Tak semua orang bisa tidur dengan mudah. Meditasi sebelum tidur akan membantu mengurangi kegelisahan dan kecemasan yang jadi penyebab insomnia.
2023-03-29 02:42:57
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Meditasi sebelum tidur dapat menenangkan pikiran dan tubuh
Table of Content
Bagi sebagian orang, tidur bukanlah hal yang mudah. Meskipun sudah mematikan lampu, membuat kasur lebih nyaman, mengatur suhu kamar lebih dingin, dan mencoba memejamkan mata, tubuh dan pikiran tak kunjung mengantuk. Anda tidaklah sendiri, sekitar 35 hingga 50% orang dewasa di seluruh dunia sering mengalami gejala insomnia. Meditasi sebelum tidur dapat membantu masalah ini.
Advertisement
Meditasi sebelum tidur dapat menenangkan pikiran dan tubuh sekaligus meningkatkan kedamaian batin. Kualitas tidur dapat ditingkatkan dan insomnia juga bisa diatasi dengan melakukan meditasi.
Dalam sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan oleh JAMA Internal Medicine, para peneliti menganalisis bagaimana meditasi memengaruhi 49 orang dewasa yang memiliki masalah tidur. Para peserta secara acak ditugaskan untuk melakukan meditasi. Di akhir penelitian, kelompok yang melakukan meditasi mengalami gejala insomnia yang lebih sedikit dan kelelahan siang hari juga berkurang.
Menurut para peneliti, meditasi kemungkinan membantu dalam beberapa cara. Masalah tidur seringkali berasal dari stress dan kekhawatiran. Meditasi dapat meningkatkan respons relaksasi Anda. Meditasi juga meningkatkan kontrol saraf otonom, yang mengurangi seberapa mudah Anda terbangun.
Selain itu, meditasi juga dapat meningkatkan hormon melatonin atau hormon tidur, meningkatkan hormon serotonin, mengurangi detak jantung, menurunkan tekanan darah, -dan mengaktifkan bagian otak yang mengontrol tidur Anda.
Selain itu, manfaat meditasi sebelum tidur juga dapat meningkatkan kualitas tidur dan kualitas hidup Anda.
Meditasi untuk insomnia adalah praktik sederhana yang dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Anda tidak memerlukan alat atau perlengkapan khusus. Yang Anda perlukan satu-satunya hanyalah waktu beberapa menit.
Membangun rutinitas meditasi membutuhkan latihan. Dengan meluangkan waktu untuk bermeditasi, Anda akan lebih menikmati manfaatnya. Berikut adalah langkah-langkah dasar meditasi:
Saat Anda berlatih meditasi untuk insomnia, mulailah selama 3 hingga 5 menit sebelum tidur. Seiring waktu, perlahan-lahan tingkatkan waktu menjadi 15 hingga 20 menit. Butuh waktu untuk belajar menenangkan pikiran Anda, oleh karena itu bersabarlah.
Ada beragam jenis meditasi di luar sana. Berikut ini tiga jenis meditasi yang cocok untuk membantu Anda agar cepat terlelap:
Mindfulness atau kesadaran penuh adalah meditasi yang melibatkan fokus pada saat ini. Caranya yaitu dengan meningkatkan kesadaran terhadap pernapasan dan tubuh Anda. Jika muncul sebuah pikiran atau emosi saat meditasi, amati saja, lalu biarkan berlalu tanpa menghakimi diri sendiri.
Untuk melakukan mindfulness meditation sebelum tidur Anda bisa mengikuti cara berikut:
Meditasi sebelum tidur yang bisa Anda lakukan selanjutnya adalah dengan menggunakan panduan. Anda memerlukan instruksi baik dari podcast, aplikasi, YouTube, atau dari mana pun.
Cara melakukan meditasi dengan panduan adalah sebagai berikut:
Dalam meditasi ini Anda fokus pada setiap bagian tubuh Anda. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran sensasi fisik, termasuk ketegangan dan rasa sakit. Fokus pada bagian tubuh Anda akan membantu Anda mengantuk dan segera tidur.
Cara untuk melakukan body scan meditation adalah sebagai berikut:
Melakukan meditasi sebelum tidur membutuhkan kesabaran dan ketekunan. Bila pikiran-pikiran masih terus mengganggu dan Anda tetap insomnia meski sudah bermeditasi, Anda perlu berkonsultasi ke ahli.
Jika masih memiliki pertanyaan seputar mengatasi insomnia, Anda bisa berkonsultasi langsung dengan dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang juga!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Posisi tidur yang baik untuk pernapasan akan membuat tidur Anda lebih pulas di malam hari. Posisi tidur yang tepat juga akan menurunkan masalah lain pada persendian.
Bangun tidur merasa mual tidak melulu disebabkan oleh kehamilan saja. Banyak kondisi medis yang dapat menyebabkannya, mulai dari gula darah rendah hingga naiknya asam lambung.
Demensia dan Alzheimer seringkali dianggap sama. Padahal, demensia adalah sejenis sindrom dan masih bisa disembuhkan dengan pengobatan medis. Demensia dapat dipicu berbagai penyakit, salah satunya Alzheimer. Demensia dan Alzheimer dapat merasakan gejala-gejala penurunan fungsi otak.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved