logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Sex & Relationship

Cara Mengatasi Ejakulasi Dini Pada Pria yang Alami dan Aman

open-summary

Ejakulasi dini merupakan salah satu masalah disfungsi seksual pria. Kabar baiknya, ada cara mengatasi ejakulasi dini yang bahkan bisa dilakukan di rumah, seperti beberapa teknik menahan orgasme.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

7 Feb 2022

cara mencegah dan mengatasi ejakulasi dini

Cara mengatasi ejakulasi dini bisa dilakukan secara alami atau dengan obat

Table of Content

  • Apa yang dimaksud dengan ejakulasi dini?
  • Cara mengatasi ejakulasi dini
  • Catatan dari SehatQ

Ejakulasi dini menjadi salah satu masalah disfungsi seksual pada pria yang dapat mengurangi kenikmatan berhubungan seks. Tak hanya keintiman dengan pasangan, ejakulasi dini juga bisa membuat seorang pria merasa frustrasi, cemas, bahkan menghindari sesi bercinta.

Advertisement

Namun, ada sejumlah cara mengatasi ejakulasi dini yang bisa dilakukan, baik secara alami ataupun medis yang bisa dilakukan.

Baca Juga

  • Ereksi pada Penis, Bagaimana Proses Terjadinya?
  • 6 Penyebab Sakit Setelah Berhubungan Intim pada Pria dan Wanita
  • 9 Penyebab Lemah Syahwat (Impotensi) dan Cara Mengatasinya

Apa yang dimaksud dengan ejakulasi dini?

Sebelum memahami bagaimana cara mencegah ejakulasi dini, ada baiknya kita melihat dulu pengertiannya.

Orgasme jadi puncak yang didamba-dambakan setiap pasangan saat berhubungan seks. Pada laki-laki, orgasme ditandai dengan ejakulasi. Akan tetapi, lain cerita jika ejakulasi terjadi terlalu cepat, alias prematur. 

Ejakulasi dini adalah kondisi yang membuat seorang pria berejakulasi lebih cepat dari yang pasangannya, atau bahkan dirinya sendiri, harapkan saat berhubungan seks.

Meski begitu, ukuran cepat setiap orang bisa saja berbeda-beda dan relatif. Itu sebabnya, situs Mayo Clinic menjelaskan kriteria seorang pria dianggap mengalami ejakulasi dini.

Seseorang disebut mengalami ejakulasi dini jika:

  • Sering mengalami ejakulasi dalam 1 menit setelah penetrasi
  • Tidak mampu menahan ejakulasi hampir setiap kali berhubungan seks
  • Merasa stres dan frustrasi dan menghindari hubungan seks.

BACA JUGA: Cara Mempertahankan Ereksi yang Layak Dicoba Para Pria

Cara mengatasi ejakulasi dini

Penyebab ejakulasi dini tidak diketahui secara pasti. Namun, dokter memperkirakan ini berhubungan dengan faktor psikologis dan biologis.

Diperkirakan, terdapat 1 dari 3 pria yang mengalaminya. Jadi, masalah seksual pria ini sebenarnya cukup umum. Jika hanya terjadi sesekali, tidak ada yang perlu Anda khawatirkan.

Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi ejakulasi dini yang aman pada pria:

1. Senam kegel

Senam kegel untuk pria adalah salah satu cara mengatasi agar sperma tidak cepat keluar saat berhubungan seks.

Sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Therapeutic Advances in Urology menyebutkan, senam kegel bisa membantu memperpanjang waktu yang dibutuhkan untuk seorang pria mengalami klimaks.

Latihan yang dilakukan dalam senam kegel, sama seperti gerakan Anda hendak menahan buang air kecil.

2. Masturbasi 1-2 jam sebelum berhubungan seks

Melakukan masturbasi 1-2 jam sebelum berhubungan seks juga bisa membantu Anda menahan ejakulasi. Sebab, dengan memberikan rangsangan seksual lebih dulu, kebutuhan tubuh untuk mencapai orgasme dengan cepat pun akan berkurang.

Cara tepat melakukan masturbasi untuk mengatasi ejakulasi dini adalah dengan teknik pause-squeeze. Caranya, cobalah menahan ejakulasi ketika sensasi tersebut datang. Anda bisa meremas bagian ujung kepala penis dan tunggu hingga sensasinya mulai menghilang, kemudian ulangi lagi dari awal.

Lakukan cara ini hingga beberapa kali sebelum akhirnya berejakulasi. Selain saat bermasturbasi, melakukan teknik ini saat berhubungan seks dengan pasangan Anda juga bisa menahan ejakulasi.

Cara ini sekaligus melatih Anda untuk memahami sensasi orgasme yang akan datang sehingga lebih mudah untuk mengendalikannya. Dengan demikian, Anda juga bisa mengaturnya di tengah sesi bercinta.

3. Menggunakan kondom yang lebih tebal

Ejakulasi dini bisa terjadi akibat rangsangan terus-menerus pada penis. Menggunakan kondom yang tebal bisa membantu mengurangi sensasi rangsangan yang diterima dan mencegah Anda ejakulasi lebih cepat.

Selain bahan yang lebih tebal, beberapa produsen juga menyediakan kondom khusus dengan formula untuk berhubungan seks lebih lama. Biasanya, kondom jenis ini mengandung zat untuk menurunkan sensitivitas, seperti benzocaine dan lidocaine.

Dengan demikian, Anda bisa berhubungan seks lebih lama dan mencegah ejakulasi dini.

4. Foreplay lebih lama

Yang membuat ejakulasi dini menjadi sebuah masalah adalah biasanya akan membuat pasangan wanita tidak merasakan kepuasan yang maksimal karena si pria orgasme lebih dulu.

Orgasme wanita biasanya memang lebih lama untuk dicapai. Itu sebabnya, jika berniat mencapai klimaks bersamaan, Anda dan pasangan bisa memperlama sesi foreplay. Cara ini juga sekaligus mencegah Anda mengeluarkan sperma lebih cepat saat berhubungan seks.

Anda bisa memberikan stimulus pada pasangan Anda, dengan melakukan aktivitas seksual selain penetrasi, seperti rangsangan pada klitoris.

Dengan begitu, Anda bisa menahan ejakulasi hingga pasangan Anda siap orgasme pula.

5. Berhenti penetrasi sejenak

Cara ini sebenarnya mirip dengan teknik pause-squeeze dalam mengatasi agar sperma tidak cepat keluar saat berhubungan seks. Artinya, saat hendak melakukan penetrasi dan Anda mulai merasakan sensasi hendak orgasme, hentikan aktivitas yang Anda lakukan. Ini bisa membantu Anda menahan ejakulasi.

Anda bisa menghentikannya sebentar dan menunggu sensasi menghilang baru mulai lagi. Untuk menghentikannya, Anda juga bisa mencabut penis dari vagina.

Cara ini bisa Anda ulangi beberapa kali sampai Anda siap untuk berejakulasi.

BACA JUGA: Dampak dan Efek Samping Lama Tidak Berhubungan Seks

6. Mengubah posisi berhubungan seks

Mengubah posisi seks bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi ejakulasi dini. Pasalnya, setiap posisi seks memberikan rangsangan yang berbeda-beda.

Salah satu posisi yang bisa membantu agar tidak cepat ejakulasi antara lain woman on top. Posisi ini bisa mengurangi rangsangan pada penis. Cobalah berbagai posisi seks yang menurut Anda paling tepat untuk menunda ejakulasi dan paling tepat bagi Anda dan pasangan.

7. Minum suplemen zinc

Zinc diketahui sebagai salah satu mineral yang punya peran penting dalam kesehatan reproduksi pria. Ini karena zinc diketahui dapat meningkatkan produksi hormon testosterone.

Bahkan, beberapa makanan yang dikelompokkan sebagai makanan penambah testosteron memiliki kandungan zinc yang tinggi, seperti tiram.

Sebuah studi dalam jurnal Nutritions menyebutkan kekurangan zinc berhubungan dengan masalah disfungsi seksual pada pria. Mencukupi kebutuhan zinc harian diketahui dapat membantu Anda menahan ejakulasi.

8. Mengoleskan krim anestesi

Jika berbagai cara mencegah ejakulasi dini secara alami di atas tak berhasil, Anda mungkin membutuhkan konsultasi dengan dokter untuk pengobatan medis.

Salah satu cara medis dalam mengatasi ejakulasi dini adalah dengan mengoleskan krim anestesi pada penis. Krim anestesi yang dimaksud di sini adalah krim yang mengandung bahan aktif untuk membuat mati rasa, alias bius lokal.

Biasanya, krim yang digunakan mengandung benzocaine, lidocaine, atau prilocaine yang terkadang digunakan untuk mengobati ejakulasi dini.

Cara menggunakannya untuk mencegah ejakulasi dini adalah dengan mengoleskannya pada penis 10-15 menit sebelum berhubungan seks.

Anda membutuhkan resep dokter untuk mendapatkan krim ini. Namun, beberapa juga ada yang dijual bebas dengan sediaan yang berbeda.

9. Minum obat

Dokter mungkin juga akan mencoba meresepkan beberapa obat minum sebagai cara mengobati ejakulasi dini yang Anda alami.

Beberapa obat ejakulasi dini yang mungkin diresepkan, antara lain:

  • Antidepresan golongan SSRI, seperti fluoxetine, escitalopram, sertraline, atau paroxetine, atau golongan trisiklik, seperti clomipramine
  • Analgesik, seperti tramadol
  • Penghambat phosphodiesterase-5, seperti sildenafil (Viagra), tadalafil, atau vardenafil

Obat antidepresan dan analgesik digunakan karena diketahui memiliki efek samping menunda ejakulasi. Selain itu, dokter juga mungkin meresepkan kombinasi antidepresan golongan SSRI dan penghambat phosphodiesterase-5 agar lebih efektif.

10. Konseling

Salah satu penyebab ejakulasi dini adalah masalah psikologis. Itu sebabnya, konseling dengan psikolog atau psikiater juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi ejakulasi dini yang Anda alami. Konseling biasanya akan semakin efektif jika dibarengi dengan konsumsi obat.

Sebab, psikoterapi membantu Anda dalam memahami kemampuan seksual dan mengutarakan permasalahan yang mungkin saja menyebabkan ejakulasi dini.

BACA JUGA: 6 Manfaat Afterplay dan Tipsnya agar Ranjang Tetap Hangat Usai Bercinta

Catatan dari SehatQ

Beberapa cara mengatasi dan mencegah ejakulasi dini di atas mungkin akan memengaruhi sesi bercinta Anda dan pasangan. Itu sebabnya, sebelum mencoba berbagai cara di atas, pastikan Anda mengomunikasikan segala sesuatunya dengan pasangan.

Hal ini bertujuan agar Anda dan pasangan memiliki pemahaman yang sama. Sebuah ide yang bagus pula untuk pergi bersama pasangan ke seks terapis untuk mencari jalan keluar atas permasalahan yang Anda alami.

Membicarakan soal seks memang bisa menjadi canggung. Maka itu, sebagai permulaan Anda bisa mencoba konsultasi online dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. 

Download aplikasi SehatQ sekarang juga di App Store dan Google Play untuk konsultasi medis yang mudah dan cepat. Gratis!

Advertisement

ejakulasi dinimasalah seksualdisfungsi ereksidisfungsi seksual

Ditulis oleh Rena Widyawinata

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved