logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

4 Cara Mendinginkan Perut Sehabis Makan Pedas

open-summary

Cara mendinginkan perut setelah makan pedas dapat dilakukan dengan beberapa cara. Mulai dari minum susu, mengonsumsi produk olahan susu, hingga makan nasi atau roti.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

25 Agt 2023

Cara mendinginkan perut setelah makan pedas bisa dilakukan dengan minum susu

Perut panas setelah makan pedas dapat dipicu oleh zat capsaicin

Table of Content

  • Cara mendinginkan perut setelah makan pedas
  • Kemungkinan penyebab perut terasa panas setelah makan pedas

Mengonsumsi makanan pedas memang memiliki kenikmatan tersendiri. Namun, tak jarang kamu dapat mengalami perut terasa panas setelahnya. Untuk mengatasi kondisi yang mengganggu ini, ada beberapa cara mendinginkan perut setelah makan pedas yang bisa kamu coba. 

Advertisement

Sebenarnya, secara medis tidak ada istilah mendinginkan perut, dokter mengartikannya sebagai kembali menyamankan kondisi perut setelah terpapar makanan tertentu. 

Namun, sebelum itu, kamu harus mengetahui terlebih dahulu penyebab perut panas setelah makan pedas. Sensasi panas ini berasal dari capsaicin, yaitu zat alami dalam cabai yang menimbulkan rasa pedas dan panas di dalam perut kamu . 

Cabai juga dapat meningkatkan produksi asam lambung sehingga perut akan terasa begah. Asam lambung yang tinggi dapat pula menyebabkan iritasi pada mukosa lambung yang dapat meningkatkan risiko GERD, ulkus lambung, dan sebagainya.

Cara mendinginkan perut setelah makan pedas

Untungnya, tidak semua orang mengalami masalah perut panas setelah makan pedas. Kondisi ini lebih umum terjadi jika kamu mengonsumsinya terlalu sering atau terlalu banyak. 

Supaya tidak semakin mengganggu, berikut cara mendinginkan perut setelah makan pedas yang bisa kamu lakukan.

  • Minum susu

minum susu
Susu mengandung kasein yang dapat melarutkan capsaicin

Capsaicin memiliki ekor hidrokarbon berlemak yang tidak bisa dilarutkan hanya dengan air putih. Namun, susu mengandung protein kasein yang dapat melarutkan capsaicin sehingga sensasi panas pada perut hilang. 

Kasein adalah protein lipofilik yang dapat bertindak layaknya detergen dalam mengikat dan melarutkan capsaicin. Jadi, minum susu dapat menjadi salah satu cara mendinginkan perut setelah makan pedas.

  • Mengonsumsi produk olahan susu

Perut panas setelah makan pedas juga bisa diatasi dengan mengonsumsi produk olahan susu. 

Sama seperti susu, produk olahannya juga mengandung kasein yang dapat melarutkan capsaicin sehingga sensasi panas yang ditimbulkannya mereda. Beberapa contoh produk olahan susu yang bisa kamu nikmati, yaitu yogurt atau keju cottage.

  • Makan nasi atau roti

makan nasi
Nasi dapat membantu menghentikan sensasi panas di perut

Nasi atau roti tidak dapat melarutkan capsaicin. Namun, makanan tersebut dapat menyerap molekulnya dan menghentikan sensasi panas di perut setelah makan pedas. 

Jika kamu tidak punya susu atau olahannya, makan nasi atau roti bisa jadi alternatif cara mendinginkan perut setelah makan pedas yang mudah dilakukan.

  • Mengonsumsi madu

Mengonsumsi madu dapat menyerap minyak pedas dan memberi bantuan cepat dalam menghilangkan sensasi panas

Suatu tinjauan klinis yang diterbitkan oleh British Medical Journal juga menyatakan bahwa sifat kental madu dapat membantu menjaga asam lambung tetap rendah.

Cara mendinginkan perut setelah makan pedas ini dapat dilakukan dengan mengonsumsi satu sendok teh madu secara langsung atau mencampurnya ke dalam segelas air hangat.

Cara mendinginkan perut setelah makan pedas di atas bisa jadi tidak selalu efektif. Jika perut panas setelah makan pedas semakin memburuk atau disertai gejala lain, seperti nyeri perut, diare, atau muntah, sebaiknya segera periksa ke dokter.

Selain itu, hindari minum kopi karena dapat merangsang produksi asam lambung yang bisa membuat perut semakin terasa tidak nyaman.

Kemungkinan penyebab perut terasa panas setelah makan pedas

Perut terasa panas setelah makan pedas dapat menandakan sejumlah penyakit pencernaan, seperti:

  • Gastritis

Gastritis adalah peradangan pada dinding lambung. Kondisi ini terjadi ketika penghalang yang melindungi lapisan perut mengalami kerusakan sehingga dinding lambung pun rentan mengalami peradangan. 

Mengonsumsi makanan pedas sering kali memperburuk rasa sakit, mual, kembung, atau sensasi panas yang dialami penderita gastritis.

  • Asam lambung naik

asam lambung naik
Makan pedas bisa memicu asam lambung naik

Makan pedas dapat memicu atau memperburuk gejala asam lambung naik. Kondisi ini terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan sehingga menimbulkan sejumlah gejala, seperti perut terasa panas, mual, sakit tenggorokan, dan lainnya.

  • Sindrom iritasi usus besar

Capsaicin dalam cabai ternyata dapat memperburuk sakit dan sensasi panas pada perut penderita sindrom iritasi usus besar (IBS). Ini merupakan gangguan yang memengaruhi kerja usus besar. 

Perlu kamu ketahui bahwa sering mengonsumsi makanan pedas dikaitkan dengan risiko IBS yang lebih tinggi.

Jika kamu merasa sering mengalami masalah pencernaan setelah makan makanan pedas, sebaiknya hindari konsumsi makanan ini. Akan tetapi, apabila ingin mencobanya sesekali, jangan berlebihan saat mengonsumsi makanan pedas. 

Advertisement

asam lambungsakit perutperutgastritis

Ditulis oleh Dina Rahmawati

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved