Ada beberapa cara mudah mengatasi leher kaku yang bisa dicoba di rumah, salah satunya adalah senam leher.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
22 Feb 2022
Senam leher bisa membantu mengatasi leher kaku dan tegang
Table of Content
Sebagian dari Anda mungkin pernah mengalami leher kaku. Posisi tidur yang salah, duduk berjam-jam dengan postur yang buruk, atau aktivitas berat sering kali menjadi penyebab leher kaku dan tegang. Kondisi ini tentu sangat tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Lantas, bagaimana cara mengatasi leher kaku? Simak ulasannya berikut ini.
Advertisement
Meski bisa hilang dengan sendirinya, terkadang Anda membutuhkan cara mengatasi leher kaku untuk meringankan dan menghilangkan gejala, serta membantu Anda tetap aktif beraktivitas.
Beberapa cara mengatasi leher kaku yang patut Anda coba antara lain:
Ketika leher tegang dan kaku menimbulkan rasa tidak nyaman, cobalah untuk meluangkan waktu beristirahat.
Beristirahat 1-2 hari memberi kesempatan pada jaringan leher yang terluka untuk sembuh sehingga ketegangan dan kekakuan otot bisa segera mereda.
Saat istirahat, Anda juga perlu membatasi aktivitas. Aktivitas yang terlalu banyak dan berat bisa menyebabkan melemahnya otot untuk menopang leher dan kepala dengan baik.
Kompres dingin atau panas bisa menjadi cara mengatasi leher kaku yang efektif. Kompres di area leher dapat merelaksasi otot dan membantu meringankan peradangan. Ini bisa membantu meredakan gejala leher kaku.
Dikutip dari Spine Health, menggunakan kompres dingin pada 24-48 jam pertama dari munculnya nyeri leher bisa membantu mengurangi peradangan yang terjadi.
Sementara itu, kompres hangat ke leher dapat melancarkan aliran darah sehingga proses penyembuhan bisa lebih baik.
Cara mengatasi leher kaku selanjutnya adalah dengan menggunakan obat antiradang atau pereda nyeri yang dijual bebas di apotek.
Obat anti-inflamasi non steroid (NSAID) bekerja dengan mengurangi peradangan untuk membantu mengatasi kekakuan dan nyeri leher, misalnya ibuprofen atau naproxen.
Sebelum memilih obat yang tepat, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan apoteker atau dokter. Jangan lupa untuk minum obat sesuai aturan pakai untuk mencegah risiko efek samping.
Melakukan senam leher seperti gerakan peregangan (stretching) di sela-sela aktivitas bisa membantu mencegah sekaligus mengatasi leher kaku.
Peregangan bisa mengembalikan leher ke rentang gerak normal sehingga meringankan ketegangan dan kekakuan.
Anda bisa melakukan senam leher dengan menggerakkan kepala ke depan-belakang, ke samping kanan-kiri, ke atas-bawah, atau putar kepala ke segala arah beberapa kali secara bergantian.
Regangkan kepala Anda ke arah bawah dan tahan selama 15-30 detik, kemudian kembali ke posisi semula. Lakukan hal yang sama dengan posisi kepala menengadah ke atas, menoleh ke kanan dan kiri, juga memiringkan kepala ke sisi kanan dan kiri. Ulangi beberapa kali setiap harinya.
BACA JUGA: Sering Membunyikan Leher? Ini Kemungkinan Manfaat dan Risikonya
Selain melakukan peregangan, Anda juga bisa berjalan-jalan sejenak di sela aktivitas harian. Misalnya, ketika telah lama berada pada posisi duduk depan komputer, tidak ada salahnya Anda berjalan sejenak di area ruangan.
Sebab, duduk lama di depan laptop bisa membuat leher kaku dan tegang akibat posisi statis dalam waktu yang cukup lama.
Berjalan termasuk latihan aerobik low-impact yang bisa membantu menghilangkan ketegangan, termasuk pada leher kaku.
Berjalan juga membuat sirkulasi darah dan oksigen lebih lancar, ini bisa membantu penyembuhan pada peradangan atau ketegangan otot.
Postur tubuh yang baik tidak hanya dapat mengatasi leher kaku, tapi juga mencegah ketegangan dan kekakuan di area leher, bahu, hingga tulang belakang.
Postur tubuh yang baik perlu diterapkan saat bekerja, misalnya pemilihan alat kerja yang ergonomis, saat tidur, dan saat beraktivitas seperti mengangkat beban.
Usahakan untuk rutin berolahraga demi membantu meningkatkan kesehatan fisik dan mental Anda. Berolahraga seperti yoga juga bisa melancarkan peredaran darah sehingga mempercepat penyembuhan pada kondisi otot tegang atau leher kaku.
Beberapa gerakan yoga, seperti cobra pose, child pose, triangle pose, warrior II, dan standing forward bend diketahui memiliki manfaat untuk mengurangi ketegangan otot, kekakuan leher, dan meredakan nyeri.
BACA JUGA: Sakit Leher dan Ciri-ciri Penyakit Saraf Lainnya pada Lansia
Leher kaku tanpa gejala lain bisa disebabkan oleh ketegangan otot ringan akibat posisi tubuh yang buruk atau aktivitas berat. Kondisi ini bisa hilang dengan sendirinya atau Anda bisa melakukan beberapa cara mengatasi leher kaku di atas.
Namun, jika sudah mencoba berbagai cara di atas dan leher kaku tak kunjung hilang, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter. Apalagi, jika disertai gejala lain, seperti demam, sakit kepala, mual, muntah.
Ini bisa mengarah pada kondisi yang lebih serius seperti cedera atau gangguan tulang belakang, hingga kemungkinan adanya infeksi.
Jika masih ada pertanyaan seputar cara mengatasi leher kaku, Anda juga bisa bertanya langsung dengan dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Ditulis oleh Yanita Nur Indah Sari
Referensi
Artikel Terkait
Penyebab sakit kepala bisa terjadi karena berbagai macam hal. Hal ini sebenarnya dapat ditelusuri berdasarkan jenisnya. Misalnya sakit kepala migrain karena dehidrasi.
19 Nov 2019
Membunyikan leher yang dilakukan dengan aman bisa memberikan manfaat. Akan tetapi, ada juga bahaya membunyikan sendi leher jika Anda melakukannya dengan cara yang salah atau terlalu sering.
27 Mei 2021
Sakit kepala bagian depan tidak boleh Anda anggap remeh. Hal ini bisa terjadi karena adanya ketegangan di kepala, sakit kepala cluster, hingga ketegangan pada mata.
13 Sep 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved