3 Cara Menghilangkan Benjol di Jidat Akibat Terbentur

Cara menghilangkan benjol di jidat akibat terbentur perlu diketahui semua orang. Terutama bagi orang tua yang memiliki anak usia dini yang sedang aktif-aktifnya bergerak dan riskan jatuh. Bukan hal aneh lagi bagi para orangtua untuk menyaksikan jidat bayi dan anak mereka terbentur kemudian benjol.

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), jatuh adalah penyebab cedera nonfatal tersering pada anak-anak. Agar benjol segera mengempis, inilah cara yang yang bisa dilakukan.

Cara menghilangkan benjol di jidat akibat terbentur

Salah satu tanda cedera akibat terbentur adalah adanya tonjolan di bagian tubuh yang terantuk.

Ketika jidat Anda atau bayi Anda terbentur, tangani benjol yang muncul dengan cara ini:

1. Kompres benjol di jidat

Segera tempelkan kompres dingin di jidat yang benjol. Ini adalah cara menghilangkan benjol di jidat akibat benturan yang paling manjur.

Kompres dingin membantu menyempitkan pembuluh darah yang ada di bawah kulitnya sehingga aliran darah ke area benjol pun berkurang. Sedikit demi sedikit, benjol pun menyusut.

Jangan menempelkan es langsung pada benjol. Sebab, hal ini menyebabkan radang dingin (frostbite) dan jaringan kulit pun rusak. Idealnya, kompres dingin harus segera ditempelkan ke benjol sesaat setelah benturan.

Caranya, bungkus beberapa es batu dalam kain bersih dan tempel kompres di dahi yang benjol. Gunakan kompres es selama sepuluh menit. Jangan tempelkan kompres dingin lebih dari 20 menit. Jika Anda ingin mengompres dahi kembali, beri jeda selama 10 menit dulu. Ulangi beberapa kali dalam dua hari ke depan sampai benjol mengecil.

Jika setelah beberapa hari area dahi masih terasa sakit, coba tempelkan kompres hangat. Suhu hangatnya memperlebar pembuluh darah sehingga aliran darah beroksigen lebih mudah mencapai daerah yang sakit. Aliran darah yang lancar membantu otot-otot lebih rileks dan mengurangi nyeri.

Rendam handuk atau kain ke dalam air hangat, lalu peras. Tempelkan sebanyak dua hingga tiga kali sehari pada jidat bayi maupun anak yang benjol akibat terbentur. Lakukan ini dalam 48 jam setelah benjol muncul.

2. Tenangkan diri dan baringkan kepala

Salah satu hal yang harus dilakukan ketika kepala Anda atau anak terbentur kemudian benjol, jangan panik. Cara menghilangkan benjol di jidat akibat terbentur tidak akan efektif jika Anda malah merasa stres. Setelah terbentur, cobalah berbaring sejenak untuk mengusir rasa pusingnya.

Jangan lupa untuk menenangkan anak. Terkadang, mereka langsung menangis saat mereka terbentur. Berikan sentuhan dan kecupan agar si Kecil makin merasa nyaman.

3. Minum parasetamol

Jika sakit akibat terbentur masih terasa setelah menggunakan kompres sebagai cara menghilangkan benjol di jidat, coba minum parasetamol. Parasetamol adalah pereda nyeri.

Saat memberikan parasetamol pada anak, pastikan dosisnya sesuai dengan yang tertera di label instruksi obat. Dosis paracetamol untuk anak biasanya disesuaikan dengan usia dan berat badannya.

Segera ke dokter jika anak alami gejala ini setelah terbentur di jidat

Benjol pada umumnya tidak berbahaya, asalkan tidak mengeluarkan darah. Namun, bukan berarti cedera pada kepala bisa disepelekan. Beragam cara menghilangkan benjol akibat terbentur seperti di atas harus dilakukan sesegera mungkin.

Pasalnya, bisa jadi ada kemungkinan yang membahayakan setelah terbentur. Apalagi jika bayi dan anak-anak yang mengalaminya.

Sesaat setelah kepala anak terbentur dan benjol, perhatikan tanda-tanda yang mencurigakan. Bawa segera ke rumah sakit jika anak mengalami hal ini setelah terbentur dan benjol:

• Mengantuk tiba-tiba atau suasana hati berubah signifikan.
• Anak tidak terlihat waspada dan tidak mampu menanggapi pertanyaan.
• Kehilangan keseimbangan dan susah menggerakkan tubuh.
• Sakit kepala dan mual, bahkan muntah.
• Perbedaan ukuran pupil serta gerakan pupil di setiap mata tidak seimbang.
• Kehilangan ingatan atau melantur.

Jika Anda sudah mengupayakan cara menghilangkan benjol di jidat akibat terbentur dan masih terlihat tanda-tanda ini, ada kemungkinan mengalami gegar otak.

Jika tidak ditangani dengan segera, hal ini akan memengaruhi perkembangan mental buah hati Anda.

Gegar otak yang tidak tertangani dapat memicu sindrom pascagegar (post-concussion syndrome). Penelitian dari Physical Medicine and Rehabilitation Clinics of North America menunjukkan anak yang mengalami post-concussion syndrome mengalami penurunan kognitif yang jauh lebih buruk daripada orang dewasa.

Anak usia 6-12 tahun yang mengalami post-concussion-syndrome selama setahun setelah gegar otak juga memiliki problem pada kemampuan berbahasa.

Catatan dari SehatQ

Cara menghilangkan benjol di jidat akibat terbentur dilakukan sebagai pertolongan pertama yang bisa segera dilakukan di rumah.

Jika buah hati menangis sehabis terbentur, pastikan Anda tetap tenang dan berusaha menenangkan si kecil. Hal ini bertujuan agar menghindari perasaan tidak nyaman semakin bertambah.

Jika ingin mengonsumsi parasetamol untuk mengurangi rasa sakit, pastikan dosisnya sesuai anjuran yang tertera. Ingat selalu untuk mengecek keadaan anak setelah terbentur, setidaknya selama 24 jam.

Jika ada perubahan gejala yang tidak biasa, segera ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan lanjut.