logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Bayi & Menyusui

11 Cara Mengatasi Payudara Bengkak ketika Menyapih

open-summary

Cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih adalah memompa payudara untuk menguras ASI, menggunakan kompres dingin, mengenakan bra yang pas, hingga memijat payudara. Anda tidak perlu khawatir karena umumnya payudara bengkak setelah menyapih hanya berlangsung selama 5-10 hari.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

11 Agt 2023

Cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih mengurangi risiko mastitis

Cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih mampu meredakan nyeri

Table of Content

  • Cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih
  • Berapa hari payudara sakit saat menyapih?
  • Cara menjaga payudara setelah menyapih
  • Catatan dari SehatQ

Alasan utama kenapa setelah menyapih payudara sakit dan bengkak adalah produksi air susu ibu (ASI) yang belum berhenti meski sudah tidak menyusui. Kondisi ini umumnya disertai rasa nyeri yang mengganggu. Sebagai solusinya, ada sejumlah cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih yang bisa Anda lakukan.

Advertisement

Cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih

Menurut World Health Organization (WHO), ibu dapat menyapih anak ketika mereka menginjak usia 2 tahun.

Walaupun demikian, payudara bengkak dan nyeri ketika menyapih menjadi tantangan yang perlu dihadapi.

Lantas, berapa lama payudara bengkak saat menyapih? Biasanya, kondisi ini dapat terjadi selama 5-10 hari.

Selagi menunggu ukuran payudara kembali normal, cobalah lakukan cara mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak berikut ini.

1. Pompa payudara untuk menguras ASI

Salah satu cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih adalah dengan memompanya
Salah satu cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih adalah dengan memompanya

Memompa payudara adalah salah satu cara mengatasi ASI bengkak akibat menyapih yang patut dicoba.

Tidak hanya itu, cara ini juga efektif untuk mengeluarkan produksi ASI berlebih dari payudara.

ASI yang dikeluarkan pun tidak terbuang sia-sia karena bisa didonorkan kepada anak lain yang membutuhkannya.

2. Kompres dingin

Ice pack adalah salah satu cara mengatasi payudara nyeri saat menyapih
Ice pack adalah salah satu cara mengatasi payudara nyeri saat menyapih

Menggunakan kompres dingin juga dianggap sebagai cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih.

Sebab, suhu dingin dapat mempersempit pembuluh darah sehingga nyeri payudara akibat pembengkakan bisa diredakan.

Di samping itu, kompres dingin juga mampu menghentikan refleks produksi ASI.

3. Kenakan bra yang pas

Pilih bra tanpa kawat untuk mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak
Pilih bra tanpa kawat untuk mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak

Selanjutnya, cara mengatasi payudara bengkak saat menyapih adalah menggunakan bra yang pas untuk ukuran payudara Anda.

Selain itu, pilihlah bra yang tidak terlalu ketat dan tanpa kawat agar saluran ASI tidak tersumbat.

Hati-hati, menggunakan bra berkawat berpotensi menyebabkan mastitis ketika menyapih.

4. Pijat payudara

Payudara sakit ketika menyapih anak? Cobalah lakukan pijat payudara.

Menurut studi yang diterbitkan pada jurnal International Lactation Consultant Association, cara mengatasi payudara bengkak ini mampu mengurangi nyeri dan pembengkakan akibat produksi ASI yang menumpuk pada jaringan payudara.

Pijat payudara dilakukan dengan berbaring dan menekan payudara secara lembut. Pastikan gerakan tangan mengarah ke ketiak.

Selain itu, satu riset terbitan Cochrane Library mengungkapkan bahwa pijat menggunakan batu giok gua-sha juga mampu mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak beserta rasa nyeri yang mengiringinya.

Meskipun demikian, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efektivitas pijat dengan gua-sha dalam meredakan pembengkakan payudara ketika menyapih.

5. Konsumsi obat pereda nyeri

Minum paracetamol adalah salah satu cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih
Minum paracetamol adalah salah satu cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih

Salah satu dampak ASI tidak dikeluarkan saat menyapih adalah demam. Demam ini dapat berlangsung selama 3-4 hari dan disertai dengan rasa nyeri di bagian payudara.

Efek menyapih anak pada ibu ini berpotensi mengganggu aktivitas sehari-hari.

Jika ini kasusnya, cara mengatasi payudara bengkak akibat menyapih yang bisa dilakukan adalah minum obat paracetamol sambil mengonsumsi air secara rutin untuk menurunkan demam.

Meskipun dianggap ampuh, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi paracetamol atau obat lainnya untuk menghindari efek samping.

6. Konsumsi daun sage dan peterseli

Daun peterseli berpotensi mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak
Daun peterseli berpotensi mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak

Selanjutnya, ibu dapat mencoba berbagai teh herbal untuk mengurangi produksi ASI sehingga payudara tidak terasa penuh.

Salah satu obat herbal yang bisa dicoba adalah meminum daun sage atau peterseli dalam bentuk teh.

Popularitas kedua bahan alami ini dalam menghentikan pasokan ASI dinilai cukup populer. Misalnya, daun peterseli dilaporkan mampu mengurangi produksi hormon prolaktin yang memicu payudara untuk menghasilkan susu.

Akan tetapi, belum ada cukup bukti dari penelitian medis mengenai efektivitas kedua bahan alami tersebut.

Sebaiknya, konsultasi dulu ke dokter sebelum mengonsumsi segala bentuk obat-obatan herbal untuk menghindari efek samping.

7. Oles minyak bunga melati atau minyak peppermint ke payudara

Mengoles minyak peppermint menambah sensasi dingin sehingga nyeri payudara saat menyapih mereda
Mengoles minyak peppermint menambah sensasi dingin sehingga nyeri payudara saat menyapih mereda

Menurut sebuah studi dalam jurnal Breastfeeding Medicine, mengoleskan minyak peppermint terbukti bermanfaat sebagai cara mengatasi payudara bengkak ketika menyapih.

Di samping itu, sensasi dinginnya dipercaya mampu mengurangi rasa sakit pada payudara yang bengkak.

Namun, bila digunakan pada dosis yang tinggi, bahan ini justru membahayakan kulit. Sebaiknya, gunakan minyak peppermint saat Anda tidak melakukan kontak kulit dengan si kecil.

Baca Juga

  • Rasa ASI, Apa Saja Penyebab Perubahannya?
  • Panduan Cara Membersihkan Telinga Bayi yang Mudah, Benar, dan Aman
  • Muncul Urat Biru di Payudara, Apakah Tanda Kanker?

Selain itu, minyak bunga melati yang diberikan pada payudara juga berpotensi mengurangi produksi ASI. Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk benar-benar membuktikan efektivitasnya.

8. Meminum pil KB

Meminum pil KB dianggap mampu mengurangi produksi ASI sehingga rasa tidak nyaman saat menyapih dapat diatasi.

Walaupun demikian, konsultasikan dulu dengan dokter agar Anda tahu dosis dan cara penggunaannya yang tepat.

9. Mandi air hangat

Selanjutnya, Anda dapat mencoba mandi air hangat untuk meredakan pembengkakan dan rasa nyeri ketika menyapih.

Suhu hangat dipercaya bisa membuat jaringan payudara kenyal dan mengurangi produksi ASI di dalamnya.

Jika tidak memungkinkan untuk mandi air hangat, Anda juga bisa menggunakan kompres hangat.

10. Menaruh daun kubis di payudara

Siapa sangka bahwa menaruh daun kubis di payudara dapat mengurangi rasa nyeri ketika menyapih?

Daun kubis yang didinginkan dianggap sebagai cara mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak.

Menurut sebuah studi yang dimuat dalam Indian Journal of Community Medicine, daun kubis dipercaya sebagai obat payudara bengkak alami yang efektif.

Namun, pastikan untuk mengganti daun kubis yang menempel di payudara jika sudah layu.

11. Tidur yang cukup

Tidur adalah salah satu cara tubuh untuk menyembuhkan diri.

Sehingga, tidak heran kalau tidur yang cukup dianggap sebagai cara meredakan rasa nyeri dan pembengkakan pada payudara ketika menyapih.

Oleh karena itu, cobalah untuk mendapatkan tidur yang cukup (7-9 jam) di malam hari.

Berapa hari payudara sakit saat menyapih?

Rasa nyeri yang muncul akibat proses menyapih dapat terjadi selama beberapa hari atau bahkan berminggu-minggu.

Sebagian besar wanita mengalami nyeri yang hebat di hari-hari pertama menyapih. Seiring berjalannya waktu, rasa nyeri tersebut dapat berkurang atau hilang.

Jika rasa sakitnya tidak kunjung hilang, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mencari tahu penyebab dan cara penanganan terbaiknya. 

Cara menjaga payudara setelah menyapih

Selalu cuci tangan sebelum menyentuh payudara adalah salah satu cara untuk merawat payudara saat menyapih
Selalu cuci tangan sebelum menyentuh payudara adalah salah satu cara untuk merawat payudara saat menyapih

Setelah menyapih, Anda umumnya memiliki waktu luang untuk menjaga kesehatan tubuh, termasuk payudara.

Agar kondisi payudara tetap baik, Anda bisa menjaganya dengan cara berikut:

  • Selalu cuci tangan sebelum menyentuh payudara
  • Kenakan bra dengan ukuran pas dan terbuat dari katun
  • Gunakan krim khusus puting dan areola agar tidak kering dan pecah-pecah
  • Selalu ganti bra bila ASI menetes dan membasahi bra agar terhindar dari jamur hingga mastitis
  • Periksa payudara sendiri sebulan sekali dengan mendeteksi gumpalan atau benjolan sekitarnya.

Catatan dari SehatQ

Menjaga kesehatan payudara selama dan setelah menyusui adalah langkah yang penting.

Selain untuk meningkatkan rasa percaya diri, merawat payudara setelah memiliki anak dapat pula membantu mengurangi risiko masalah, seperti kulit payudara pecah-pecah dan infeksi mastitis.

Bila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait cara mengatasi payudara bengkak saat menyapih anak atau perawatan payudara lainnya, tanyakan langsung pada dokter terdekat.

Advertisement

bayi & menyusuiproduksi asimenyusuiminum obat saat menyusuiibu menyusuipayudara

Ditulis oleh Larastining Retno Wulandari

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved