Cara balikan sama mantan tak selalu mudah. Anda tidak boleh melakukannya secara terburu-buru. Cobalah untuk menjalin komunikasi yang baik secara perlahan, kemudian ajak ia bertemu untuk mengutarakan keinginan Anda.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
12 Feb 2021
Sebagian orang merasa ingin kembali pada mantannya ketimbang menjalin hubungan baru
Table of Content
Apakah Anda masih sayang dengan mantan kekasih? Tenang, Anda tidak sendirian. Keinginan untuk kembali dengan mantan kekasih pernah diteliti oleh Morgan Cope of Florida Atlantic University dan Brent Mattingly of Ursinus College. Penelitian yang melibatkan 180 orang dengan rata-rata usia 34 tahun ini menunjukkan, sebagian peserta ingin balikan karena mereka merasa utuh dan bisa menjadi dirinya sendiri jika bersama dengan mantan kekasihnya.
Advertisement
Alasan mengapa banyak orang ingin balikan juga dikemukakan oleh Terri Orbuch, PhD, penulis Finding Love Again. Dilansir dari Women’s Health, ia menyatakan bahwa keinginan untuk kembali bersama mantan muncul karena saat kita bersama dirinya, kita sudah tahu apa yang kita inginkan dan sebaliknya, serta bagaimana ia bertindak.
Sayangnya, balikan dengan mantan setelah putus cinta tidak selalu bisa dilakukan, apalagi kalau hubungan Anda denganna berakhir dengan buruk. Namun, ada beberapa cara balikan sama mantan yang setidaknya bisa Anda coba.
Sebelum mengikuti berbagai cara ini, pastikan Anda telah mempertimbangkan dengan matang mengenai keinginan untuk balikan. Jangan sampai ini hanyalah pelampiasan rasa kesepian atau kejenuhan Anda saja. Jika sudah yakin, berikut adalah cara balikan sama mantan yang bisa Anda lakukan.
Meski Anda ingin sekali untuk kembali dengan mantan kekasih, sebaiknya janganlah terburu-buru. Hal ini justru bisa membuat Anda cenderung bertindak tanpa berpikir matang-matang.
Misalnya, mengirimkan chat bertubi-tubi kepada mantan atau memaksa bertemu dengannya. Sebaiknya gunakan waktu Anda untuk introspeksi diri terlebih dahulu untuk mempertimbangkan berbagai hal.
Anda harus memastikan mantan kekasih belum memiliki pujaan hati yang baru. Dengan begitu, Anda bisa dengan bebas mendekatinya kembali. Berikan ia perhatian melalui chat secara berkala tanpa mengganggu waktunya.
Tak ada salahnya untuk melakukan basa-basi maupun menanyakan kesehariannya. Akan tetapi, jika mantan sudah memiliki kekasih baru, sebaiknya Anda jangan mengganggu hubungan tersebut.
Menunggu pesan dibalas memang bisa memicu rasa gelisah. Anda mungkin akan terus menatap layar ponsel dengan berharap ada notifikasi darinya.
Kuncinya adalah bersabar. Jangan terus mengirimkan pesan atau bahkan memarahinya karena tidak membalas pesan Anda. Hal ini justru bisa membuatnya merasa tidak nyaman. Harapan Anda untuk bisa bersama kembali pun menjadi mustahil.
Meski Anda sudah mengenalnya dengan baik, waktu bisa mengubah seseorang. Maka dari itu, penting untuk kembali mengenal satu sama lain dengan mengajaknya bertemu. Hal ini bisa membantu menghidupkan lagi hubungan lama Anda dengannya.
Pergilah makan malam, jalan-jalan ke suatu tempat, atau hanya sekadar minum kopi bersama. Namun, kalau ia tidak ingin bertemu, sebaiknya Anda jangan memaksanya.
Ketika berbincang dengannya, cobalah untuk minta maaf atas kesalahan yang telah Anda lakukan selama menjalin hubungan sebelumnya. Akui bahwa Anda menginginkannya kembali dan ingin memperbaiki semuanya.
Buktikan bahwa Anda sudah menghilangkan hal-hal yang tidak ia sukai dalam diri Anda. Misalnya, jika dulu Anda bersikap cuek, maka saat ini Anda harus menjadi lebih perhatian padanya.
Jika dalam obrolan mencuat seputar masalah terdahulu Anda dengannya, selesaikan baik-baik sebagai cara balikan sama mantan.
Bukan untuk memulai pertengkaran, melainkan untuk menemukan solusi agar masalah tersebut tidak selalu menghantui kalian berdua. Cobalah untuk mengesampingkan ego dalam diri.
Kalau Anda sudah mengajaknya berbicara, berikan ia ruang dan waktu. Jangan dulu menghubunginya agar ia memahami bagaimana rasanya ketidakhadiran Anda. Anda disarankan untuk tidak melakukan kontak apa pun selama 30 hari.
Dalam masa ini, mantan kekasih Anda bisa jadi mengingat kembali kenangannya bersama Anda ataupun mempertimbangkan ajakan Anda untuk balikan. Jika ia menghubungi Anda kembali, ini bisa menjadi tanda yang positif. Namun, jika mantan tidak ingin balikan, ia tak akan mempedulikan Anda.
Baca juga: Perbedaan Cinta dan Sayang yang Perlu Diketahui Pasangan
Keputusan akhir berada di tangan mantan kekasih Anda sehingga Anda tidak bisa memaksakan kehendak sendiri. Meski begitu, sebaiknya Anda tidak berlarut-larut dalam kesedihan jika keinginan untuk balikan ditolak. Anda harus bisa bangkit, berubah menjadi pribadi yang lebih baik, dan move on.
Jika Anda ingin bertanya lebih lanjut mengenai masalah kesehatan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Dina Rahmawati
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat bergandengan tangan dengan pasangan ternyata bisa menurunkan kecemasan dan membuat perasaan lebih rileks. Anda pun percaya bisa menjalani semuanya dengan baik.
10 Mei 2022
Orientasi seksual adalah ketertarikan emosional yang dirasakan oleh seseorang terhadap individu lainnya. Lingkungan bisa jadi faktor yang memengaruhinya munculnya orientasi tertentu.
22 Sep 2023
Goo hara, artis asal Korea Selatan yang Pernah tergabung dalam girl group Kara, ditemukan meninggal dunia. Hingga saat ini, polisi masih menyelidiki penyebabnya.
25 Nov 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved