Cara menghilangkan benjolan di belakang kepala bayi bisa dengan kompres dingin maupun hangat, obat oles, atau bahkan operasi. Semua tergantung dari penyebabnya yang juga beragam, mulai dari gigitan serangga, benturan, hingga kista.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
25 Agt 2023
Cara menghilangkan benjolan di belakang kepala bayi bisa dengan kompres dingin maupun hangat
Table of Content
Benjolan di kepala bayi diakibatkan adanya bisul, cedera kepala, gigitan serangga, pembengkakan kelenjar getah bening, caput succedaneum, kista dermoid, hematoma, dan cystic hygroma.
Advertisement
Cara menghilangkan benjolan di kepala bayi adalah dengan kompres, obat gatal, maupun operasi.
Saat ada benjolan di belakang kepala bayi yang muncul, orangtua mungkin akan merasa khawatir. Kondisi ini memang bisa menandakan gangguan, meski seringkali tidak berbahaya.
Ada beberapa cara menghilangkan benjolan di belakang kepala bayi. Namun, semua itu harus diseuaikan dengan penyebabnya. Jadi, perawatannya pun bisa dilakukan dengan efektif dan aman.
Sebagian penyebab munculnya benjolan di belakang kepala bayi merupakan kondisi normal. Namun, sebagian lagi termasuk sebagai gangguan yang harus diobati. Berikut ini beberapa penyebab yang perlu diketahui orangtua.
Tahukah Anda jika bayi lebih berisiko mengalami bisul? Sistem imun yang belum terbentuk sempurna, membuat infeksi seperti bisul, jadi lebih mudah terjadi pada tubuh bayi, termasuk di kulit kepala.
Bisul bisa terjadi saat bakteri Staphylococcus aureus. Bakteri ini masuk ke bagian bawah permukaan kulit dan menginfeksi folikel rambut.
Selain bisa muncul di kepala bagian belakang, bisul pada bayi juga bisa tumbuh di paha, punggung, leher, hingga pantat.
Cedera kepala ringan karena benturan pasti pernah dialami setiap bayi, setidaknya satu kali dalam tahun pertama kehidupannya. Hal ini adalah wajar, karena proses belajar merangkak, mengangkat tubuh, dan berjalan semua memang butuh waktu.
Biasanya, benjolan karena cedera kepala ringan tidak memerlukan pengobatan yang khusus. Anda pun bisa melakukan beberapa cara menghilangkan benjol di jidat atau kepala yang terbentur dengan cara yang sederhana.
Namun, jika setelah mengalami benjolan muncul perdarahan, perubahan perilaku, atau bahkan pingsan, segera bawa Si Kecil untuk mendapatkan perawatan medis.
Salah satu penyebab benjolan di belakang kepala bayi yang paling umum adalah gigitan serangga. Biasanya, benjolan ini akan terasa gatal dan membuat bayi merasa tidak nyaman.
Bengkaknya kelenjar getah bening juga bisa menyebabkan benjolan di belakang kepala maupun belakang telinga bayi. Jika benjolan tersebut hilang timbul, maka Anda tidak perlu terlalu khawatir.
Kelenjar getah bening yang membesar merupakan mekanisme sistem imun pada bayi.
Sebab, saat melawan infeksi, sel imun membuat tubuh merespon dengan kelenjar getah bening. Efeknya, kelenjar membengkak dan benjolan di kepala bayi muncul.
Namun apabila benjolan getah bening tak kunjung mengecil atau bahkan terus membesar, segera periksakan Si Kecil ke dokter.
Kondisi ini juga sebaiknya segera diperiksakan, terutama saat kemunculannya juga disertai dengan gejala lain, seperti:
Baca Juga
Caput succedaneum adalah kondisi pembengkakan di kepala bayi sesaat setelah lahir. Kondisi ini tidak berbahaya dan bisa muncul akibat tekanan yang diterima saat proses persalinan.
Saat benjolan ini muncul, tidak akan ada kerusakan otak ataupun tulang tengkorak yang terjadi. Namun, caput succedaneum bisa memicu jaundice atau bayi kuning.
Kista dermoid adalah penyebab benjolan di belakang kepala bayi yang berukuran sebesar kacang polong. Kista ini biasa muncul di pelipis dekat alis, leher, dan dada. Saat muncul di kepala, benjolan kista ini butuh pemeriksaan lebih lanjut.
Tekanan yang diterima kepala bayi saat proses persalinan membuat bayi mengalami hematoma. Tekanan tersebut bisa memicu pecahnya pembuluh darah di bawah kulit kepala yang kemudian membentuk suatu benjolan. Benjolan ini disebut sebagai cephalohematoma.
Benjolan di kepala bayi juga terjadi akibat adanya kumpulan cairan yang terbentuk. Cairan ini berasal dari penyumbatan yang ditemukan pada sistem limfatik.
Menurut riset yang diterbitkan National Journal of Maxillofacial Surgery, gejala penyakit pada bayi ini umumnya diikuti dengan adanya benjolan di kepala bayi serta bagian leher. Meski lebih jarang terjadi, benjolan pun juga kerap ditemukan di ketiak.
Gangguan ini sebenarnya sudah muncul sejak bayi berada di dalam kandungan. Namun, ada juga kasus bahwa cystic hygroma muncul setelah bayi baru lahir.
Langkah untuk menghilangkan benjolan di belakang kepala bayi, tentu harus disesuaikan dengan penyebabnya.
Pada kondisi seperti caput succedaneum, anak tidak membutuhkan perawatan apapun. Sebab, benjolan akan hilang beberapa hari setelah persalinan.
Benjolan yang disebabkan oleh cephalohematoma juga bisa hilang dengan sendirinya beberapa minggu atau bulan setelah persalinan.
Namun jika diperlukan, dokter juga dapat mengeluarkan gumpalan darah yang tertahan, meski hal ini jarang dilakukan.
Pada kondisi lain, berikut ini beberapa cara menghilangkan benjolan di belakang kepala bayi yang tepat.
Baca Juga
Apabila benjolan di belakang kepala bayi disebabkan oleh infeksi bakteri, maka kompres air hangat bisa membantu untuk meredakannya.
Lakukan pengompresan beberapa kali sehari agar nanah yang ada di dalam bisul bisa keluar dan mempercepat penyembuhan.
Sementara itu, jika benjolan yang ada di kepala bayi muncul akibat benturan, pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan adalah dengan kompres dingin.
Jika ada darah dan goresan akibat benturan tersebut, bersihkan terlebih dahulu area luka dengan dengan air sabun agar tidak terjadi infeksi.
Setelah itu, amati selama 24-48 jam ke depan. Perhatikan apabila ada tanda-tanda cedera kepala yang serius, seperti muntah, linglung, bayi rewel yang sangat berlebihan, atau bahkan pingsan.
Benjolan yang disebabkan oleh gigitan serangga seperti nyamuk sebenarnya bisa hilang sendiri.
Namun, jika benjol tersebut terasa gatal dan mengganggu, cara merawat kulit bayi pada bagian kepala yang benjol bisa dioleskan obat atau losion untuk meredakan gatal pada bayi.
Cara menghilangkan benjolan di kepala bayi ini biasanya dilakukan pada kondisi-kondisi seperti kista. Pengangkatan dilakukan dengan cara operasi.
Benjolan di kepala bayi terjadi akibat banyak hal. Penyebab benjolan di kepala bayi bisa terjadi akibat cedera, bisul, digigit serangga, hingga gangguan bawaan sejak berada di kandungan ataupun bayi baru lahir.
Cara menghilangkan benjolan bisa dilakukan dengan cara kompres, obat gatal, hingga operasi pengangkatan benjolan.
Kalau tidak yakin, pastikan orangtua berdiskusi dengan dokter mengenai cara yang paling tepat, ya.
Advertisement
Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri
Referensi
Artikel Terkait
Growth spurt pada bayi adalah hal yang umum terjadi dalam perkembangannya. Sebaiknya, kenali tanda dan cara tepat mengatasi agar bayi tidak rewel dan tetap sehat.
25 Apr 2022
Merawat bayi kembar sebaiknya fokus kepada seluruh bayi. Sebagai contohm mencatat jadwal kegiatan bayi hingga menggunakan stroller ataupun gendongan ganda agar mendapatkan perhatian yang sama.
12 Jan 2022
Hidung bayi tersumbat karena kotoran atau lendir ingus adalah hal yang normal. Karena ia belum mempunyai reflek untuk mengeluarkannya, orangtua perlu tahu bagaimana cara tepat membersihkan hidung bayi tersumbat. Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.
7 Feb 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved