10 Cara Mencegah Serangan Jantung Mendadak, Tidak Sulit!

Serangan jantung sering kali datang tanpa diduga-duga. Cara mencegah serangan jantung yang paling mudah adalah dengan menjalani gaya hidup sehat. Bukan sekadar mengonsumi makanan yang bagus untuk jantung, ini dia berbagai cara menghindari serangan jantung yang bisa kamu lakukan.

Cara mencegah serangan jantung

Serangan jantung (myocardial infarction) adalah kondisi saat aliran darah menuju jantung terhenti. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan jantung permanen hingga kematian.

Serangan jantung termasuk kondisi gawat darurat yang perlu segera mendapat penanganan.

Untungnya, cara mencegah serangan jantung tidaklah begitu sulit. Mengutip NHS, mengubah pola hidup sehat adalah cara paling efektif dalam menghindari serangan jantung.

Berikut ini adalah cara menghindari serangan jantung yang bisa dilakukan:

1. Berhenti merokok

Cara mencegah serangan jantung yang pertama adalah berhenti merokok. Alasannya, karena merokok adalah faktor risiko utama serangan jantung dan stroke.

Bahan kimia dalam rokok dapat merusak jantung dan pembuluh darah. Ini dapat menyebabkan aterosklerosis dan meningkatkan tekanan darah. 

Faktanya, risiko penyakit jantung mulai menurun dalam sehari setelah berhenti merokok.

Untuk itu, sebaiknya kamu tidak mencobanya, berhenti total, dan menjauhi asap rokok.

2. Konsumsi makanan yang baik untuk jantung

Mengubah pola makan juga menjadi cara mencegah serangan jantung. Saat kamu mengonsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans terus-menerus, ini menyebabkan penumpukan plak di arteri.

Mengonsumsi makanan untuk menjaga kesehatan jantung juga berfungsi menjaga keseimbangan tekanan darah dan kolesterol, serta mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Beberapa makanan yang dianjurkan untuk jantung, antara lain sayuran, buah, kacang-kacangan, ikan dengan lemak sehat, daging tanpa lemak, susu rendah lemak, serta biji-bijian utuh.

Selain itu, batasi asupan garam, gula, karbohidrat olahan, lemak jenuh, dan alkohol.

3. Rutin berolahraga

Rutin berolahraga juga jadi salah satu cara utama mencegah serangan jantung.

Berolahraga dapat membantu membakar lemak yang menumpuk, meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat jantung, menjaga keseimbangan tekanan darah, dan menurunkan kolesterol.

Mulailah melakukan olahraga untuk kesehatan jantung secara perlahan, misalnya berolahraga ringan selama 5 hingga 10 menit dalam sehari. Kalau tubuh sudah terbiasa, tingkatkan intensitas, durasi, dan frekuensi olahraga.

Sebaiknya, kamu berolahraga selama 30 menit setiap harinya atau 150 menit dalam seminggu.

4. Menjaga berat badan ideal

Berat badan berlebih (obesitas) dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, salah satunya adalah serangan jantung. Maka dari itu, pastikan kamu menjaga berat badan ideal.

Jika sudah telanjur kelebihan berat badan, cobalah untuk menurunkan berat badan. Sebab, saat bobot tubuh berlebih, jantung akan bekerja lebih keras dalam memompa darah. Lama-kelamaan, hal ini bisa meningkatkan tekanan darah.

Mengurangi berat badan berlebih dapat membantu menurunkan lemak jahat (LDL) dan kadar gula darah.

Konsultasikan lebih lanjut dengan dokter gizi untuk menurunkan berat badan secara sehat.

5. Menjaga tekanan darah normal

Salah satu cara mencegah serangan jantung adalah mengendalikan tekanan darah bagi penderita hipertensi. Hipertensi sendiri diketahui jadi salah satu faktor risiko utama seseorang mengalami serangan jantung.

Kamu bisa mencoba beberapa cara untuk menurunkan tekanan darah tinggi. Mulai dari menjaga asupan makanan, kurangi asupan garam, berolahraga, dan jaga berat badan. 

Target tekanan darah yang dianjurkan bagi penderita hipertensi yaitu di bawah 140/90 mmHg.

6. Menurunkan kadar kolesterol tinggi

Kadar kolesterol tinggi jadi salah satu penyebab risiko serangan jantung meningkat. Itu sebabnya, kamu harus memantau kadar kolesterol dan trigliserida tetap terkendali. 

Kadar kolesterol tinggi bisa menyumbat arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kurangi asupan lemak jenuh dan lemak trans dengan olahraga, mengubah pola makan, menghindari makanan penyebab kolesterol tinggi, serta konsumsi obat yang diresepkan dokter.

7. Mengelola stres

Stres berkepanjangan bisa menjadi faktor penyebab risiko serangan jantung karena bisa meningkatkan tekanan darah dalam jangka waktu panjang. 

Itu sebabnya, mengendalikan stres jadi salah satu cara kamu terhindar dari penyakit jantung, salah satunya serangan jantung.

Beberapa cara mengatasi stres yang bisa kamu lakukan, antara lain berolahraga, melakukan aktivitas yang kamu sukai, meditasi, mendengarkan musik, atau bahkan berkonsultasi dengan psikolog jika diperlukan.

8. Cukup tidur

Kurang tidur bisa menyebabkan berbagai masalah dalam tubuh, termasuk meningkatkan risiko sakit jantung. Itu sebabnya, pastikan kamu tidur cukup untuk membantu menghindari serangan jantung.

Orang dewasa membutuhkan setidaknya 7-8 jam tidur pada malam hari. 

Apabila kamu merasa sudah cukup tidur, tetapi merasa lelah sepanjang hari, konsultasikan dengan dokter. 

Ini dilakukan untuk mencari tahu apakah kamu mengalami obstructive sleep apnea atau tidak. Obstructive sleep apnea adalah gangguan pernapasan saat tidur yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

9. Batasi asupan alkohol

Minum alkohol berlebihan bisa meningkatkan tekanan darah, trigliserida, dan berat badan. Ketiganya adalah faktor penyebab risiko serangan jantung.

Batasi asupan alkohol atau malah berhenti sama sekali untuk mencegah serangan jantung yang mungkin terjadi.

Pria sebaiknya tidak boleh minum lebih dari dua minuman beralkohol dalam sehari. Sedangkan wanita tidak boleh lebih dari satu botol.

10. Menjalankan pemeriksaan kesehatan rutin

Salah satu cara mencegah serangan jantung adalah dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, terlebih jika kamu memiliki faktor risiko, entah itu dari keluarga atau gaya hidup. 

Cobalah rutin memeriksakan tekanan darah, kadar gula darah, dan kolesterol mengingat ketiganya merupakan faktor yang berhubungan langsung dengan kesehatan jantung.

Kamu juga bisa melakukan medical check-up satu hingga dua tahun sekali agar dapat mendeteksi lebih dini risiko penyakit.

Catatan SehatQ

Secara garis besar, cara menghindari serangan jantung sebenarnya rumit ataupun mahal. Walaupun faktor keturunan tidak bisa dihindari, setidaknya kamu bisa melakukan berbagai cara di atas untuk mengurangi risiko keparahannya. 

Memahami pertolongan pertama serangan jantung juga sangat penting sehingga bisa melakukan berbagai antisipasi dan segera cari pertolongan medis.

Apabila kamu memiliki riwayat sakit jantung, cobalah konsultasikan ke dokter mengenai cara terbaik untuk menurunkan risiko serangan jantung. Nantinya, dokter akan memberi tahu waktu yang tepat untuk melakukan pemeriksaan, pola makan, hingga obat yang mungkin perlu diminum.

Kamu juga bisa berkunjung ke halaman Klinik Online Spesialis Jantung untuk menemukan berbagai informasi seputar kesehatan jantung, melakukan konsultasi dengan dokter, hingga membeli obat yang mungkin diperlukan di halaman SehatQ.