Cara menghilangkan sifat iri perlu Anda tanamkan dalam hati. Tak hanya melelahkan bagi orang yang mengalaminya, iri hati juga bisa memengaruhi orang yang menjadi target.
2023-03-26 19:04:30
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Iri hati tidak baik bagi kesehatan mental
Table of Content
Jika ingin merunut apa akar dari rasa tidak bahagia, iri hati adalah salah satu resep utamanya. Entah disengaja atau tidak, iri hati bisa muncul kapan saja dan termasuk salah satu sifat yang manusiawi. Belum lagi era digital ketika informasi melesat dengan cepat di media sosial, terkadang membuat seseorang membandingkan dengan kehidupannya sendiri.
Advertisement
Tak hanya melelahkan bagi orang yang mengalaminya, iri hati dapat berimbas pula pada orang yang menjadi target. Entah disebut terlalu sombong, dianggap pamer, hingga batasan tipis dengan beredarnya fitnah atau rumor tak berdasar.
Ketimbang sibuk meladeni rasa iri hati, sebaiknya melatih diri untuk tidak berpikir dengan cara seperti ini. Beberapa cara untuk menghilangkan iri hati di antaranya:
Ketika menyikapi apapun, sebaiknya jangan terburu-buru menghakimi karena ini adalah jalan pintas untuk rasa iri hati. Ketika iri hati semakin membesar menjadi kemarahan, logika dan pikiran objektif sulit mendapat ruang. Pada akhirnya, iri hati hanya akan membuat seseorang mudah menuduh targetnya dengan berbagai alasan.
Sebaliknya, ketika mampu berpikir positif dan tidak terburu-buru menghakimi apapun yang dilakukan orang lain, iri hati tak akan mendapat panggung. Ini sekaligus membuat seseorang merasa tetap bahagia dan tenang, terlepas dari apapun niat orang lain ketika melakukan sesuatu.
Ketika rasa iri hati mulai merasuk, tanyakan kepada diri sendiri apakah rasa iri ini berdasar atau hanya asumsi ketidakadilan? Apakah memang ada orang yang sengaja membuat Anda iri hati atau justru terjadi karena terlalu banyak melihat media sosial? Refleksikan hal ini pada diri sendiri.
Apabila iri hati bersumber dari apa yang dilihat di media sosial terlepas dari platform apa yang digunakan, mungkin saatnya melakukan digital detox. Atur waktu untuk tidak melihat media sosial dalam sehari. Selain itu, bisa juga dengan membatasi durasi berapa lama melihat media sosial. Saring ulang siapa yang “berhak” dilihat di media sosial dan memberikan pengaruh positif.
Pada dasarnya, iri hati tidak selalu buruk. Justru, iri hati yang disikapi secara konstruktif membuat seseorang bisa termotivasi melakukan hal yang lebih baik. Namun, berhati-hatilah jangan sampai iri hati mendominasi dengan pemikiran serba negatif.
Ambil jeda dan buat rencana realistis bagaimana agar bisa mencapai target seperti yang dilakukan orang yang menimbulkan iri hati. Ini sesederhana melihat orang yang menjadi lebih sehat karena banyak makan sayur, lalu mulai menyusun rencana untuk minum smoothies setiap pagi.
Rasa iri hati muncul ketika dalam hati merasa tidak bisa mencapai seperti yang orang lain lakukan. Untuk mengatasinya, lakukan yang sebaliknya. Pahami sekaligus syukuri kemampuan diri sendiri sehingga tidak akan merasa iri ketika seseorang piawai dalam satu bidang. Dengan demikian, akan terasa wajar ketika ada orang lain yang berprestasi.
Akar masalah iri hati adalah kecenderungan untuk membandingkan apa yang dimiliki orang lain dengan apa yang tidak. Ketika mulai membanding-bandingkan, pasti yang terasa lebih dominan adalah kekalahan yang berujung pada rasa iri hati.
Ingatkan diri sendiri bahwa tak ada orang yang memiliki segalanya. Seberuntung apapun seseorang, pasti mereka juga memiliki masalah, kelemahan, dan hal lain sama seperti Anda. Kebiasaan berhenti membandingkan ini juga dapat membuat seseorang lebih pandai bersyukur.
Bukan sekadar mitos, menolong orang lain dapat menimbulkan rasa bahagia. Begitu pula dengan menjadi sosok yang dermawan. Anda tak harus membagi-bagikan harta, tapi bisa juga dengan memberikan talenta, waktu, atau tenaga kepada orang lain.
Berbuat baik ini akan membuat seseorang tak lagi memberi celah bagi munculnya rasa iri hati. Semakin banyak memberikan waktu untuk membantu orang lain, hati akan terasa semakin bermakna dan tidak mudah merasa iri kepada orang lain.
Baca Juga
Rasa iri hati dapat membuat seseorang terpenjara, sibuk dengan pemikiran negatifnya. Justru, iri hati mengakibatkan Anda tak bisa maju karena didominasi pikiran yang buruk. Ketimbang merepotkan diri sendiri dengan iri hati yang bisa jadi tak berdasar, sebaiknya coba beberapa langkah di atas untuk mengusir rasa iri.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Sinestesia adalah sebuah kondisi di mana dua indera manusia dapat aktif secara bersamaan oleh satu jenis rangsangan (stimuli) saja. Misalnya saat mendengar lagu tertentu, Anda dapat melihat warna merah.
Alice in Wonderland syndrom adalah kondisi yang membuat seseorang merasa tubuhnya mengecil atau membesar sekaligus mengalami gangguan pada inderanya
Bagi orang yang mengalami fear of abandonment atau ketakutan ditinggalkan kehilangan seseorang bisa menjadi masalah mental. Bukan hanya sekadar takut atau kecewa biasa, orang yang mengalaminya akan merasakan ketakutan luar biasa jika orang terdekatnya akan pergi.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved