Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
16 Jun 2021
Serpihan kayu bisa masuk ke dalam kulit dan menyebabkan kesusupan
Table of Content
Pernahkah Anda mengalami kesusupan atau kemasukan serpihan kayu di kulit kaki atau tangan? Meski umumnya tidak terlalu nyeri, kondisi dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada penderitanya.
Advertisement
Jika Anda menyadari adanya kesusuban atau kesusupan pada salah satu anggota tubuh, sebaiknya segera tangani masalah ini untuk mencegah timbulnya infeksi. Serpihan kayu yang jadi penyebab kesusupan dapat dikeluarkan dengan bantuan sejumlah alat, mulai dari pinset, lakban, hingga jarum.
Sebelum mencoba beberapa cara menghilangkan kesusupan, pastikan Anda mencuci tangan dan bagian yang mengalami kesusuban dulu dengan sabun dan air mengalir untuk menghindari infeksi. Tindakan ini perlu dilakukan karena kesusuban merupakan luka terbuka.
Setelah keduanya bersih dan kering, Anda bisa mengamati area yang terdampak dengan bantuan kaca pembesar untuk mengetahui lokasi, kedalaman, ukuran, dan arah kesusupan sebelum menentukan cara menghilangkan kesusupan yang paling sesuai.
Pinset splinter (ujung kecil) dapat digunakan jika sebagian serpihan kayu yang jadi penyebab kesusupan masih berada di luar kulit Anda.
Bersihkan pinset splinter terlebih dahulu dengan alkohol dan kapas, lalu gunakan pinset tersebut untuk menjepit dan mengeluarkan bagian serpihan kayu yang berada di luar kulit.
Jangan menjepit serpihan kayu terlalu keras karena bisa membuatnya hancur menjadi serpihan-serpihan kecil yang lebih sulit dikeluarkan.
Ketika serpihan kayu sepenuhnya masuk ke dalam kulit dan tidak ada bagian yang bisa dijepit dengan pinset dari luar, Anda bisa menggunakan jarum untuk membantu mengeluarkannya.
Berikut adalah cara menghilangkan kesusupan yang sepenuhnya masuk ke dalam kulit.
Cara menghilangkan kesusupan dengan lakban dapat dilakukan jika serpihan kayu yang menusuk di kulit berukuran kecil. Metode ini juga bisa mengatasi kesusuban yang disebabkan duri tanaman.
Ada kalanya serpihan kayu atau duri kecil penyebab kesusupan bisa keluar sendiri. Jika kesusupan ini tidak mengganggu Anda, menunggunya keluar sendiri bisa jadi perawatan terbaik.
Jika kesusupan berhasil Anda keluarkan, bersihkan area bekas kesusupan dengan sabun dan air. Setelah itu, gunakan petroleum jelly dan balut dengan perban untuk mempercepat penyembuhan. Anda juga bisa menggunakan antiseptik untuk membersihkan kulit setelah kesusupan berhasil diatasi.
Baca Juga
Sebaiknya Anda mengunjungi dokter jika kesusupan yang Anda alami bentuknya besar, lokasinya dalam dan sulit diakses, atau berada di dalam atau di sekitar mata.
Anda juga harus segera ke dokter jika luka kesusupan telah terinfeksi. Tanda-tanda infeksi pada luka kesusuban yang bisa Anda identifikasi, di antaranya:
Jika ada perdarahan, sebaiknya balut luka kesusupan dengan perban. Cobalah untuk menghambat perdarahan dengan menekan perban di sekitar luka dan mengangkatnya lebih tinggi di atas jantung. Setelah itu, Anda bisa berkunjung ke rumah sakit terdekat.
Kesusupan merupakan bentuk cedera ringan yang bisa diatasi lewat perawatan rumahan. Sebelum melakukan cara menghilangkan kesusupan, bersihkan tangan Anda dan alat-alat yang akan digunakan terlebih dahulu untuk mencegah infeksi.
Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Aby Rachman
Referensi
Artikel Terkait
Leishmania adalah kelompok parasit protozoa yang menjadi penyebab penyakit tropis leishmaniasis. Leishmania dapat berpindah dari lalat pasir yang menggigit pasien penyakit ini.
20 Nov 2020
Cara membersihkan luka yang benar perlu Anda pahami agar terhindar dari infeksi. Mulai dari luka terbuka, hingga luka bernanah harus ditangani dengan langkah yang benar.
17 Sep 2023
Obat merah sering digunakan untuk mengobati luka. Namun obat merah bisa membuat iritasi pada kulit. Gunakan krim antiluka berbahan alami untuk mempercepat penyembuhan.
22 Des 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved