Bolehkah ibu hamil makan ikan asin? Rupanya boleh, tapi porsinya terbatas. Kandungan garam pada ikan asin yang terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko preeklampsia.
4 Mei 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Bolehkah ibu hamil makan ikan asin? Tentunya boleh, asal jumlahnya dibatasi
Table of Content
Bolehkah ibu hamil makan ikan asin? Pertanyaan ini kerap muncul saat memilih asupan makanan sehat untuk ibu hamil.
Advertisement
Ikan asin diolah dengan cara mengawetkannya dalam larutan garam untuk kemudian dikeringkan.
Lantas, apakah ikan asin untuk ibu hamil aman dikonsumsi?
Ibu hamil boleh makan ikan asin, tapi sebaiknya dibatasi karena ikan asin tinggi garam.
Menurut Knowledge based Resources Information Systems Hub for Innovation in Agriculture India, proses pengolahannya bisa membuat ikan asin mengandung hingga 6-10% kadar garam atau natrium.
Kadar garam dalam 100 gram ikan asin pun bisa berbeda-beda tergantung jenis ikan yang dipakai.
Berikut adalah jumlah natrium yang terkandung dalam beberapa jenis ikan asin populer di Indonesia berdasarkan penelitian yang diterbitkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes):
Baca Juga
Berdasarkan angka kecukupan gizi (AKG) dari Kemenkes, kebutuhan garam harian untuk ibu hamil usia 19-49 tahun hanya sebesar 1.500 mg atau setara dengan 1,5 gram per hari.
Hal ini berarti, mengonsumsi sebanyak 100 gram ikan asin dalam sehari sudah melampaui batas asupan natrium harian untuk ibu hamil.
Di samping itu, proses pengolahan ikan asin dapat membuat kandungan omega-3 dalam ikan berkurang.
Padahal, omega-3 dapat sangat berguna untuk mengurangi risiko kelahiran prematur, mengurangi depresi pada ibu hamil, hingga menambah berat badan janin.
Asupan natrium berlebih dapat menimbulkan beragam risiko tak hanya bagi kesehatan ibu hamil sendiri, tapi juga komplikasi pada kehamilan.
Dalam jangka panjang, konsumsi garam yang berlebihan dapat meningkatkan risiko hipertensi dalam kehamilan.
Bahkan, penelitian dari jurnal Hypertension menemukan bahwa risiko preeklampsia dapat meningkat jika ibu hamil mengonsumsi garam sebanyak 6 gram per hari.
Preeklampsia adalah peningkatan tekanan darah terlampau tinggi pada masa kehamilan, yang bia menyebabkan kerusakan pada organ hati (liver) atau ginjal.
Pada ibu dan bayi dalam kandungan, preeklamsia dapat menyebabkan:
Ketimbang ikan asin, ada beragam ikan lain yang justru lebih direkomendasikan untuk ibu hamil karena menyehatkan.
Beberapa ikan yang dianjurkan untuk ibu hamil adalah:
Ikan-ikan di atas lebih dianjurkan karena selain tinggi omega-3, ikan ini juga rendah merkuri.
Kontaminasi merkuri dalam ikan-ikan tertentu dapat merusak perkembangan otak dan saraf janin dalam kandungan.
Agar semakin aman, Anda sebaiknya menghindari olahan seafood mentah, seperti sushi, sashimi, atau makanan laut mentah yang didinginkan.
Selain itu, masak seafood sampai matang setidaknya dengan panas suhu 63 derajat celcius untuk menghindari risiko paparan infeksi dari bakteri, virus, maupun parasit.
Baca Juga
Tanda ikan yang sudah matang adalah ketika daging terlihat terpisah dan tidak lagi transparan sepenuhnya.
Selain itu, ibu hamil tidak disarankan memakan ikan asin asap yang tidak dikemas dalam bentuk kaleng.
Sebab, ikan asin tersebut kemungkinan mengandung bakteri Listeria yang sama berbahayanya bagi ibu dan janin.
Serta Anda disarankan mengolahnya jangan terlalu banyak garam, gula dan MSG.
Memilih makanan dengan saksama adalah langkah yang perlu dilakukan oleh setiap ibu hamil untuk mencapai kehamilan yang sehat.
Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut soal rekomendasi dan pantangan makanan saat hamil serta pengaturan porsinya, konsultasikan dengan dokter kandungan maupun ahli gizi terdekat.
Anda juga bisa chat langsung dengan dokter secara gratis melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Stretch mark saat hamil muncul biasanya pada bulan ke-6 atau ke-7 dan disebabkan oleh peregangan pada kulit. Cara mengatasi stretch mark salah satunya bisa dengan laser dan menjaga berat badan.
Manfaat anggur untuk ibu hamil dapat membantu menurunkan gula darah dan juga menjaga sistem imun tubuh. Buah anggur merah untuk ibu hamil memiliki kandungan nutrisi yang luar biasa sehingga sangat direkomendasi kan untuk dikonsumsi.
Banyak sesepuh atau orangtua yang percaya bahwa potong rambut saat hamil adalah hal tabu dan tak boleh dilakukan. Sebenarnya, pemahaman ini mitos atau fakta? Agar Anda lebih yakin, mari pahami penjelasan medisnya, di sini!
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved