Hubungan seks setelah melahirkan memiliki cara khusus agar tidak sakit. Suami harus mengerti, masa setelah melahirkan bisa menurunkan libido istri
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
24 Okt 2019
Cara berhubungan intim setelah melahirkan memang berbeda, suami harus mengerti kebutuhan istri.
Table of Content
Setelah melewati proses panjang kehamilan dan melahirkan, tubuh seorang ibu harus menyesuaikan kembali dengan aktivitas sehari-hari. Tidak terkecuali berhubungan intim dengan suami. Namun, pasangan perlu paham bagaimana cara berhubungan setelah melahirkan agar tidak sakit.
Advertisement
Berhubungan intim setelah melahirkan bisa menjadi hal menakutkan bagi istri. Sebab, rasa sakit pada vagina bisa saja terjadi. Suami pun harus mengerti, agar hal-hal tak diinginkan dapat dihindari.
Berhubungan seksual adalah salah satu kebutuhan bagi orang dewasa karena selain untuk menyalurkan napsu seksual, berhubungan seksual juga penting untuk menjalin hubungan yang harmonis di dalam keluarga.
Namun seringkali terjadi kekhawatiran perihal kapan waktu yang tepat untuk berhubungan seksual pasca melahirkan.
Mengenai hal tersebut, dikutip dari Mayo Clinic, sebenarnya wanita sudah boleh berhubungan seksual kembali selama sudah melewati masa nifasnya yang rata-rata berlangsung selama 40 hari.
Setelah lewat masa nifas ini diperkirakan bekas luka jahitan sudah pulih sehingga bisa mulai berhubungan seksual kembali, namun semuanya tergantung kenyamanan masing-masing individu.
Namun dari segi medis, seorang wanita sudah boleh berhubungan seksual bila sudah lewat masa nifasnya.
Selama Anda menyusui dan sudah menggunakan KB selama 7 hari lebih maka sudah boleh mulai berhubungan seksual. Karena menyusui eksklusif bisa dijadikan sebagai kontrasepsi alami untuk mencegah kehamilan dan KB akan efektif bekerja setelah 1 minggu paska digunakan.
Pastikan lakukan foreplay yang cukup lama agar vagina licin saat penis penetrasi masuk ke dalam vagina, dan hindari penetrasi penis terlalu dalam agar tidak menyebabkan iritasi pada mulut rahimnya.
Catat jadwal KB Anda dan lakukan secara teratur untuk mencegah kehamilan.
Baca juga: Manfaat Senam Kegel Bisa Kuatkan Otot Panggul saat Bercinta
Setelah melahirkan, kadar hormon akan menurun cukup tinggi. Kondisi ini menyebabkan vagina menjadi lebih kering, sehingga membuat hubungan seksual menjadi sakit.
Sakit pada vagina saat berhubungan akan semakin sedikit lebih terasa sakit pada ibu menyusui. Selain itu, vagina sebagai jalan lahir setelah melahirkan juga bisa menjadi lebih longgar setelah persalinan.
Hal lain yang dapat menyebabkan setelah melahirkan berhubungan intim jadi sakit adalah karena adanya jahitan pada prenium, bagian yang menghubungkan anus dan vagina.
Bukan hanya sakit, otot vagina yang mengendur setelah melahirkan juga dapat mengurangi kenikmatan berhubungan seksual. Namun, ini umumnya hanya terjadi untuk sementara.
Hal pertama yang harus diperhatikan oleh suami dan istri tentang cara berhubungan intim pascamelahirkan adalah menentukan waktu yang tepat untuk melakukannya.
Sebenarnya, tidak ada masa tunggu pasti sebelum akhirnya suami-istri berhubungan intim lagi pasca melahirkan. Namun, dokter biasanya merekomendasikan untuk menunggu 4-6 minggu.
Sebab, risiko timbulnya komplikasi pada istri bisa terjadi jika hubungan intim dilakukan dalam jangka 2 minggu setelah melahirkan.
Menunggu waktu yang tepat juga bisa membantu tubuh istri untuk kembali pulih setelah melahirkan.
Saat berhubungan terasa nyeri setelah melahirkan mungkin saja dapat dialami wanita. Untuk mengatasi hal tersebut, ketahuilah cara berhubungan setelah melahirkan agar tidak sakit berikut sesuai dengan proses persalinan yang diambil, baik normal maupun caesar.
Baca juga: Berhubungan Setelah Melahirkan, Apa yang Harus Dipersiapkan?
Tergantung dari metode persalinan, rekomendasi cara berhubungan intim setelah melahirkan berbeda-beda. Setelah persalinan normal, biasanya vagina istri akan mengalami kekeringan dan timbul rasa nyeri.
Perubahan hormon setelah melahirkan bisa membuat jaringan vagina lebih tipis dan sensitif. Selain itu, vagina, rahim dan leher rahim harus kembali ke ukuran normal. Belum lagi, aktivitas menyusui bayi, yang bisa menurunkan libido sang istri.
Biasanya, dokter menyarankan untuk menunggu sekitar empat sampai enam minggu, agar tubuh istri bisa siap berhubungan seks lagi dengan suami.
Berikut ini tips yang bisa diikuti, agar berhubungan intim bisa memuaskan suami sekaligus istri, pasca persalinan normal.
Sebelum melakukan hubungan seksual, ada baiknya suami dan istri berdiskusi tentang cara untuk mengurangi rasa sakit, saat penis mulai berpenetrasi.
Salah satunya dengan mengosongkan kandung kemih, mandi dengan air hangat atau menggunakan obat penghilang rasa sakit yang bisa diperoleh secara bebas di apotek.
Jika istri merasakan sensasi seperti terbakar di area tertentu, kompres dengan es yang dibungkus handuk ke area tersebut.
Cara berhubungan setelah melahirkan agar tidak sakit lainnya adalah menggunakan pelumas. Jika vagina istri yang baru melahirkan mengalami kekeringan, ada baiknya gunakan pelumas, agar penetrasi lebih nyaman bagi suami serta istri.
Suami tidak boleh egois saat berhubungan intim, apalagi di saat istri baru melahirkan. Jika berhubungan intim lewat vagina tidak memungkinkan, lakukan “eksperimen” dengan mencari cara berhubungan intim lain yang aman buat kedua belah pihak, seperti seks oral atau masturbasi bersama.
Dalam kasus seperti ini, kejujuran sangat dibutuhkan. Beri tahu pasangan, mengenai langkah-langkah yang menghadirkan kenyamanan dalam berhubungan intim, untuk menghindari rasa sakit. Dengan berkomunikasi, diharapkan kebutuhan suami-istri bisa terpenuhi.
Bagi istri yang baru saja melahirkan, kedalaman penetrasi penis ke dalam vagina dipercaya mempengaruhi rasa sakit. Jika penis berpenetrasi terlalu dalam, bisa saja akan timbul rasa nyeri di sekitar vagina. Maka dari itu, suami diharapkan aktif bertanya tentang posisi seks terbaik yang nyaman bagi istri.
Sebagian wanita butuh waktu sekitar 6 minggu lebih untuk bisa kembali berhubungan intim dengan suami, setelah melahirkan melalui operasi Caesar.
Sama seperti pada kelahiran normal, tidak ada waktu yang jelas mengenai waktu yang tepat untuk berhubungan intim, setelah menjalani persalinan Caesar. Namun, dokter biasanya akan memberikan lampu hijau setelah 6 minggu pascapersalinan.
Peru diingat, pemulihan setiap wanita setelah menjalani proses persalinan Caesar berbeda-beda. Beberapa wanita bahkan mengalami kelelahan, perdarahan vagina, serta sakit setelah melahirkan. Maka dari itu, suami harus mengerti keadaan istri.
Mengetahui cara berhubungan intim yang benar dapat meminimalisir bekas jahitan melahirkan sakit saat berhubungan seksual.
Pada dasarnya, cara berhubungan setelah melahirkan agar tidak sakit setelah operasi caesar hampir mirip dengan normal. Hanya saja, suami-istri harus menghindari posisi seks yang membuat perut istri tertekan.
Pasalnya, area bekas jahitan operasi Caesar yang sedang dalam proses penyembuhan, bisa saja terbuka kembali kalau perut sang istri tertekan. Selain itu, istri juga dianjurkan untuk tidak mengangkat apapun yang berat, kecuali bayinya sendiri.
Baca Juga
Berhubungan seks dilakukan untuk mendapatkan kenikmatan bagi suami maupun istri. Jika berhubungan intim setelah melahirkan bisa menimbulkan rasa sakit, ada baiknya langsung hentikan aktivitas tersebut. Sebab, banyak hal merugikan yang bisa terjadi pada istri, seperti luka operasi Caesar yang terbuka kembali.
Konsultasilah dengan dokter, untuk mengetahui rekomendasi cara berhubungan intim setelah melahirkan, agar bercinta bisa aman dan nyaman.
Jika Anda ingin berkonsultasi secara langsung mengenai cara berhubungan setelah melahirkan agar tidak sakit, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Ditulis oleh Fadli Adzani
Referensi
Artikel Terkait
Gancet atau fenomena penis terjebak di dalam vagina sering dianggap sebagai peristiwa mistis. Meskipun demikian, gancet bisa terjadi karena pasangan wanita mengalami vaginismus yang memicu otot vagina mengencang dan menutup lubang vagina.
4 Nov 2019
Tidak hanya wanita, pria juga memiliki ‘G-spot’. Bagian sensitif pria tidak hanya berpusat pada alat kelamin saja, karena masih banyak bagian sensitif pria lainnya, seperti perineum, kelenjar prostat, bagian belakang leher, dan daerah tubuh lainnya.
3 Mei 2023
Pelumas vagina bisa membuat hubungan seksual antara suami dan istri, menjadi lebih menyenangkan dan “panas”. Namun, beberapa kondisi medis bisa membuat vagina kering. Maka dari itu, kenali 4 jenis pelumas vagina dan cara menggunakannya ini.
24 Des 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved