Microwave wajib dibersihkan secara rutin agar tidak ada kotoran dan bau menempel. Ada beberapa cara membersihkan microwave yang ampuh dengan memanfaatkan bahan di dapur.
2 Mei 2022
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Selalu jaga barang di dapur tetap bersih
Table of Content
Microwave bermanfaat untuk memanaskan atau menghangatkan makanan dengan mudah dalam waktu singkat. Namun, seperti perabot dapur lainnya, microwave juga bisa kotor.
Advertisement
Biasanya, ada noda kotor akibat uap panas atau cipratan makanan yang menempel di dindingnya. Jika dibiarkan, kotoran bisa menjadi kerak atau meninggalkan bau tak sedap.
Tak perlu khawatir soal microwave yang kotor. Pasalnya, cara membersihkan microwave cukup mudah. Anda bisa menggunakan bahan-bahan dari dapur untuk mengangkat kotoran yang menempel. Simak penjelasannya berikut ini.
Microwave yang tidak rutin dibersihkan akan membuatnya menjadi sarang bakteri. Selain itu, alat ini pun akan cepat rusak. Begini cara membersihkan microwave.
Sebelum membersihkan microwave, siapkan terlebih dulu alat-alat yang diperlukan. Ini yang perlu disiapkan:
Selanjutnya adalah membersihkan bagian dalam microwave. Berikut ini cara untukmembersihkan dan menghilangkan bau tak sedap pada microwave.
Selain bagian dindingnya, piring putar microwave juga perlu dibersihkan. Cara membersihkan piringan microwave ini pun cukup mudah. Pertama, lepaskan piring putar dari tempatnya. Kemudian, cuci piring putar tersebut dengan sabun cuci piring dan bilas hingga bersih.
Pastikan tidak ada kotoran yang masih menempel. Setelah itu, keringkan terlebih dahulu sebelum memasang kembali piring putar ke dalam microwave.
Pintu microwave juga perlu mendapat perhatian. Jika pintu tampak berminyak, ada cara mudah untuk membersihkannya. Siapkan spons, air, dan baking soda.
Caranya adalah celupkan spons ke dalam air yang telah dicampur dengan sedikit baking soda. Setelah itu, lap seluruh bagian pintu dengan spons. Kemudian, keringkan dengan kain lap.
Cara lain untuk membersihkan pintu microwave adalah menggunakan campuran air dan cuka putih. Campur air dan cuka putih dengan perbandingan 50:50. Aduk rata. Celupkan spons dan lap hingga bersih. Keringkan dengan kain lap.
Jika tidak ada baking soda dan cuka putih, Anda juga bisa menggunakan larutan pembersih kaca. Teteskan atau semprotkan pembersih kaca ke kain lap. Kemudian, gunakan kain lap tersebut untuk membersihkan pintu microwave. Aroma pembersih kaca mungkin bisa sedikit mengganggu. Karena itu, sebaiknya menggunakan baking soda yang tidak meninggalkan bau.
Tidak hanya bagian dalam saja, bagian luar microwave juga wajib dibersihkan. Ini untuk memastikan seluruh bagian microwave benar-benar bersih. Cara membersihkan bagian luar microwave adalah dengan menggunakan kain lap basah.
Usap perlahan bagian luar microwave dengan lap basah. Perhatikan jika ada kotoran yang menempel. Setelah bersih, gunakan lap kering untuk memastikan tidak ada lagi kotoran dan debu yang tersisa.
Cara membersihkan microwave memang tidak sulit. Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan saat membersihkan microwave.
Sebelum membersihkan microwave, pastikan microwave dalam keadaan mati dan kabel microwave telah tercabut. Ini untuk menghindari kecelakaan yang tidak diinginkan. Jika perlu memanaskan microwave untuk membersihkan microwave, pastikan Anda melakukannya dengan hati-hati.
Anda perlu hati-hati saat menggunakan air untuk membersihkan microwave. Microwave adalah alat listrik sehingga kesalahan dalam proses pembersihan bisa merusak mesinnya.
Saat membersihkan microwave, hindari penggunaan bahan kimia berbahaya. Jika tidak hati-hati, bahan kimia tersebut bisa saja tertinggal di dalam microwave. Ini akan berbahaya karena bisa tercampur dengan makanan.
Baca juga: Resep Pie Susu dengan Oven dan Teflon
Selain cara membersihkan, ada beberapa tips merawat microwave yang perlu Anda ketahui.
Hal ini karena microwave tidak hanya harus dibersihkan secara rutin saja, tetapi juga perlu dirawat agar awet. Perawatan ini termasuk cara menggunakan microwave yang sesuai aturan. Begini penjelasannya.
Hal penting yang harus diperhatikan saat menggunakan microwave adalah wadah untuk memanaskan makanan. Wadah terbaik yang sesuai dengan microwave adalah wadah kaca dan keramik. Keduanya lebih aman dari reaksi kimia.
Sementara, wadah berbahan logam dan alumunium bisa berbahaya karena dapat memicu percikan listrik. Microwave tidak sama dengan oven. Wadah logam bisa dipakai untuk memasak makanan dengan oven. Namun, tidak dengan microwave.
Jika ingin menggunakan wadah plastik untuk memanaskan makanan, pastikan ada label microwave-safe. Wadah plastik yang tidak ada label ini bisa meleleh terkena panas, bahkan bisa meninggalkan jejak beracun di dalam makanan.
Jika tidak yakin dengan wadah yang dipakai, pilih wadah berbahan kaca atau keramik.
Wadah yang microwave-safe biasanya memiliki tutup. Gunakan tutup ini untuk menutupi makanan yang dipanaskan. Makanan, terutama yang berupa cairan, bisa saja terciprat saat proses pemanasan. Ini akan membuat bagian dalam microwave kotor dan sulit dibersihkan.
Makanan kaleng atau yang kemasannya masih tersegel dan tertutup rapat tidak boleh dipanaskan di dalam microwave. Ini bisa memicu ledakan yang membuat makanan berhamburan dan mengotori microwave. Sebaiknya, pindahkan isi makanan ke wadah lain.
Baca juga: Pilihan Oven Listrik Terbaik yang Harganya Ramah di Kantong
Menjaga microwave tetap bersih dapat menjaga kualitas makanan yang diolah di dalamnya. Membersihkannya secara berkala juga akan membuat microwave tetap awet. Hal ini juga berlaku untuk semua perlengkapan elektronik Anda, ya.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Di tengah tren minuman bubble tea, sudah sejak lama sudah ada tren infused wate yang lebih sehat. Minuman ini bisa jadi alternatif bagi yang bosan minum air putih.
Makanan kemasan biasanya mengandung lebih banyak garam, gula, dan lemak. Jika berlebihan, risiko penyakit kronis akan meningkat, seperti jantung, stroke, dan diabetes tipe 2.
Jeruk keprok adalah salah satu jenis jeruk mandarin. Manfaat jeruk keprok sangat beragam, seperti bisa mencegah kanker, hingga menjaga kesehatan mata. Ini karena kandungan jeruk keprok sangat bernutrisi, tinggi vitamin dan antioksidan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved