Hormon androgen adalah salah satu hormon seksual yang ada di dalam tubuh manusia. Meski dikenal sebagai “hormon pria”, hormon androgen juga dimiliki oleh wanita. Hanya saja kadarnya lebih sedikit.
1 Mar 2023
Hirsutisme dan rambut rontok adalah gejala kelebihan hormon androgen
Table of Content
Hormon androgen adalah salah satu hormon seksual yang ada di dalam tubuh manusia. Meski dikenal sebagai “hormon pria”, hormon androgen juga dimiliki oleh wanita. Hanya saja kadarnya lebih sedikit.
Advertisement
Namun ada kalanya wanita bisa mengalami kelebihan hormon androgen yang membuat hormon di dalam tubuh jadi tidak seimbang. Kondisi ini lah yang disebut sebagai hiperandrogen. Tidak seimbangnya hormon akibat hiperandrogen dapat menyebabkan beberapa hal seperti:
Gejala ini dikenal dengan SAHA syndrome (seborrhea, acne, hirsutism, and alopecia). Bagi penderita hiperandrogen, munculnya jerawat dan tumbuhnya rambut di area yang tidak diinginkan bisa menurunkan percaya diri.
SAHA syndrome yang muncul akibat hiperandrogen dapat ditangani dengan terapi hormonal kombinasi, dan tentunya lebih baik jika berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Dalam terapi hormonal kombinasi, dokter dapat memberikan pengobatan yang mengandung kombinasi Cyproterone acetate dan Ethinyl Estradiol yang berfungsi:
Jika kamu mengalami beberapa gejala SAHA syndrome seperti di atas, segeralah berkonsultasi ke dokter untuk penanganan yang tepat karena bisa jadi kamu mengalami hiperandrogen.
PP-DIA-ID-0234-1
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Crystal X dipercaya sebagai produk pengencang vagina yang justru punya efek samping dan berbahaya. Simak penjelasan lengkapnya.
Ciri kanker payudara pada ibu menyusui kerap disalahartikan dengan benjolan lain, seperti mastitis hingga abses. Gejala kanker yang bisa terlihat adalah puting masuk hingga kulit payudara seperti kulit jeruk.
Vaginosis bakteri adalah infeksi bakteri pada vagina yang disebabkan bakteri gardnerella vaginalis. Lebih dari 50% wanita tidak menyadari memiliki penyakit ini karena gejala infeksinya mirip dengan penyakit lain.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved