Meskipun identik dengan daging dan produk hewani lainnya, protein juga bisa ditemukan dalam buah-buahan. Beberapa buah yang mengandung protein tinggi adalah jambu biji, alpukat, kiwi, hingga pisang.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
7 Agt 2023
Aneka buah yang mengandung protein untuk kamu santap sehari-hari.
Table of Content
Walaupun identik dengan daging dan produk hewani lainnya, protein adalah nutrisi yang juga bisa ditemukan dalam buah-buahan. Faktanya, ada banyak buah yang mengandung protein tinggi, lho!
Advertisement
Mulai dari jambu biji merah hingga raspberry, berikut adalah daftar buah tinggi protein yang dapat kamu konsumsi sehari-hari.
Kandungan protein jambu biji merah cukup tinggi, yaitu sekitar 2,6 gram di setiap 100 gramnya.
Tidak hanya itu, buah yang rasanya manis dan lezat ini dipercaya mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan risiko kanker, membantu mengontrol kadar gula darah, hingga menjaga kesehatan jantung.
Alpukat juga masuk dalam daftar buah tinggi protein. Kandungan protein dalam alpukat, yakni sekitar 2 gram per 100 gramnya.
Selain itu, alpukat dilengkapi dengan beragam vitamin, seperti vitamin C, E, K, B6, B2, B3, B9, hingga B5.
Ada pula beragam kandungan mineral dalam alpukat, mulai dari magnesium sampai kalium.
Kiwi adalah buah tinggi protein dan rendah lemak yang menyehatkan.
Dalam porsi 100 gram, buah berwarna hijau yang rasanya asam ini mengandung 1,1 gram protein.
Di samping itu, kiwi juga dinilai bermanfaat untuk mencegah pembekuan darah, membantu meredakan gejala asma, meningkatkan kesehatan sistem pencernaan, dan mengontrol tekanan darah.
Jumlah protein pisang bisa dibilang cukup tinggi, yaitu sekitar 1,1 gram dalam porsi 100 gram.
Tidak hanya protein, buah ini dipercaya bisa memperbaiki kadar gula dalam darah, mendukung sistem pencernaan, menurunkan berat badan, dan menunjang kesehatan jantung.
Tahukah kamu kalau nangka juga termasuk dalam daftar buah berprotein tinggi? Kandungan protein buah nangka adalah sekitar 1,7 gram per 100 gramnya.
Buah ini juga merupakan sumber serat yang baik sehingga bisa membantumu merasa kenyang lebih lama dan melancarkan buang air besar (BAB).
Aprikot (Prunus armeniaca) adalah buah yang bentuknya bulat dan berwarna kuning.
Selain diyakini bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan sistem pencernaan dan kesehatan mata, aprikot juga tergolong sebagai buah tinggi protein.
Per 100 gramnya, buah yang bijinya besar ini memiliki kandungan protein sebanyak 1,4 gram.
Jeruk adalah buah sitrus yang dikenal dengan kandungan vitamin C-nya. Namun, tahukah kamu bahwa buah ini juga dipenuhi dengan protein?
Setiap 100 gram jeruk, terdapat sekitar 0,9 gram protein yang bisa kamu dapatkan.
Kendati berukuran mungil, kandungan protein dalam buah blackberry terbilang tinggi.
Per 100 gram buah ini, terdapat 1,4 gram protein yang bisa kamu dapatkan.
Terlebih lagi, blackberry kaya antioksidan seperti katekin, yang memiliki kemampuan alami untuk mengaktifkan gen pembakar lemak dalam sel lemak perut.
Masih dari keluarga buah berry, ada raspberry yang memiliki predikat sebagai buah yang mengandung protein.
Per 100 gram raspberry, kamu bisa mendapatkan sekitar 1,2 gram protein.
Buah ini juga dipenuhi dengan kalium yang penting untuk fungsi jantung dan terbukti bisa menurunkan tekanan darah.
Berikut adalah kebutuhan protein harian berdasarkan usia dan jenis kelamin yang perlu kamu penuhi.
Cobalah konsumsi berbagai buah yang mengandung protein di atas untuk memenuhi kebutuhan protein harianmu.
Punya pertanyaan lain seputar makanan sehat? Kamu bisa konsultasi langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Ditulis oleh Fadli Adzani
Referensi
Artikel Terkait
Bawang putih bisa menjadi salah satu pengganti garam untuk diet yang lebih menyehatkan tanpa mengurangi cita rasa masakan.
28 Feb 2022
Diet pepaya diklaim bisa bantu turunkan berat badan dengan cepat. Kenali peraturan dan cara mengikuti diet pepaya, di sini.
30 Apr 2023
Adrenaline rush adalah kondisi saat hormon adrenalin dilepaskan secara tiba-tiba sehingga membuat tubuh seseorang lebih responsif dan mengeluarkan kekuatan di luar kebiasaan, seperti melompat pagar tinggi.
14 Agt 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved