anda tekuni. Teman teman ini dapat memberikan nasihat dan feedback, yang membantu Anda untuk berkembang lebih baik.
Gaya hidup sehat pun tak hanya penting untuk kesehatan fisik, namun juga untuk kesehatan mental dan pikiran. Olahraga dan latihan fisik, misalnya, memengaruhi mood secara positif dan dapat mengurangi stres. Dengan demikian, luangkanlah waktu dengan berolahraga dan beraktivitas fisik. Makanan sehat juga menjadi bahan bakar yang diperlukan pikiran dan tubuh, sehingga pastikan nutrisi selalu tercukupi dengan makanan yang bervariasi.
Cara menghilangkan pikiran negatif ialah mencari ketenangan dengan meditasi. Selain menghilangkan pikiran negatif, bermeditasi juga bisa membantu Anda mendapatkan perspektif baru terhadap situasi genting, membantu Anda belajar menghadapi stres, hingga meningkatkan kesabaran.
Menyingkirkan dan menghilangkan pikiran negatif memang bukan proses yang instan, terutama jika Anda cenderung berpikiran negatif terhadap semua hal yang Anda alami. Walau begitu, dengan komitmen, pikiran negatif dan kritis terhadap diri dapat pelan-pelan berubah menjadi penerimaan diri.
Apabila pikiran Anda cenderung positif, Anda akan lebih terlatih untuk menangani stres dengan cara yang konstruktif. Artinya, Anda dapat menjadikan pengalaman untuk membuat hidup lebih baik.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Terapi EFT atau emotional freedom technique adalah metode alternatif yang digunakan untuk mengatasi tekanan emosional. Terapi ini diyakini mampu mengusir emosi negatif.
Toxic positivity adalah cara menekan emosi negatif untuk meningkatkan emosi positif yang dirasakan. Dampaknya dari toxic positivity ini adalah setres dan depresi.
Banyak hal yang bisa memicu seseorang menjadi mudah marah, mulai dari stres berlebih, masalah keluarga, hingga isu finansial. Bahkan, ada juga yang mudah marah karena masalah seperti ketergantungan pada alkohol atau depresi.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Adhi Pasha Dwitama
Dijawab oleh dr. Adhi Pasha Dwitama
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
Kumpulan Artikel dan Forum
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved