Ada beragam lipatan yang bisa Anda coba sebagai cara mudah untuk memasang atau memakai menstrual cup. Teknik lipatan yang paling umum adalah berbentuk huruf C. Sebelum memasangnya, pastikan menstrual cup yang Anda miliki sudah steril.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
21 Jan 2022
Lipatan berbentuk huruf U atau C adalah cara memakai menstrual cup yang paling umum
Table of Content
Menstrual cup adalah alat kecil berbentuk corong lentur yang dimasukkan ke dalam vagina untuk menampung darah haid. Alat ini bisa dicuci dan digunakan kembali sehingga diklaim lebih ramah lingkungan. Mengetahui cara memakai, melepas, dan membersihkan menstrual cup yang benar bisa mencegah risiko efek samping menstrual cup. Simak ulasan berikut untuk mengetahui caranya.
Advertisement
Sebelum memutuskan untuk menggunakan menstrual cup, mengetahui cara memakai, melepas, dan membersihkannya juga perlu menjadi pertimbangan.
Kesalahan dalam cara memasang, melepas, dan membersihkan bisa membuat Anda tidak nyaman selama pemakaian, darah menstruasi bocor, bahkan meningkatkan risiko iritasi dan kemungkinan reaksi alergi.
Berikut ini cara memakai menstrual cup yang aman:
Jika Anda masih pemula, tak ada salahnya untuk melapisi dengan pembalut terlebih dulu. Tujuannya, jika mungkin pemasangannya belum sesuai dan terjadi kebocoran, tidak akan sampai mengotori celana Anda.
BACA JUGA: Kenali Kelebihan Pembalut, Tampon, dan Menstrual Cup
Untuk membantu Anda lebih mudah menggunakan menstrual cup, ada beberapa metode lipatan yang dapat dilakukan.
Berikut ini adalah beberapa metode lipatan mulut corong menstrual cup yang bisa Anda coba:
Sesuai namanya, Anda membuat lipatan pada corong menstrual cup hingga membentuk huruf U atau C. Ini adalah jenis lipatan yang paling sering digunakan.
Tekan kedua bagian mulut corong hingga membentuk oval panjang, lalu lipat menjadi dua hingga membentuk huruf U atau C
Cara pakai menstrual cup yang satu ini dilakukan dengan menekuk salah satu sisi menstrual cup ke arah dalam.
Untuk melakukannya, letakkan jari di salah satu tepi mulut corong, lalu dorong ke tengah hingga sebagian sisinya masuk ke dalam corong
Anda juga bisa memasang menstrual cup dengan membentuk angka 7 pada corongnya. Caranya, tekan kedua bagian mulut corong hingga membentuk oval panjang, lalu lipat satu sisi ke bawah mendekati ujung menstrual cup hingga membentuk seperti angka tujuh.
Lipatan triangle atau segitiga sebenarnya hampir mirip dengan cara memasang lewat teknik 7-fold. Akan tetapi, Anda perlu melipat salah satu sisinya lebih dalam hingga membentuk segitiga.
Cara melipat origami saat memasang menstrual cup disebut juga dengan lipatan tulip karena bentuknya yang menyerupai bunga tulip.
Untuk melakukannya, Anda perlu melipat kedua sisi ke arah depan. Lipat sisi kiri ke arah kanan, sedangkan sisi kanan ke arah kiri, menutupi sisi sebelumnya.
Meski lebih jarang, Anda juga bisa memasang menstrual cup dengan cara menggunakan lipatan S.
Usahakan untuk membentuk huruf S sebelum memasukkan menstrual cup ke dalam vagina.
Selama menstrual cup terpasang di dalam vagina, Anda tak perlu khawatir soal buang air kecil. Sebab, saluran atau lubang untuk mengalirkan urine ke luar tubuh dengan lubang vagina tempat menstrual cup berbeda. Anda tetap bisa buang air kecil seperti biasa.
BACA JUGA: Jangan Salah, Begini Cara Memakai Tampon yang Aman
Center for Young Women’s Health menganjurkan untuk tidak menggunakan menstrual cup lebih dari 12 jam. Anda bisa melepas menstrual cup setiap 6-12 jam sekali. Durasi ini tergantung pada seberapa banyak aliran darah menstruasi Anda.
Saat haid hari pertama atau hari kedua, atau pada orang yang memiliki aliran darah menstruasi terlalu banyak, Anda mungkin harus lebih sering mengosongkan menstrual cup.
Supaya tidak bingung, ini dia cara melepaskan menstrual cup yang benar:
BACA JUGA: Arti Warna Darah Haid, dari Merah hingga Hitam
Salah satu kelebihan menstrual cup adalah bisa dibersihkan dan digunakan berkali-kali. Inilah yang menjadi alasan orang memilih menstrual cup demi mengurangi pencemaran lingkungan oleh pembalut sekali pakai setiap bulannya.
Cara membersihkan dan menyimpan menstrual cup tentu juga harus Anda perhatikan. Hal ini untuk menjaga alat tetap steril dan menjauhkannya dari kontaminasi yang malah bisa menyebabkan iritasi pada vagina Anda.
Berikut ini cara membersihkan dan menyimpan menstrual cup yang benar:
BACA JUGA: Apakah Boleh Berenang saat Haid?
Itulah beberapa informasi penting tentang cara memakai, melepas, membersihkan, dan menyimpan menstrual cup yang benar. Beberapa orang mungkin akan mengalami kesulitan saat memakai atau melepasnya. Berkonsultasi dengan dokter bisa membantu Anda untuk mencegah kemungkinan iritasi atau alergi akibat penggunaan menstrual cup.
Jika masih ada pertanyaan seputar cara memakai, melepas, dan membersihkan menstrual cup, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Ditulis oleh Yanita Nur Indah Sari
Referensi
Artikel Terkait
Minuman soda pelancar haid disarankan oleh banyak orang. Ini bertujuan untuk melancarkan keluarnya darah sehingga siklus haid bisa dipersingkat. Tapi, benarkah demikian?
16 Feb 2020
Larangan saat haid harus diikuti agar tidak memperburuk gejala menstruasi. Sebab sebagian wanita mungkin merasa nyeri, kembung atau lesu ketika haid.
15 Sep 2023
Warna darah haid awalnya adalah merah terang, dan akan berubah menjadi lebih gelap menjelang akhir menstruasi. Namun, kamu perlu waspada jika warnanya tampak tak biasa.
22 Mar 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved