11 Cara Mengatasi Kenakalan Remaja yang Perlu Dilakukan Orangtua

Saat anak beranjak remaja, tantangan orangtua untuk mendidiknya semakin besar. Merajuk, berdebat, berbohong, hingga memberontak adalah segelintir perilaku buruk dan nakal yang sering kali ditunjukan di masa remaja. Namun, Anda tidak perlu terlalu khawatir, ada baiknya Anda mengenali berbagai cara mengatasi kenakalan remaja sebagai solusinya.

Cara mengatasi kenakalan remaja yang wajib diketahui orangtua

Saat anak masih kecil, tugas Anda untuk mendisiplinkan mereka umumnya terasa lebih mudah. Lain halnya ketika anak telah memasuki masa remaja. Mereka mulai bisa berdebat atau bahkan memberontak dari aturan yang Anda buat.

Dibutuhkan kesabaran dan konsistensi tinggi untuk mendisiplinkan anak remaja yang nakal dan berperilaku buruk. Sebagai orangtua, tentunya Anda tidak boleh putus asa dalam mendidik mereka. 

Berikut adalah berbagai solusi mengatasi kenakalan remaja yang dapat Anda terapkan.

1. Memahami kenapa anak terlibat dalam kenakalan remaja

Ketika anak remaja melakukan sesuatu yang melanggar norma, orangtua cenderung marah dan menghakimi tanpa mengetahui alasan anak berbuat hal tersebut. Hal ini bisa membuat mereka semakin menjauh dari orangtua. 

Untuk mengatasinya, Anda harus mencari tahu penyebab anak menjadi nakal agar tidak terulang lagi.

2. Buat peraturan dan hukuman yang tegas

Cara mengatasi kenakalan remaja selanjutnya adalah membuat peraturan yang tegas. Terkadang, anak remaja dapat melakukan hal-hal yang sudah di luar batas untuk melihat bagaimana respons orangtuanya. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk menciptakan peraturan dan hukuman yang tegas.

Misalnya, jika anak pulang terlalu malam, Anda bisa melarang mereka untuk pergi ke luar di minggu berikutnya. Dengan begitu, mereka akan mulai mematuhi peraturan dan disiplin agar tidak mengulangi kesalahannya lagi.

3. Jangan ada yang ditutup-tutupi

Berbicara secara terbuka, tanpa ada yang ditutup-tutupi, dapat membantu orangtua dan anak remaja memiliki komunikasi yang lebih baik.

Dengan adanya komunikasi terbuka ini, anak remaja akan menjadi lebih paham tentang batasan dan peraturan yang ada. Dalam kesempatan tersebut, bantulah anak dalam memilih keputusan yang baik.

4. Tuliskan peraturannya di kertas

Jika Anda sudah membuat peraturan untuk anak remaja, tuliskan peraturan itu di kertas dan tempel di tempat yang pasti dilihat anak-anak. Setelah itu, mintalah anak untuk menandatanganinya. Hal ini dianggap sebagai solusi mengatasi kenakalan remaja yang cukup efektif.

Jika anak masih melanggar peraturannya, ingatkan bahwa mereka sudah menyetujui peraturan itu dan harus menjalani konsekuensi berupa hukuman atas tindakan buruknya.

5. Tegas dan konsisten

Anda tidak boleh sembarangan dalam menentukan bagaimana cara mengatasi kenakalan remaja. Anda harus tegas dan konsisten. Sebab, anak remaja dianggap pintar dalam bernegosiasi dan berdebat. Mereka tahu di mana letak kelemahan orangtuanya.

Maka dari itu, Anda harus bisa tegas dan konsisten. Jangan terpancing oleh ‘mulut manis’ anak remaja saat sedang berperilaku buruk.

Konsistensi dan ketegasan ini harus dijalani oleh kedua orangtua. Anda dan pasangan harus menyamakan suara dan jangan sampai salah satu di antara kalian luluh atas perkataan mereka.

6. Jadilah panutan yang baik

Jika orangtua ingin anak-anaknya bersikap baik di dalam atau di luar rumah, jadilah panutan yang baik bagi mereka sebagai cara mengatasi kenakalan remaja.

Misalnya, saat Anda ingin anak berkata baik, cobalah untuk berbicara dengan lembut di depan mereka. Dengan begitu, anak remaja akan mulai mengikuti perilaku baik orangtuanya.

7. Ajarkan ia tanggung jawab

Solusi kenakalan remaja yang tidak boleh diabaikan adalah mengajarkan tanggung jawab. Dengan memiliki tanggung jawab, anak remaja akan belajar cara membuat keputusan yang baik.

Mereka akan memahami bahwa segala keputusan yang mereka buat, entah itu baik atau buruk, memiliki konsekuensinya masing-masing. Duduklah dengan mereka dan bicaralah tentang konsekuensi jangka panjang dari perilaku buruk yang mereka lakukan.

8. Jangan pernah lepas tangan

Upaya mengatasi kenakalan remaja yang juga tak boleh dilupakan adalah keterlibatan Anda sebagai orangtua. Cobalah untuk menjadi orangtua yang peduli dengan apa yang anak remaja Anda lakukan.

Tanyakan pada anak hal apa yang sedang mereka kerjakan dan geluti bersama teman-temannya. Anda juga perlu mengetahui di mana anak-anak bermain dan dengan siapa mereka senang bermain.

9. Batasi penggunaan gawai (gadget)

Membatasi atau bahkan melarang anak remaja menggunakan gawai atau gadget adalah salah satu cara mengatasi kenakalan remaja yang cukup efektif.

Namun jangan berlebihan, biasanya 24 jam saja sudah cukup untuk membuat anak remaja jera dan tidak melakukan perilaku buruk lagi. Solusi dari kenakalan remaja ini bisa Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

10. Biarkan mereka menjalani konsekuensinya sendiri

Anak remaja sering kali meminta bantuan orangtuanya saat mereka sedang menjalani hukuman atau konsekuensi atas perlakuan buruk yang mereka buat. Cobalah sesekali untuk membiarkan mereka menjalani dan menghadapinya sendiri.

Namun, pastikan bahwa hal ini dapat membuat mereka jera dan tidak akan mengulangi perbuatan buruknya lagi. Jika sudah yakin, mintalah anak remaja untuk menjalani hukuman tanpa bantuan orangtuanya.

11. Ciptakan lingkungan keluarga yang penuh kasih sayang

Cara mengatasi kenakalan remaja yang perlu dicoba adalah menciptakan lingkungan keluarga yang penuh kasih sayang di rumah.

Dikutip dari Raising Children, anak remaja yang hidup di kalangan keluarga penuh kasih sayang dapat mengontrol perilaku mereka sehingga tidak nakal.

Akan tetapi, jangan lupa juga untuk terus memandu anak remaja agar perilaku mereka dapat sesuai norma dan hukum.

Penyebab kenakalan remaja

Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab kenakalan remaja. Hal ini berkaitan dengan faktor internal (dalam diri) dan faktor eksternal (luar diri), di antaranya:

• Krisis identitas
• Kontrol diri yang lemah
• Perceraian orangtua
• Tidak adanya komunikasi antar anggota keluarga
• Perselisihan antar anggota keluarga
• Pola asuh yang salah dalam keluarga, seperti tidak memberi pendidikan agama, dan terlalu memanjakan
• Bergaul dengan orang-orang yang membawa pengaruh buruk
• Masalah di sekolah
• Lingkungan atau tempat tinggal kurang baik.

Itulah penyebab kenakalan remaja dan cara mengatasinya. Untuk menghindarinya, cara mencegah kenakalan remaja bisa dilakukan dengan membangun hubungan yang baik dengan anak, menerapkan aturan yang jelas, dan jadilah orangtua yang suportif agar anak tidak terjerumus pada perbuatan yang salah.

Cara menghindari kenakalan remaja juga bisa orangtua terapkan sejak dini. Namun, upaya pencegahan kenakalan remaja ini sebaiknya tidak melibatkan kekerasan.

Catatan dari SehatQ

Berbagai cara mengatasi kenakalan remaja di atas dapat orangtua lakukan untuk mendisiplinkan mereka. Jika memang masih belum ampuh juga, cobalah minta bantuan ahlinya, seperti datang ke psikolog. Jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga!