Meski tidak ada yang mengharapkannya, cincin tersangkut karena jari bengkak bisa terjadi pada siapa saja. Kondisi ini bisa berbahaya bila didiamkan, Cara melepaskan cincin dari jari yang bengkak bisa dimulai dengan memutarnya, menggunakan pelicin, hingga memotongnya dengan ring cutter.
20 Okt 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Cincin tersangkut di jari
Table of Content
Tentu tak ada yang mengharapkan cincin tersangkut di jari. Bukan hanya membuat frustrasi, ini juga berbahaya. Namun, ada cara melepaskan cincin di jari yang sudah bengkak. Beberapa mungkin bisa dicoba untuk membebaskan jari dari cincin.
Advertisement
Namun apabila jari bengkak ini terjadi karena cedera, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mencobanya. Sebab, memaksakan cincin tak bisa lepas ketika jari sedang cedera justru bisa memperparah kondisinya.
Jika Anda sedang mencari cara melepaskan cincin di jari yang sudah bengkak, berikut ini beberapa rekomendasinya:
Cara paling sederhana namun efektif adalah dengan memutar cincin secara perlahan. Ketika memutar, buat gerakan maju dan mundur agar cincin bisa mengarah ke luar. Namun, hindari memutar dan menarik berlebihan karena bisa menyebabkan jari makin bengkak.
American Society for Surgery of the Hand merekomendasikan cairan pembersih kaca bernama Windex. Ini adalah cairan pembersih dengan kandungan amonia di dalamnya. Semprotkan sedikit ke jari dan cincin, lalu perlahan coba tarik cincin keluar.
Anda juga bisa memberikan zat yang bersifat licin agar cincin tersangkut di jari lebih mudah lepas. Beberapa di antaranya adalah:
Cincin tak bisa lepas di jari bengkak juga bisa diatasi dengan mengobati dulu kondisi pembengkakan. Ada metode yang disebut dengan RICE. Ini adalah singkatan dari Rest, Ice, Compression, dan Elevation.
Lebih detailnya, berikut yang bisa diaplikasikan dalam cara melepaskan cincin di jari yang sudah bengkak:
Ada pula metode mengikat jari sebagai cara melepaskan cincin tersangkut di jari. Tahapannya adalah:
Namun apabila cincin sama sekali tidak bergerak, lepaskan dental floss dan cari pertolongan darurat.
Ada alat yang disebut dengan ring cutter. Alat ini dapat memotong cincin tanpa berisiko melukai jari. Toko perhiasan, pemadam kebakaran, dan unit gawat darurat biasanya memiliki alat ini.
Perlu diingat bahwa jika cincin tak bisa lepas karena jari membengkak akibat cedera, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mencoba teknik-teknik di atas. Begitu pula dengan jari yang mengalami luka terbuka.
Lewat konsultasi, dokter akan memberikan pilihan agar kondisi tidak makin parah dan berisiko menyebabkan infeksi.
Jangan lupa, segera cari bantuan medis apabila jari yang luka mengalami kondisi berupa:
Dalam ketiga kondisi di atas, cincin bisa saja menyebabkan aliran darah terhenti. Ini bisa menyebabkan cedera yang lebih serius.
Menarik juga mencari tahu bagaimana cincin tersangkut di jari, selain akibat cedera pada jari. Beberapa pemicunya adalah:
Baca Juga
Ketika cincin tak bisa lepas pada akhirnya berhasil diambil dan Anda masih ingin memakainya, pertimbangkan untuk melakukan perubahan ukuran. Toko perhiasan bisa melakukannya dengan menambahkan metal sesuai ukuran terkini.
Setelah rampung, mereka akan memoles cincin sehingga tidak terlihat bekas sambungannya.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar cara melepaskan cincin di jari yang sudah bengkak, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Banyak yang lebih suka minum air dingin untuk melepas dahaga. Namun nyatanya, minum air hangat juga menawarkan banyak manfaat hebat!
Luka bakar bisa sembuh dalam hitungan minggu. Namun, bekas lukanya mungkin bertahan lebih lama dari itu. Sebagai cara menghilangkan bekas luka bakar, Anda bisa menggunakan krim obat di apotek, terapi laser, atau dengan bahan-bahan alami.
Kini, perangkat teknologi sudah lebih canggih dan serba wireless. Hanya dengan mengandalkan bluetooth, perangkat seperti headset bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan mulai dari mendengarkan musik hingga melakukan panggilan telepon. Ada kontroversi headset bluetooth meningkatkan risiko kanker, namun masih perlu penelitian lebih lanjut untuk membuktikannya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved