Berbagai cara mengajarkan anak 1 tahun sikat gigi dapat dilakukan dengan cara menonton video, menyanyikan lagu, hingga membuat suasana menyenangkan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
8 Mar 2021
Ada banyak cara mengajarkan anak 1 tahun sikat gigi yang menyenangkan.
Table of Content
Begitu pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut, cara mengajarkan anak 1 tahun sikat gigi pun harus dimulai sedini mungkin. Di usia ini, anak belum paham betul tentang menyikat gigi. Meski demikian, orangtua perlu memperkenalkannya sebagai bagian dari rutinitas penting.
Advertisement
Bukan dengan paksaan, tentu saja. Memperkenalkan hal apapun kepada anak harus dilakukan tanpa ancaman. Biarkan anak mengerti lewat contoh yang dilakukan orang dewasa di sekitarnya.
Lalu, apa saja cara mengajarkan anak sikat gigi sejak usianya masih 1 tahun?
Siapkan peralatan untuk sikat gigi dengan warna warni mencolok atau dengan karakter favorit mereka. Tujuannya agar mereka tertarik terlebih dahulu. Setiap kali waktu mandi tiba, perkenalkan sikat dan pasta gigi yang sudah Anda siapkan. Hal ini juga bisa dilakukan sebelum tidur.
Meski rata-rata anak berusia 1 tahun belum lancar berbicara, cobalah mengajak mereka pretend play atau bermain peran. Contohnya dengan menjadi dokter dan pasiennya. Lakukan secara konsisten agar anak semakin familiar.
Cara membersihkan gigi anak 1 tahun yang tak kalah penting adalah menjadi contoh yang baik bagi si kecil.
Anak adalah peniru ulung. Oleh sebab itu, berikan contoh dengan sering menggosok gigi di depan mereka. Komunikasikan hal ini kepada orang lain di rumah agar si kecil semakin sering melihat contoh.
Memang mereka belum bisa langsung meniru karena aspek motoriknya masih berkembang. Namun memperlihatkan contoh baik sejak kecil ini tak ada salahnya.
Bergantung pada kebijakan setiap orangtua, jika sudah memperbolehkan anak menonton video, pilih yang mengajarkan tentang sikat gigi. Ada banyak sekali pilihan video interaktif berdurasi singkat yang bisa dipertontonkan ke si kecil.
Mulai dari Pinkfong yang menjelaskan mengapa gigi perlu dibersihkan hingga video populer Elmo tentang Brushy Brush yang juga menyampaikan pesan serupa. Anda bisa memilih mana yang paling dirasa tepat.
Buat suasana sikat gigi menjadi menyenangkan. Orangtua bisa menyanyikan lagu atau membuat irama tertentu setiap kali waktu sikat gigi tiba. Dengan demikian, anak akan menganggap sesi sikat gigi sebagai momen yang menyenangkan, bahkan mungkin mereka tunggu-tunggu.
Cara mengajarkan anak 1 tahun sikat gigi berikutnya adalah membiarkan anak memegang sikat giginya sendiri, terutama jika ia sudah bisa menggenggam.
Meski begitu, si kecil belum tahu cara menggosok gigi yang benar pada anak. Maka dari itu, orangtua perlu terus memandu dan memperhatikannya.
Jika anak tak mau belajar menggosok giginya sendiri, cobalah gunakan boneka supaya suasana jadi menyenangkan.
Pandu anak untuk menyikat gigi dari boneka kesayangannya. Sementara itu, orangtua perlu memandu gerakan anak saat si kecil sedang menyikat gigi boneka.
Jika tidak ada boneka di rumah, Anda juga bisa membeli mainan gigi berukuran besar. Hal ini dapat mempermudah si kecil untuk mengetahui cara menggosok gigi yang benar pada anak.
Ada banyak manfaat gosok gigi untuk anak-anak. Jika dimulai sejak dini, menggosok gigi anak dapat mencegah munculnya plak.
Tidak hanya itu, gosok gigi bayi pun bisa mencegah datangnya bakteri berbahaya yang dapat menyebabkan gigi berlubang dan berbagai penyakit lainnya.
Maka dari itu, cobalah lakukan berbagai cara mengajarkan anak 1 tahun sikat gigi di atas secara rutin.
Baca Juga
Menggosok gigi bayi tak perlu menunggu hingga gigi sudah banyak tumbuh. Bahkan, orangtua bisa mulai menggosok gusinya dengan kain lembap untuk menghilangkan bakteri. Jangan lupakan area di bawah bibir untuk mencegah penumpukan bakteri.
Ada pula pilihan menggunakan sikat gigi jari yang terbuat dari silikon. Ini bisa digunakan untuk membersihkan area gusi dan juga di balik bibir mungil mereka.
Ketika anak tumbuh besar, belilah sikat gigi dengan bulu halus dan juga ukuran kecil yang sesuai dengan usia mereka. Ada banyak sekali pilihan sikat gigi dengan desain lucu dan menarik. Apabila bulunya sudah mulai rusak, segera ganti dengan yang baru.
Begitu pula ketika anak sudah memiliki gigi namun belum terlatih untuk meludah, bantu dengan membersihkan mulut menggunakan sikat gigi lembap. Gosok dengan bentuk lingkaran di permukaan dan belakang gigi.
Bagi anak yang berusia di bawah 3 tahun, bisa ditambahkan pasta gigi secukupnya. Kemudian, ajarkan anak untuk merunduk dan mengeluarkan sisa pasta gigi yang ada di mulut mereka.
Apabila anak menolak ritual menggosok gigi bahkan disertai dengan drama, jangan stres. Ini hal wajar yang dialami banyak orangtua di penjuru dunia. Hal terpenting adalah mulai menjadikannya bagian dari rutinitas.
Baca Juga
Jangan lupa jadwalkan pemeriksaan ke dokter gigi secara berkala. Semakin dini, semakin baik. Tak kalah penting, pilih dokter gigi yang memang bisa berkomunikasi dengan ceria dan menyenangkan. Tujuannya agar anak merasa sesi ke dokter gigi adalah aktivitas yang seru.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar kesehatan gigi dan mulut si kecil, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Azelia Trifiana
Referensi
Artikel Terkait
Diet dan olahraga mampu menurunkan berat badan. Sayangnya, ada beberapa kebiasaan tersebut yang justru memperlambat metabolisme tubuh. Bahkan, kondisi ini bisa saja membuat seorang individu jadi kelebihan berat badan.
13 Mar 2021
Discord baru-baru ini melarang konten artificial intelligence (AI) yang berbau kekerasan seksual anak dan menutup server kencan online remaja. Server sejenis ini dicurigai berpotensi menjadi sarana child grooming. Apakah yang bisa orangtua lakukan untuk melindungi anak dari child grooming?
20 Jul 2023
Life skill adalah pelajaran berharga mengenai kecakapan hidup yang sebaiknya diajarkan pada anak sejak dini. Dengan memiliki life skill, anak diharapkan mampu beradaptasi dengan baik dalam hidup.
11 Agt 2020
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved