Ada banyak cara mencegah gigi berlubang yang bisa dilakukan, agar kerusakan gigi ini tidak berujung harus dicabut. Mulai dari cara sendiri yang bisa dilakukan di rumah hingga dengan prosedur oleh dokter, berikut ini langkah yang bisa Anda ikuti.
2023-03-30 09:12:50
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Salah satu cara alami mencegah gigi berlubang adalah menyikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.
Table of Content
Satu fakta yang cukup menyedihkan yaitu hampir semua masyarakat Indonesia, baik anak-anak maupun orang dewasa, setidaknya mempunyai satu gigi yang berlubang. Padahal, mencegah gigi berlubang bukanlah perkara sulit. Melakukan cara untuk mencegah gigi berlubang juga akan menghindari Anda dari berbagai ketidaknyamanan, seperti bau mulut, sakit gigi, hingga gigi yang ompong.
Advertisement
Baik yang bisa dilakukan sendiri maupun dengan perawatan dokter, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga gigi tetap utuh.
Untuk menghindari terjadinya gigi berlubang, ada beberapa cara mudah yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah, seperti berikut ini.
Mengunyah permen karet setelah makan, dipercaya dapat membantu mengangkat sisa-sisa makanan di permukaan gigi. Selain itu, kegiatan ini juga dapat mencegah gigi berlubang dengan memicu permukaan gigi memproduksi mineral baru, agar mineral yang hilang tidak membuat gigi jadi berlubang.
Kemampuan ini didapatkan dari kandungan xylitol pada permen karet. Xylitol, memiliki kemampuan untuk menstimulasi keluarnya air liur, meningkatkan pH plak, dan mengurangi terbentuknya bakteri penyebab gigi berlubang.
Meski begitu, penelitian lebih lanjut tetap perlu dilakukan untuk mendukung teori ini.
Untuk mencegah gigi berlubang, Anda perlu cukupi kebutuhan vitamin D. Sebab, vitamin ini turut berperan dalam penyerapan mineral yang baik untuk kesehatan seperti kalsium dan fosfat yang didapat dari asupan makanan sehari-hari. Vitamin D bisa didapatkan dari asupan seperti susu dan produk olahannya serta sinar matahari.
Gigi berlubang disebabkan berbagai macam faktor, salah satunya kebiasaan konsumsi makanan manis secara berlebihan. Jadi, jika ingin mencegahnya, hindari makanan yang manis maupun lengket di gigi. Sebab, kedua jenis makanan tersebut bisa jadi sasaran empuk bakteri penyebab gigi berlubang.
Ada makanan yang merusak gigi, ada juga yang baik untuk gigi. Makanan seperti buah dan sayuran, baik untuk merangsang keluarnya air liur sehingga gigi lebih terlindungi dari bakteri penyebab gigi berlubang.
Selain itu, air putih dan permen karet bebas gula juga bisa membantu menyingkirkan sisa-sisa makanan yang menempel di gigi.
Saat menyikat gigi, ingatlah untuk menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride. Fluoride memiliki peran penting untuk mencegah gigi berlubang. Dalam prosesnya, fluoride membantu mencegah gigi kehilangan mineral di lapisan email, dan dapat mengganti mineral yang hilang. Sikatlah gigi minimal dua kali sehari, yaitu setelah sarapan dan sebelum tidur.
Selain menyikat gigi, berkumur dengan obat kumur yang mengandung fluoride juga dapat bantu mencegah gigi berlubang. Selain itu, menggunakan obat kumur juga akan membantu membersihkan sisa makanan yang sulit untuk dijangkau oleh sikat gigi.
Benang gigi atau dental floss merupakan alat yang sangat berguna untuk membersihkan sela-sela gigi. Metode ini penting dilakukan sebab sisa makanan yang menyangkut bisa menjadi makanan bakteri penyebab gigi berlubang.
Memeriksakan diri ke dokter setidaknya setiap enam bulan sekali merupakan salah satu cara untuk mencegah kerusakan gigi, termasuk gigi berlubang. Ketika kunjungan, dokter akan memeriksa kondisi rongga mulut Anda dan memberikan beberapa perawatan untuk mencegah gigi berlubang, seperti:
Fissure adalah permukaan kunyah gigi geraham sedangkan sealant adalah lapisan pelindung. Metode fissure sealant adalah mengoleskan bahan khusus berbahan resin ke permukaan kunyah gigi belakang.
Permukaan kunyah tersebut adalah area gigi yang rawan berlubang. Dengan adanya pelapis, maka risiko berlubang di area tersebut akan berkurang. Perawatan ini direkomendasikan untuk anak-anak usia sekolah.
Jika Anda dirasa kurang mendapatkan asupan fluoride, dokter dapat mengoleskan tambahan fluoride ke permukaan gigi untuk mencegah gigi berlubang. Dokter juga dapat menginstruksikan Anda untuk menggunakan alat khusus untuk pengaplikasian fluoride apabila risiko gigi berlubang Anda termasuk tinggi.
Apabila Anda termasuk yang bersiko sangat tinggi untuk mengalami gigi berlubang akibat adanya penyakit tertentu, misalnya, dokter akan meresepkan obat kumur antibakteri khusus yang bisa menurunkan risiko tersebut.
Baca Juga
Kondisi gigi berlubang dapat dihindari jika Anda senantiasa menjaga kebersihan rongga mulut dan rutin melakukan pemeriksaan gigi ke dokter gigi minimal setiap enam bulan sekali. Jangan ragu untuk segera mengonsultasikan keluhan seputar masalah gigi dan mulut Anda ke dokter, untuk memperoleh perawatan yang tepat.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara menggunakan siwak yang benar perlu diperhatikan agar lapisan gigi tidak tergores dan menimbulkan bakteri baru di mulut. Manfaat siwak untuk membersihkan gigi sangat banyak, salah satunya mencegah bau mulut.
Asam mefenamat untuk sakit gigi, efektif meredakan nyeri dan bengkak. Obat ini bisa diminum 3 kali sehari dengan dosis masing-masing 500 mg, selama maksimal 7 hari.
Makanan, kerusakan gigi, dan perawatan yang buruk bisa menyebabkan bau mulut. Anda bisa coba cara menghilangkan bau mulut dengan bahan alami.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved