Sebelum memutuskan untuk menghilangkan bulu dada Anda, sebaiknya Anda kenali dulu beberapa cara menghilangkan bulu dada yang bisa dilakukan untuk mengetahui bagaimana prosesnya.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
17 Jun 2020
Cara menghilangkan bulu dada yang terlalu lebat bisa dengan mencukur, waxing, atau elektrolisis
Table of Content
Bagi sebagian pria, memiliki bulu dada yang lebat bisa menambah kepercayaan diri. Akan tetapi, sebagian lainnya mungkin tidak nyaman dan ingin segera menghilangkannya. Lantas, bagaimana cara menghilangkan bulu dada yang benar? Simak informasinya berikut ini.
Advertisement
Pada sejumlah area tertentu, bulu dada dapat tumbuh dengan cepat karena dipengaruhi oleh hormon testosteron. Bagi Anda yang merasa terganggu, mencukur bulu dada menjadi kegiatan rutin yang Anda lakukan.
Ada beragam cara menghilangkan bulu dada yang bisa Anda lakukan, baik secara sementara hingga permanen. Cara yang dilakukan bervariasi, mulai dari mencukurnya hingga melalui elektrolisis. Berikut adalah beberapa cara menghilangkan bulu dada yang bisa Anda pilih:
Cara menghilangkan bulu dada dengan cepat dan mudah tentu saja dengan mencukurnya. Meski begitu, Anda harus rajin mencukurnya dan melakukannya dengan hati-hati.
Cara mencukur yang salah bisa menyebabkan kulit dada menjadi kasar, bahkan iritasi.
Saat mencukur bulu dada, Anda juga berisiko terkena pisau cukur, dada berjerawat, atau mengalami rambut tumbuh ke dalam. Kondisi ini dapat membuat dada terasa gatal. Itu sebabnya Anda harus berhati-hati saat mencukur.
Cara menghilangkan bulu dada yang satu ini dilakukan dengan menggunakan potongan kain khusus dilapisi krim atau cairan lilin (wax) yang bisa merekat. Setelah mengering, kain akan segera ditarik sehingga bulu dada Anda ikut terangkat.
Manfaat yang dapat Anda rasakan melalui perawatan ini adalah kulit bagian dada Anda menjadi lebih halus dan hasilnya dapat bertahan sekitar sebulan. Meski begitu, sama seperti mencukur, bulu dada, waxing juga dapat menimbulkan sensasi terbakar, bulu tumbuh ke dalam, jerawat dada, dan memar.
Agar memudahkan proses waxing, cobalah untuk melakukan eksfoliasi kulit setidaknya dua hari sebelum Anda melakukan perawatan ini. Eksfoliasi dapat membuat lilin waxing lebih mudah menempel pada rambut sehingga proses pengangkatannya tidak terlalu menyakitkan.
Metode menghilangkan bulu dada lebat yang satu ini secara praktik hampir tidak ada bedanya dengan waxing. Perbedaan hanya terletak pada medium yang digunakan yang mana sugaring menggunakan pasta gula untuk mencabut bulu dada.
Selain itu, metode sugaring ini cenderung tidak menimbulkan rasa sakit seperti yang dirasakan saat waxing.
Anda juga bisa menggunakan krim atau cairan penghilang rambut. Produk ini mengandung bahan kimia yang apabila dioleskan pada rambut dapat dengan segera menghancurkan protein di dalamnya. Alhasil, rambut akan rontok seketika.
Namun, sebaiknnya berhati-hati karena produk krim, cairan, maupun gel penghilang rambut berpotensi menimbulkan reaksi alergi apabila tidak cocok dengan kulit Anda. Berkonsultasilah dengan dokter terlebih dahulu apabila ingin menggunakan cara yang satu ini.
Cara menghilangkan bulu dada yang satu ini mungkin terdengar asing bagi Anda. Elektrolisis dilakukan dengan menggunakan jarum yang sangat tipis untuk menembus setiap batang rambut.
Perawatan ini akan memberikan kejutan listrik berdaya kecil ke setiap folikel rambut dan membunuh sel-sel rambut. Ketika sel ini hilang, tidak ada lagi rambut yang akan tumbuh di bagian dada Anda.
Proses elektrolisis akan membutuhkan waktu yang lebih lama jika Anda ingin menghilangkan banyak bulu dada. Ini karena bagian bulu yang akan ditusukkan dengan jarum juga semakin banyak.
Sebelum Anda memutuskan untuk melakukan perawatan ini, pastikan Anda sudah mengonsultasikan secara rinci dengan dokter atau ahli kecantikan. Tanya segala hal yang ingin Anda ketahui, misalnya waktu yang dibutuhkan hingga efek samping yang mungkin dirasakan.
Baca Juga
Tumbuhnya bulu dada disebabkan oleh hormon yang disebut dengan androgen. Hormon ini pada dasarnya dimiliki oleh wanita dan pria. Meski demikian, tubuh pria lebih memiliki hormon androgen lebih banyak dibandingkan wanita.
Selain itu, tumbuhnya bulu dada juga dapat dipengaruhi oleh faktor genetik. Jika keluarga Anda cenderung memiliki kadar hormon androgen yang lebih tinggi, bulu yang tumbuh di tubuh Anda juga akan lebih banyak.
Sebelum memutuskan cara memilih menghilangkan bulu dada, sebaiknya konsultasikan hal ini dengan dokter atau ahli kecantikan, khususnya untuk metode waxing dan elektrolisis. Tanyakan pula kemungkinan yang memberikan hasil paling optimal. Dengan begitu, Anda akan lebih siap menjalani prosedurnya.
Konsultasi seputar tips perawatan tubuh, lebih mudah dan cepat melalui layanan chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasi SehatQ sekarang juga di App Store dan Google Play. Gratis!
Advertisement
Ditulis oleh Salis Annisa
Referensi
Artikel Terkait
Sabun muka untuk jerawat tidak boleh memilih secara sembarangan. Tips memilih pencuci muka untuk jerawat adalah dengan perhatikan kandungan di dalamnya.
13 Jun 2021
Penuaan dini bisa terjadi pada siapa saja. Kondisi ini ditandai dengan munculnya keriput, kerutan, dan garis halus. Penyebab penuaan dini, di antaranya paparan sinar matahari, kontraksi otot wajah yang berulang, posisi tidur kurang baik, hingga kebiasaan merokok.
11 Apr 2019
Sunat stapler adalah metode sunat modern yang memiliki sejumlah keunggulan dibanding metode sunat lainnya. Apa saja itu? Simak informasinya berikut ini.
30 Jun 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved